Sukses

Cara Pembuatan Tempe Kedelai yang Lebih Sehat, Bisa Dipraktikkan di Rumah

Ini cara pembuatan tempe yang cukup sederhana, beserta dengan bahan-bahan dan alat yang digunakan.

Liputan6.com, Jakarta Cara pembuatan tempe dengan bahan seratus persen kedelai asli yang lebih sehat terbilang cukup sederhana untuk dipraktikkan di rumah, asalkan semua bahan dan alat sudah lengkap. Tempe merupakan salah satu jenis makanan nabati yang mengandung nutrisi tinggi. 

Bahkan selama ini tempe dikenal sebagai makanan dengan sumber protein tinggi yang dibutuhkan tubuh. Bukan hanya itu, tempe juga memiliki berbagai kandungan mineral lain seperti kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, vitamin A, vitamin B6, juga asam folat. 

Tempe mengandung mineral makro dan mikro dalam jumlah yang cukup. Kapang tempe dapat menghasilkan enzim fitase yang akan menguraikan asam fitat (yang mengikat beberapa mineral) menjadi fosfor dan inostol. Dengan terurainya asam fitat, mineral-mineral tertentu seperti zink menjadi lebih tersedia untuk dimanfaatkan tubuh.

Selain memiliki berbagai kandungan kaya gizi, tempe menjadi salah satu makanan favorit yang cocok diolah menjadi berbagai menu hidangan. Mulai dari menu makanan yang digoreng, ditumis, maupun diolah menjadi berbagai camilan lezat. Rasanya yang gurih, memang tidak pernah gagal memanjakan lidah dengan berbagai hidangan olahannya.

Untuk mengetahui lebih detail tentang pembuatan tempe, berikut ini penjelasannya yang telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, rabu (28/4/2021).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Cara Pembuatan Tempe

Bahan yang digunakan :

-  Biji kedelai 2 kg

-  Ragi Tempe 1 sdt

Cara pembuatan tempe :

1. Cara yang pertama, kedelai dicuci dengan air mengalir hingga bersih, kemudian rendam kedelai selama 5 jam.

2. Setelah selesai direndam, lalu cuci kembali rendaman kedelai sampai bersih.

3. Selanjutnya, rebus rendaman kedelai yang telah dicuci bersih selama 30 – 45 menit, setelah itu rendam selama satu malam.

4. Cara berikutnya, kupas kulit ari kedelai yang telah direndam semalam dengan menggunakan tangan atau memanfaatkan mesin, setelah itu cuci hingga bersih.

5. Kukus selama 20 menit, kemudian angkat dan dinginkan sejenak lalu taburi ragi temped an aduk hingga rata.

6. Setelah itu, bungkus kedelai dengan menggunakan daun pisang maupun plastik, sesuai yang diinginkan.

7. Proses fermentasi pun akan membutuhkan waktu 2 hari dengan suhu ruangan normal. Jika kacang kedelai sudah tertutup oleh jamur secara merata, maka tempe sudah matang dan siap diolah menjadiberbagai hidangan.

3 dari 4 halaman

Cara Pembuatan Ragi Tempe

Setelah mengetahui cara pembuatan tempe, selanjutnya penting bagi Anda untuk memahami cara pembuatan ragi tempe itu sendiri. Meskipun dapat dibeli secara langsung, ragi tempe ternyata juga bisa dibuat sendiri. Berikut adalah beberapa cara membuat ragi tempe yang bisa Anda coba di Rumah.

Bahan yang digunakan :

-  Beras 300 gr

-  Tepung tempe 3 gr

-  Tepung beras yang digoreng sangrai

Peralatan :

-  Alat pengukus

-  Tampah bambu

-  Pengaduk kayu

-  Daun pisang atau lembaran plastik

-  Alat penumbuk atau penggiling

-  Alat untuk mengayak tepung

-  Wajan

-  Kantong Plastik

Cara membuat ragi tempe :

1. Cara yang pertama yaitu cuci beras hingga bersih, kemudian beras dimasak hingga menjadi nasi. Jika sudah matang, letakkan nasi di atas tampah bamboo untuk didinginkan.

2. Setelah nasi dingin, taburkan tepung tempe di atasnya dan aduk sampai rata, lalu tutup dengan menggunakan daun pisang atau lembaran plastik.

3. Simpan tampah yang berisi nasi di tempat pemeraman atau tempat proses peragian. Pastikan tempat yang digunakan dalam keadaan bersih agar proses penumbuhan jamur tempe dapat menghasilkan spora yang baik. Biasanya ketika nasi sudah berubah warna menjadi hitam, maka jamur tempe sudah tampak.

4. Nasi yang sudah berubah warna menjadi kehitaman, bisa diambil dan segera dijemur di bawah terik sinar matahari. Pastikan nasi dapat kering secara merata, jika belum dapat dijemur kembali keesokan harinya.

5. Setelah kering, selanjutnya haluskan nasi dengan alat penumbuk atau bisa juga menggunakan mesin giling. Haluskan bahan hingga sempurna, kemudian ayak hasil penggilingan dan simpan di dalam wadah.

6. Hasil ayakan tersebut disebut dengan starter tempe, kemudian bisa diencerkan dengan tepung beras yang telah disangrai, yaitu dengan perbandingan 10 gr starter tempe dan 50 – 100 gr tepung beras sangrai.

7. Setelah selesai, simpan ragi tempe dalam kantong plastik dan letakkan pada wadah yang kedap udara.

4 dari 4 halaman

Manfaat Tempe untuk Kesehatan

Dalam tempe memiliki kandungan protein yang tinggi di dalamnya, tentunya hal ini memberikan manfaat yang banyak untuk tubuh kita. Berikut manfaatnya yang kita peroleh dari mengonsumsi tempe :

1. Mengonsumsi tempe itu mengenyangkan, sehingga dengan mudah dapat menekan nafsu makan dan melancarkan pencernaan. Jadi nggak salah kalau tempe sangat baik untuk Anda yang sedang diet.

2. Menyantap tempe dapat menekan risiko diabetes. Bahan makanan nabati ini kaya protein dan juga lemak tak jenuh. Dengan mengonsumsi banyak makanan berbahan dasar dari kedelai ini dapat menurunkan tingkat gula darah.

3. Tempe juga bisa meningkatkan metabolisme tubuh. Tempe mengandung protein lengkap berkualitas tinggi dan mengandung asam amino yang wajib didapatkan oleh tubuh. Dengan banyak makan tempe bisa meningkatkan metabolisme tubuh dengan baik dan imunitas yang selalu terjaga.

4. Tempe mengandung banyak kalsium dan vitamin K yang baik bagi pembentukan tulang. Kedelai sendiri sudah memiliki kedua nutrisi tersebut, namun dengan adanya proses fermentasi pada tempe, meningkatkan jumlah vitamin K dan mineral lainnya sehingga baik untuk penderita osteoporosis.

Itu tadi cara pembuatan tempe yang lebih sehat mulai dari bahan ragi hingga tempe nya semua dapat dipraktikkan sendiri di Rumah. Dengan begitu, tempe yang kita buat akan terjamin higienis dan tanpa bahan pengawet apapun.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini