CILACAP, suaramerdeka.com - Meski bersifat musiman, para petani di Kecamatan Gandrungmangu, Cilacap, memiliki komitmen tinggi untuk terus mengembangkan tani bengkuang.
Demikian halnya pada tahun ini. Para petani sudah mulai berbenah untuk bersiap menanam buah putih itu. Menurut Koordinator Penyuluh Pertanian Kecamatan Gandrungmangu, M Santoso, musim tanam bengkuang akan dimulai dalam bulan April mendatang. "Untuk musim tanam bengkuang, sesuai rencana akan dimulai bulan April-Mei nanti," kata M Santoso, Jumat (29/3).
Awal musim tanam ini tidak jauh berbeda dengan musim sebelumnya. Sesuai pengalaman, bulan April- Mei menjadi awal musim tanam bengkuang di wilayah tersebut. Usia tanaman itu berkisar tiga bulan. Dengan demikian, mereka akan memanen bengkuang kisaran bulan Juli.
Adapun musim panen bengkuang, secara umum berkisar dua bulan. ''Biasanya untuk musim panen bengkuang baru akan berakhir dalam bulan Agustus sampai September,'' kata dia.
Merujuk data Balai Penyuluh Pertanian Kecamatan Gandrungmangu, tani bengkuang dikembangkan oleh petani di lima desa, yakni Gandrungmangu, Gandrungmanis, Bulusari, Muktisari, dan Cisumur. Total luasan lahannya berkisar 50 hektare, dengan rata-rata produksi 60 ton per hektare.
