Hantu Budeg, Ketika Hantu Bisa Ditabrak Mobil

Liputan6.com, Jakarta: Formula cerita horor berbalut adegan-adegan seksi menjadi modal utama di film Hantu Budeg, produksi Sentra Film. Adegan mengganti baju di kamar mandi, bercinta di ranjang sampai fantasi seks liar seliweran di film berdurasi 88 menit ini.

Saat jumpa pers di Planet Hollywood, Jakarta, Rabu (14/11/2012), sutradara Findu Purwono pun mengakui Hantu Budeg memang diperuntukkan bagi penonton yang menginginkan hiburan semata.

Ceritanya sederhana. Lima anak muda asal Jakarta, Kojek (Zidni Adam), Magda (Tyas Mirasih), Inge (Febriyanie) Royce (Awang Sogi), dan Bram (Keith Foo) berlibur ke Puncak. Kojek yang dikenal pelit dipaksa membayar semuanya, termasuk sewa mobil dan biaya hotel.

Selanjutnya bisa ditebak. Kojek memilih hotel yang murah namun misterius. Di sinilah, penampakan hantu bermuka ringsek  muncul di setiap menitnya. Awalnya hanya "menggoda" lima sekawan itu. Hingga pada akhirnya si hantu tadi membunuh mereka satu per satu. Lantas kenapa dibilang hantu budeg?

Midhu Laksana (penulis) kurang begitu kuat di bagian latar belakang kisah. Si hantu merupakan arwah penasaran dari Ayu Cempaka, gadis desa yang bunuh diri lantaran calon suaminya dibawa lari gadis kota. Ia meninggal dengan tusuk konde yang menancap di lubang telinga.

Mungkin inilah yang jadi alasan produser menamakan film ini Hantu Budeg. Lantas, Ayu dendam dan bersumpah akan membunuh setiap gadis kota yang menginap di hotelnya.

Film ini juga agak aneh ketika akhirnya hantu berwajah ringsek tersebut bisa terjungkal ditabrak mobil sewaan.

Findo lagi-lagi mengakui, jangan bandingkan Hantu Budeg dengan film idealis. "Kualitasnya jelas berbeda," tukas Findo di akhir pemutaran film tersebut.(ANS)