Jumat, 3 Mei 2024

Menelusuri Keindahan Gendang Beleq, Simbol Kekuatan Suku Sasak

- Minggu, 15 Oktober 2023 | 13:30 WIB
Gendang beleq melambangkan rasa persatuan dan kebersamaan dalam masyarakat Suku Sasak, Lombok. (Instagram / @gendangbeleqofficial)
Gendang beleq melambangkan rasa persatuan dan kebersamaan dalam masyarakat Suku Sasak, Lombok. (Instagram / @gendangbeleqofficial)

PANDE.co.id - Pulau Lombok, sebuah surga keindahan alam di Indonesia, memiliki harta tak ternilai dalam bentuk kebudayaan lokalnya.

Salah satu keunikannya yang menonjol adalah alat musik tradisional bernama Gendang Beleq.

Alat musik ini tidak hanya menyuarakan melodi, tetapi juga memancarkan sejarah dan tradisi suku Sasak yang kaya.

Gendang berarti kendang dan beleq berarti besar.

Gendang besar ini memiliki dua jenis, yaitu gendang mama (laki-laki) dan gendang nina (perempuan).

Dipukul dengan penuh semangat, Gendang Beleq dimainkan oleh empat orang yang memegang gendang besar, dan tiga orang lainnya memainkan ceng-ceng, serta dua keping sambal yang terbuat dari logam, dan Gong.

Lebih dari sekadar alat musik, Gendang Beleq bagi suku Sasak adalah simbol keberanian dan kekuatan.

Dalam kerangka budaya pulau Lombok, alat musik ini juga melambangkan persatuan dan kebersamaan di masyarakat.

Keindahan suara Gendang Beleq sering mengiringi tradisi nyongkolan pada resepsi pernikahan atau acara adat lainnya seperti khitanan dan perayaan adat lainnya.

Namun, keberadaan Gendang Beleq saat ini menghadapi tantangan.

Untuk melestarikan warisan budaya ini, generasi muda diharapkan untuk belajar dan mencintai alat musik tradisional ini.

Mengambil bagian dalam keberlanjutan seni tradisional adalah bentuk penghargaan terhadap nenek moyang dan sekaligus cara untuk mencegah kemungkinan kesenian lokal kita diakui oleh negara lain.

Melalui Gendang Beleq, suku Sasak mengajarkan kepada kita bukan hanya tentang melodi yang indah, tetapi juga tentang warisan yang tak ternilai harganya.

Mari lestarikan keunikan ini sebagai bagian dari kekayaan budaya Indonesia.

Halaman:

Editor: Ryan Vender Liwe

Tags

Terkini

Pasar Baru, Pesona Sejarah Berbelanja Jakarta

Senin, 30 Oktober 2023 | 17:00 WIB
X