Monyet Ekor Panjang Lembang 'Berimigrasi' ke Kota Bandung: Apa Penyebabnya?

LEMBANGNEWS.COM - Kawanan monyet ekor panjang memasuki kawasan permukiman warga di Kota Bandung. Mereka terlihat berpindah-pindah dari genting, kabel, hingga memasuki area luar rumah warga.

Kurator Museum Zoologi Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati, Institut Teknologi Bandung (SITH ITB), Ganjar Cahyadi, S.Si., menjelaskan tiga kemungkinan penyebab monyet ekor panjang bermigrasi ke permukiman warga di Kota Bandung.

"Pertama, kelompok monyet tersebut merasakan ada tanda bahaya dari alam sehingga menjauh dari habitatnya," ujarnya. 

Baca Juga: Keluhan Aa Gym: Aktivitas Malam di Mini Market Ganggu Ketertiban Pesantren

Biasanya, perpindahan hewan tersebut terjadi relatif cepat karena insting yang kuat.

Kemungkinan kedua, hewan ini mencari makan ke tempat lain karena sumber daya makanan di habitat asal menipis sementara populasi banyak.

Penyebab ketiga, adanya kompetisi dengan kelompok monyet lainnya. Ganjar menjelaskan bahwa hewan ini membentuk kelompok-kelompok, dan apabila ada kompetisi antar kelompok, satu kelompok yang kalah akan menghindari kawasan sebelumnya.

Baca Juga: Inikah Eksplorasi Petualangan Mahasiswa UIN SGD Berpindah ke Gedung Baru?

Kemampuan adaptasi monyet ekor panjang yang tinggi memungkinkannya untuk berpindah ke perkotaan. 

Ganjar mengingatkan agar warga tidak mengganggu atau memberi makan monyet tersebut, karena bisa mengubah perilaku mereka hingga mengancam manusia.

"Jika diberi makanan, monyet bisa jadi tidak takut lagi kepada manusia. Bahkan sebaliknya, mereka bisa meminta makanan hingga mencuri," ujarnya. 

Baca Juga: Skandal Membelenggu: Caleg DPR RI Gagal Terjerat Kasus Pembunuhan

Selama tidak mengganggu atau membahayakan, warga diminta untuk membiarkan hewan tersebut.

Ganjar menegaskan bahwa secara alami, monyet ekor panjang tinggal di habitat asalnya. Namun, untuk mengetahui penyebab pastinya, perlu dilakukan pengecekan langsung.