Ilustrasi
Ilustrasi

Sosiolog: Kenakalan Remaja Perlu Perhatian Pemerintah

Husen Miftahudin • 13 Desember 2014 07:33
medcom.id, Jakarta: Kenakalan remaja saat ini semakin menjalar dan sering terjadi di lingkungan masyarakat sekitar. Perilaku kenakalan seperti seks bebas, tawuran, penggunaan obat terlarang nampaknya sudah cukup melekat bagi remaja zaman sekarang.
 
Sosiolog Robertus Robert menilai bahwa penangangan kenakalan remaja harus mendapatkan perhatian dari pemerintah. Sebab, peran orangtua saja tidak bisa untuk membuka simpul masalah kenakalan remaja.
 
"Pemerintah Indonesia tak memberi harapan yang khusus kemana mereka menaruh harapan masa depannya. Ini yang harus diperhatikan oleh pemerintah," ujar Robert dalam Bincang Pagi Metro TV, Sabtu (13/12/2014).
Peran pemerintah dibutuhkan dalam bentuk memberi ruang khusus bagi para remaja untuk menyalurkan hobi dan bakat mereka agar lebih mendidik remaja Indonesia. Penanaman hal yang positif, dan lebih berguna bagi keluarga dan bangsa.
 
Menurut Robert, orangtua seringkali menanamkan sifat yang paradoksal kepada anak. Di satu sisi mereka ingin sang anak sukses menempuh satu jalan hidup, tapi di sisi lain hobi dan bakat sang anak menjadi tidak tersalurkan.
 
"Secara konstruksial kita sering menaruh harapan masa depan dan atribut bersifat negatif ke dalam diri mereka (remaja). Tanpa sadar, kita meletakkan atribut negatif tersebut dalam porsi yang lebih besar," ucap Robert.
 
Hal yang perlu diperhatikan, ungkap dia, 20 juta pengangguran di Indonesia didominasi oleh remaja berusia 15-20 tahun. Karena itulah perlu diberikan tempat dan ruang untuk remaja menyalurkan hobi dan bakat. Disinilah peran pemerintah dituntut lebih besar.
 
"Kita seringkali gagal memahami bahwa tingkat pengangguran terbesar kita berada pada anak-anak remaja," tutur Robert.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(SUR)




LEAVE A COMMENT
LOADING
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif