Sejak naik menjadi ketua umum PB Himpunan Mahasiswa Islam pada 1997, karier politik Anas Urbaningrum meroket. Dia memulai karier politik dengan menjadi komisoner di KPU pada pemilu 2001--2005. Setelah itu ia bergabung dengan Partai Demokrat dan terpilih menjadi anggota parlemen di Komisi X. Kematangan berpolitiknya mengantarnya ke kursi ketua umum Partai Demokrat dalam pemilihan di Bandung pada 20--23 Mei 2010.
Namun, Anas tersandung kasus korupsi. KPK menjadikannya sebagai tersangka pembangunan kompleks olahraga Hambalang pada 22 Februari 2013.Ia kemudian mundur dari jabatan ketua umum Partai Demokrat.
Aktifkan notifikasi untuk mendapatkan berita terkini dari medcom.id Notifikasi dapat dimatikan kapanpun dari pengaturan browser