Jakarta: Mitsubishi Fuso secara resmi mengakhiri masa produksi model Maru-P di Indonesia. Truk ini menjadi salah satu model andalan pabrikan tiga berlian, dan sudah diproduksi sejak tahun 1987.
Maru-P sudah diproduksi di pabrik perakitan PT Krama Yudha Ratu Motor (KRM) sejak tahun 1987 dan berakhir di 30 Maret 2022. Selama 35 tahun diproduksi, medium duty truck ini sudah diproduksi sebanyak 113.409 unit.
Presiden Direktur PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, Nobukazu Tanaka, mengucapkan terima kasih kepada para pelanggan Maru-P selama ini. Dia pun menyebutkan bahwa penghentian produksi ini karena regulasi Euro 4 untuk kendaraan bermesin diesel di Indonesia.
"Kami akan terus berkomitmen untuk menyediakan produk yang berkualitas serta layanan purna jual yang prima bagi seluruh konsumen," ungkap Nobukazu melalui keterangan resminya.
Sebagai gantinya, tugas Maru-P di segmen medium duty truck digantikan oleh Fighter X. "Sebagai penerus dari Maru-P, kami telah meluncurkan model baru, Fighter X untuk memenuhi kebutuhan bisnis konsumen. Tersedia 14 varian Fighter X yang dapat dipilih oleh para konsumen,” ujarnya.
Tahun 2022, perusahaan mematok target penjualan yang cukup tinggi untuk kelas medium duty truck yaitu 27 persen. Mereka percaya Fighter X yang telah disiapkan dengan berbagai peningkatan ini dapat menjadi pilihan konsumen.
Adapun peningkatan fungsional yang ditambahkan diantaranya varian atau line up produk yang lebih beragam dan sesuai dengan kebutuhan konsumen, performa mesin yang lebih bertenaga, peningkatan dimensi GVW dan ROH, mesin yang lebih ramah lingkungan sesuai standar Euro 4, serta fitur peralatan keamanan yang lebih tinggi seperti ABS dan sistem Full Air Brake yang memberikan keamanan bagi pengemudi di perjalanan.
Demi menunjang operasional, perusahaan yang berbasis di Jakarta Timur itu menyediakan layanan purna jual di 218 jaringan dealer dan akan ditingkatkan dengan layanan pendukung seperti Truck Center dan Mobile Workshop Service.
Jakarta: Mitsubishi Fuso secara resmi mengakhiri masa produksi model Maru-P di Indonesia. Truk ini menjadi salah satu model andalan pabrikan tiga berlian, dan sudah diproduksi sejak tahun 1987.
Maru-P sudah diproduksi di pabrik perakitan PT Krama Yudha Ratu Motor (KRM) sejak tahun 1987 dan berakhir di 30 Maret 2022. Selama 35 tahun diproduksi, medium duty truck ini sudah diproduksi sebanyak 113.409 unit.
Presiden Direktur PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, Nobukazu Tanaka, mengucapkan terima kasih kepada para pelanggan Maru-P selama ini. Dia pun menyebutkan bahwa penghentian produksi ini karena regulasi Euro 4 untuk kendaraan bermesin diesel di Indonesia.
"Kami akan terus berkomitmen untuk menyediakan produk yang berkualitas serta layanan purna jual yang prima bagi seluruh konsumen," ungkap Nobukazu melalui keterangan resminya.
Sebagai gantinya, tugas Maru-P di segmen medium duty truck digantikan oleh Fighter X. "Sebagai penerus dari Maru-P, kami telah meluncurkan model baru, Fighter X untuk memenuhi kebutuhan bisnis konsumen. Tersedia 14 varian Fighter X yang dapat dipilih oleh para konsumen,” ujarnya.