KOMPAS.com - Tenis lapangan merupakan olahraga yang sangat populer di dunia. Berikut adalah penjelasan mengenai sejarah, peraturan, alat, dan teknik dasar tenis lapangan.
Tenis lapangan termasuk dalam jenis permainan bola kecil. Olahraga ini dimainkan banyak orang dari segala usia.
Banyak orang bermain tenis, baik menjadi atlet profesional maupun sekadar menyalurkan hobi.
Tenis juga menjadi salah satu tontonan olahraga yang sangat digemari.
Petenis putra nomor satu dunia saat ini adalah Novak Djokovic asal Serbia. Sementara di sektor putri, Ashleigh Barty yang berasal dari Australia menduduki peringkat satu dunia.
Olahraga tenis lapangan memiliki sejarah yang cukup panjang. Lalu, siapakah dan di mana permainan tenis pertama kali diperkenalkan?
Pada awalnya, tenis lapangan dikenal dengan nama lawn tennis atau tenis rumput. Sebab, olahraga ini memang dimainkan di lapangan atau tanah dengan permukaan rumput oleh pria dan wanita pada zaman Victoria (1820-1914).
Baca juga: Pengertian dan Asal-usul Permainan Tenis Meja
Melansir situs web Olympics.com, asal-usul tenis lapangan dapat ditelusuri dari sebuah permainan bola tangan yang berkembang di Perancis pada abad ke-11.
Permainan tersebut dinamakan jeu de paume yang berarti "permainan telapak tangan".
Permainan tersebut populer pada abad ke-16. Antara abad ke-16 dan 18, permainan telapak tangan sangat dihormati di kalangan raja dan bangsawan.
Ketika akan memulai permainan telapak tangan, pemain akan meneriakkan kata dalam bahasa Perancis yakni "tanez" yang berarti "mainkan!". Permainan ini pun segera disebut dengan "tennis" dalam bahasa Inggris.
Pada 1530-an, Raja Henry VIII dari Inggris membangun sebuah lapangan tenis di Istana Hampton Court. Kemudian, raket pertama ditemukan pada 1583 di Italia.
Memasuki era 1870-an, popularitas tenis di Inggris pun meroket, terutama setelah publikasi berjudul "A Portable Court of Playing Tennis" oleh seorang mayor asal Wales, Walter Clopton Wingfield pada 1874.
Nama Walter Clopton Wingfield pun dianggap sebagai pelopor lawn tennis atau yang kini dikenal sebagai tenis lapangan.
Seiring waktu, tenis lapangan terus mengalami perkembangan. Permainan tenis lapangan pertama kali diperkenalkan di Amerika Serikat pada tahun 1874 oleh seseorang bernama Dr James Dwight dan FR Sears.
Amerika Serikat kemudian mendirikan klub tenis yang pertama di Staten Island. Dari situ, permainan tenis lapangan di Negeri Paman Sam berkembang pesat.
Baca juga: Sejarah dan Asal-usul Silat Cimande
Sama seperti olahraga lainnya, tenis lapangan juga memiliki peraturannya sendiri.
Berikut adalah peraturan umum tenis lapangan, seperti dilansir dari Kompas.com Skola.
Untuk memainkan tenis lapangan, ada beberapa peralatan yang dibutuhkan. Macam-macam alat yang digunakan untuk memainkan tenis lapangan adalah:
Baca juga: Piala FA: Sejarah dan Daftar Juara
Ada tiga teknik dasar yang harus dikuasai oleh petenis. Ketiga teknik dasar tenis lapangan tersebut adalah teknik memegang raket, teknik melakukan dan menerima servis, serta teknik melakukan pukulan.
1. Teknik Memegang Raket
Teknik memegang raket dalam permainan tenis lapangan ada beberapa macam, yaitu:
2. Teknik Servis
Teknik servis dalam tenis lapangan meliputi teknik melakukan dan menerima servis. Adapun, pengertian servis adalah pukulan untuk memulai permainan.
Pemain yang melakukan servis disebut server. Server melakukan servis tepat di belakang garis batas daerah permainannya (baseline).
Ketika melakukan servis pertama, posisi server adalah di sisi sebelah kanan lapangan.
Server mengarahkan bola ke kotak servis lawan secara berlawanan. Untuk setiap servis, server memiliki kesempatan sebanyak dua kali percobaan.
3. Teknik Pukulan
Pada dasarnya ada dua teknik memukul bola dalam tenis lapangan yaitu forehand dan backhand.
Forehand adalah teknik pukulan yang dilakukan dengan cara telapak tangan menghadap ke depan, sementara punggung tangan menghadap ke belakang.
Adapun, backhand adalah kebalikan dari forehand, yaitu pukulan yang dilakukan dengan cara telapak tangan menghadap ke belakang dan punggung tangan menghadap ke depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.