Suzuki Belum Berpikir untuk Jual Motor Listrik di Indonesia

JAKARTA – Suzuki hingga saat ini belum memiliki niatan untuk meluncurkan dan menjual sepeda motor listrik di Indonesia.

Jangan berharap Suzuki ikut serta meramaikan pasar motor listrik di Tanah Air pada 2024. Mereka sudah memastikan bahwa sejauh ini pihaknya masih berfokus pada model-model bermesin pembakaran internal (internal combustion engine/ICE).

“Bicara motor listrik memang belum karena rencana yang ditetapkan oleh Jepang, oleh SMC (Suzuki Motor Corporation) adalah membicarakan produk-produk (bermesin konvensional) yang lain,” beber Section Head Domestic and Digital Marketing 2W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) M. Razwankaizar dalam Media Gathering pada Selasa (23/1/2024) malam di Jakarta.

Artikel terkait

Suzuki Resmikan Dealer ke-300

Panduan Pembeli

26 April 2016

Indonesia APV Club Gelar Sunatan Massal

Berita Otomotif

30 May 2023

Beli Mobil Suzuki di Makssar Tak Perlu DP

Panduan Pembeli

18 May 2016

Dari empat pabrikan besar Jepang anggota Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), sudah ada dua yang ‘menerjunkan’ motor listrik yaitu Kawasaki serta Honda. Keduanya sama-sama mengaspal pada akhir 2023.

Kawasaki melepas Ninja e-1 dan Z e-1 ke pasar, dengan harga on the road (OTR) Jakarta masing-masing Rp149,9 juta dan Rp146,9 juta. Pengiriman kepada konsumen bagi kedua motor listrik ini rencananya dilakukan mulai Maret 2024.

Honda lanjut mengintroduksi EM1 e: maupun EM1 e:  Plus pada Desember 2023. Harga OTR Jakarta bagi masing-masingnya ialah Rp33 juta dan Rp33,5 juta yang sudah termasuk subsidi Rp7 juta untuk motor listrik baru dengan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) 40 persen ke atas dari pemerintah.

Sebelum ‘pemain-pemain’ besar di atas ikut serta, pasar motor listrik diramaikan oleh beragam merek China maupun merek lokal. Sudah banyak dari mereka yang juga memenuhi syarat untuk mendapatkan subsidi Rp7 juta dari pemerintah, sehingga harganya bisa makin ditekan.

Lebih lanjut, Razwan mengatakan bahwa Suzuki pada tahun ini berencana meluncurkan skutik bermesin konvensional yang baru. Sayang, waktu peluncuran maupun identitas modelnya belum ia ungkap.

“Kami ada produk baru dari segmen skutik karena pasarnya naik terus,” tandas dia.

Bicara penjualan, sepanjang 2023 kemarin, Suzuki berhasil membukukan penjualan retail sebanyak 12.545 unit. Pangsa pasar Suzuki sekitar 0,2 persen dari total pasar motor nasional yang mencapai kisaran 6,2 juta unit.

“Untuk roda dua, target Suzuki (pada 2024) adalah 15 ribu unit,” tutup Razwan. [Xan]