Lagi, Gunung Semeru di Lumajang , Jatim, Alami Erupsi Pagi Ini, Warga Diimbau Tidak Berkativitas di Sekitar Semeru, Dimana Saja?

Surabaya, SapaNusa.- Gunung Semeru pagi ini sekitar pukul 07.06, mengalami erupsi lagi, seperti sehari sebelumnya.

Gunung api aktif yang puncaknya tertinggi di Pulau Jawa itu juga mengalami erupsi dan banjir lahar dingin, karena disertai hujan.

Hanya saja tinggi erupsi tidak teramati dengan jelas. Menurut akun X Info Semeru, erupsi Gunung Semeru terekam di seismograf.

Seismograf Semeru menunjukkan amplitudo 22 mm dengan durasi 113 detik.

Informasi erupsi Gunung Semeru lebih jelas diunggah di magma.esdm.go.id, yang mengungkapkan pagi ini terjadi erupsi Gunung Semeru.

Baca Juga: Erupsi Makin Aktif, Lanjutan Sejarah Gunung Semeru Mulai Tahun 2000 Hingga Sekarang

Gunung yang terletak di Lumajang, dan sekitarnya, di wilayah Jatim itu memang seringkali mengeluarkan aktivitas erupsi, dari kecil hingga besar.

Meskipun tak terlihat jelas asap dari kawah, namun Gunung Semeru saat ini ada di level III (siaga).

Meski tidak ada erupsi besar, namun tetap berbahaya, karena sewaktu-waktu bisa melontarkan material kawah ke permukaan.

Karena itu, pihak yang berwenang, memberikan rekomendasi di unggahan magma.esdm.go.id.

Pertama, tidak melakukan aktivitas apapun di sektor Tenggara, di sepanjang Besuk Kobokan. Atau sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).

Baca Juga: Tertinggi di Jawa, Sejarah Erupsi Gunung Semeru Periode 1941-2000

Di luar jarak tersebut, Masyarakat diimbau tidak melakukan kegiatan di Semeru sejauh 500 meter dari tepi Sungai (sempadan Sungai) di sepanjang Besuk Kobokan.

Karena dikhawatirkan kawasan tersebut berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.