Boneka Jenglot Berkekuatan Magis Penuh Mistis, Mitos atau Fakta?

Jumat 15 September 2023, 14:00 WIB
Boneka Jenglot Berkekuatan Magis Penuh Mistis, Mitos atau Fakta? (Sumber : X (Twitter) / @zqhr)

Boneka Jenglot Berkekuatan Magis Penuh Mistis, Mitos atau Fakta? (Sumber : X (Twitter) / @zqhr)

SUKABUMIUPDATE.com - Jenglot adalah salah satu mitos atau legenda urban yang cukup terkenal di Indonesia, terutama di Pulau Jawa. Meskipun tidak ada bukti ilmiah yang mendukung keberadaan mahluk astral ini, mitos jenglot telah menjadi bagian dari budaya dan folklore lokal.

Apalagi ketika pameran mayat alien di Meksiko viral di media sosial, warganet kembali mengaitkan penemuan itu dengan jenglot Indonesia.

Lantas, apa itu jenglot? Apakah jenglot mitos atau fakta? Simak penjelasannya berikut ini!

Pengertian Jenglot

Fakta Mayat Alien di Pameran Meksiko, Netizen: Jenglot Luar NegeriMayat Alien di Pameran Meksiko yang Disebut Netizen Sebagai Jenglot Luar Negeri

Melansir ensiklopedia p2k.stekom.ac.id, jenglot adalah boneka berwujud mirip manusia yang memiliki ukuran kecil bervariasi (sekitar 10–20 cm), berkulit gelap dengan tekstur kasar (seperti mumi), berwajah seperti tengkorak dan bertaring mencuat serta memiliki rambut dan kuku yang panjang. Dari uraian tersebut, bentuk jenglot digambarkan dengan boneka kecil yang menyeramkan.

Baca Juga: 5 Fakta Mayat Alien di Pameran Meksiko, Netizen: Jenglot Luar Negeri

Jenglot ditemukan di beberapa wilayah di nusantara yaitu wilayah Jawa, Kalimantan, dan Bali. Boneka Jenglot dipercaya memiliki kekuatan mistis meskipun tidak selalu memakan darah manusia.

Makhluk bernama jenglot ini konon memiliki kekuatan magis atau supranatural.

Jenglot: Antara Mitos dan Fakta

Secara tradisional, jenglot dianggap sebagai benda berwujud makhluk kecil yang mirip dengan manusia atau mumi kecil dengan rambut panjang.

Ketika jenglot ditemukan, biasanya dalam bentuk boneka miniatur atau benda kecil lainnya, diyakini bahwa mereka memiliki kemampuan untuk membawa keberuntungan atau melindungi pemiliknya. Beberapa orang percaya bahwa jenglot adalah makhluk hidup yang telah dikeringkan atau terawetkan secara magis.

Meskipun ada yang meyakini keberadaan jenglot, banyak orang skeptis yang menganggapnya sebagai hasil pemalsuan atau penipuan untuk tujuan keuntungan finansial atau penggunaan dalam praktik-praktik mistis tertentu. Namun karena ada sedikit bukti ilmiah yang mendukung klaim tentang jenglot, status keberadaan jenglot masih menjadi subjek perdebatan dan misteri.

Baca Juga: 9 Cara Mendidik Anak Laki-laki Agar Penurut Pada Orang Tua

Dalam budaya populer Indonesia dan sebagian Asia Tenggara, jenglot sering muncul dalam cerita-cerita horor, film, dan media lain sebagai makhluk mistis yang menakutkan. Walaupun banyak cerita-cerita seram mengenai jenglot, mereka tetap dianggap sebagai legenda urban dan bagian dari warisan budaya yang kaya di wilayah tertentu.

Melansir indonesianpolicenews.id, Ketua Komunitas SEMARANGKER (SEMARANG ANGKER), Pamuji Yuono pernah membedah atau melakukan "unboxing" jenglot dari museum Semarangker dengan cara ditetesi darah segar jari tangan Pamuji.

Baca Juga: 10 Penyebab Anak Sulit Diatur, Masalah Mental hingga Keluarga

Jari tangan Pamuji ditusuk dengan paku santet sehingga keluar darah segar yang kemudian diteteskan di wajah Jenglot. Melihat responnya, ternyata Jenglot tidak bisa menghisap darah, bahkan tidak bergerak sama sekali.

Adanya mitos bahwa Jenglot dianggap memiliki kekuatan mistis, Pamuji selalu mengajak masyarakat untuk menyikapinya dengan smart ‘n wise (cerdas dan bijak).

Maka dari itu, Pamuji mengajak masyarakat untuk menyikapi fenomena mitos jenglot secara cerdas. Hal ini, kata Pamuji, berkaitan dengan fakta bahwa segala yang ada di semesta adalah ciptaan Tuhan yang Maha Esa dan segala sesuatu terjadi atas kehendak Tuhan yang Maha Kuasa.

Sumber: p2k.stekom.ac.id | indonesianpolicenews.id

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Science07 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 7 Mei 2024, Sukabumi Cerah dari Pagi Hingga Malam

Prakiraan cuaca tanggal 7 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi
Ilustrasi. Prakiraan cuaca tanggal 7 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi. | Foto: Pixabay/yeskay1211
Sukabumi06 Mei 2024, 22:27 WIB

Momen Hardiknas, Diarpus Sukabumi Bicara Program Pendukung Gerakan Merdeka Belajar

Kepala Diarpus Kabupaten Sukabumi Aisah dukung gerakan merdeka belajar agar generasi Indonesia emas bisa tercapai.
Program Pusling Diarpus Kabupaten Sukabumi di SMK Doa Bangsa Palabuhanratu 30 Maret 2024. (Sumber : IG UPP Palabuhanratu)
Sukabumi06 Mei 2024, 21:34 WIB

UPTD PU Sagaranten Tangani Longsor di Irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi

UPTD PU Wilayah Sagaranten melakukan penanganan sementara bencana longsor yang sempat menimbun aliran irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi.
Kabag TU UPTD Wilayah Sagaranten, Ami Amalia saat meninjau  penanganan longsor di Daerah Irigasi (DI) Binongsari, Curugkembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 21:19 WIB

Solusi Ayep Zaki Soal SDM hingga Penanganan Kemiskinan di Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyebut dua persoalan yang harus diperhatikan di Kota Sukabumi yakni soal peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan soal kemiskinan.
Ayep Zaki dan Fungsionari HIMASI Kota Sukabumi | Foto : Ist
Sehat06 Mei 2024, 21:00 WIB

Terbangun dengan Tidak Nyaman, 10 Tips Jitu Menghentikan Asam Lambung Naik Saat Tidur

Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur.
Ilustrasi - Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik).
Sukabumi06 Mei 2024, 20:27 WIB

Ratusan Perumahan di Kota Sukabumi Belum Serahkan PSU, Ini Upaya DPUTR

DPUTR Kota Sukabumi tengah fokus mengintensifkan upaya pengambil alihan PSU Perumahan.
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi06 Mei 2024, 20:07 WIB

Anggaran Rp36 M: Jalan Rusak Jampangtengah-Kiaradua Sukabumi Mulai Diperbaiki

Sempat dikeluhkan warga, akhirnya jalan provinsi ruas Jampangtengah - Kiaradua mulai diperbaiki oleh Dinas Bina Marga Dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.
Perbaikan jalan provinsi ruas Jampangtengah-Kiaradua Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life06 Mei 2024, 20:00 WIB

5 Cara Membantu Anak yang Takut Bertemu Orang Baru, Bunda Harus Tahu Nih

Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru.
Ilustrasi - Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 19:31 WIB

Resmi Berkoalisi dengan 4 Partai, PKS Usulkan Tiga Nama untuk Calon Bupati Sukabumi

Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Sukabumi sudah resmi berkoalisi dengan empat partai lainnya, yaitu PKB, Demokrat, PDIP dan PAN.
M. Sodikin, Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi | Foto : Syams
Life06 Mei 2024, 19:00 WIB

13 Cara Sederhana Mengatasi Asam Lambung atau GERD yang Bisa Anda Lakukan

Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.
Ilustrasi seorang perempuan mengalami asam lambung (gerd) - Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.| Foto : Freepik/@diana.grytsku