Penjelasan Kenapa Langit Terlihat Biru pada Siang Hari

Merdeka.com - Jika cuaca sedang cerah, maka kita bakal disuguhkan keindahan langit yang berwarna biru. Namun, sebagai orang awam pasti bertanya-tanya mengapa langit terlihat biru pada siang hari?

Dikutip dari laman space.com, warna biru yang terlihat di langit pada siang hari berasal dari cahaya matahari. Cahaya matahari menghasilkan spektrum cahaya yang sangat luas, yang melewati atmosfer bumi.

Kemudian menyebarkan cahaya biru ke segala arah oleh molekul-molekul kecil udara di atmosfer bumi, yang dinamakan efek hamburan Rayleigh. Nama itu diambil dari penemunya yaitu Lord Rayleigh.

Sementara itu, cahaya matahari memiliki panjang gelombang yang berbeda di setiap warnanya. Gelombang terpanjang dimiliki oleh warna merah, sementara biru dan ungu memiliki gelombang cahaya yang lebih pendek.

Rayleigh menunjukan bahwa gelombang cahaya yang lebih panjang tidak tersebar sekuat gelombang yang lebih pendek seperti biru dan ungu. Maka dari itu, kita melihat langit tampak berwarna biru di siang hari.

Mengapa mata kita tidak melihat warna ungu di langit pada siang hari?

Hal itu terjadi karena warna biru lebih mendominasi daripada ungu, dan mata kita lebih peka terhadap warna bir. Selain itu, matahari juga memancarkan cahaya ungu lebih sedikit daripada biru.

Tak hanya biru kadang juga kita melihat langit berwarna putih. Hal itu terjadi, saat sinar matahari lebih dekat ke cakrawala, warna langit akan memudar menjadi warna biru muda atau putih. Hal itu disebabkan karena cahaya matahari telah melewati seluruh udara sehingga cahaya biru tersebarkan kembali berkali-kali ke berbagai arah.

Selain itu, permukaan bumi juga memantulkan dan menghamburkan cahaya tersebut yang hasilnya membuat mata kita melihat lebih banyak warna putih dan berkurangnya warna biru.

Reporter Magang: Shifa Az Zahra