5 Fungsi CNC Machine dan Bagiannya yang Harus Anda Ketahui

CNC machine merupakan perangkat mesin yang biasa digunakan di industri. Sesuai dengan namanya, mesin CNC dalam pengerjaannya menggunakan sistem komputer sebagai panel kontrol. Mesin merupakan alat potong yang akan membuat bentuk secara presisi sesuai dengan yang sudah diprogram oleh komputer.

Apa yang Dimaksud dengan Mesin Milling CNC?

Mesin Milling CNC (Computer Numerical Control), yang juga dikenal sebagai Frais, adalah salah satu jenis mesin CNC yang paling umum digunakan dalam dunia industri manufaktur. Mesin Milling CNC adalah milling machine yang mengatur pergerakan meja mesin dan spindle-nya melalui program khusus.

Program ini terdiri dari instruksi-instruksi numerik khusus yang harus dijalankan oleh mesin CNC. Hal inilah yang menjadi perbedaan utama antara mesin milling CNC dan mesin milling konvensional, di mana pada mesin milling konvensional, pergerakan dan perputaran masih dilakukan oleh tangan secara manual.

Baca Juga: Tips Menjaga Performa Angle Grinder Agar Tetap Andal Digunakan

Apa Fungsi CNC Machine?

Fungsi inti dari CNC machine adalah untuk melakukan pengeboran dan pemotongan material dalam proses manufaktur. Ketika bahan material telah dimuat ke dalam mesin, program komputer akan mengontrol mesin untuk melakukan pemotongan atau pengeboran sesuai dengan yang diperlukan. Mesin ini memiliki beragam pilihan sumbu, mulai dari tiga (sumbu x, sumbu y, dan sumbu z) hingga enam sumbu, sehingga pergerakannya sangat fleksibel serta dapat disesuaikan.

Disamping itu, CNC machine memiliki beberapa fungsi lain sebagai alat pemotong yang perlu Anda ketahui, diantaranya:

1. Pemotongan yang Akurat

CNC machine berperan dalam melakukan pemotongan dan pengukiran yang sangat akurat pada benda kerja dengan toleransi yang sangat ketat. Kemampuan ini memberikan kemungkinan untuk menciptakan produk dengan standar kualitas yang tinggi.

2. Produksi Secara Massal

CNC machine juga mampu digunakan dalam skala produksi besar dengan lebih cepat dan efisien. Hal ini pun bisa membantu dalam meningkatkan tingkat produktivitas dan mengurangi waktu yang diperlukan untuk proses produksi.

3. Fleksibilitas

CNC machine memiliki kemampuan untuk diprogram guna menghasilkan berbagai bentuk dan ukuran benda kerja secara cepat dan mudah. Ini memungkinkan produksi barang dengan variasi yang tinggi, dapat disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.

4. Otomatisasi

Kegunaan mesin ini dapat dilakukan secara otomatis, sehingga bisa menyediakan efisiensi dalam proses kerja dan mengurangi keterlibatan tenaga kerja manusia.

5. Konsistensi

Fungsi utama CNC machine adalah konsistensi dalam menghasilkan produk, baik dari segi kualitas maupun dimensinya. Hal ini dapat mengurangi tingkat barang yang cacat dan meningkatkan reputasi merek.

Apa Saja Bagian CNC Machine ?

Sama halnya dengan mesin lainnya, CNC Machine memiliki beragam jenis. Banyak sekali orang awam yang tidak mengenal CNC machine, sehingga seringkali salah dalam memilih spesifikasi mesin dan hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan, untuk itu mari kita mengenal bagian atau komponen penting dari CNC machine:

1. Spindle Type

Pemilihan tipe spindle adalah hal yang penting, karena spindle akan meneruskan torsi dan kecepatan dari motor utama untuk menahan ketika mesin sedang memotong benda kerja.

Contoh tipe spindle : BT30, BT40, BT50.

2. Spindle Speed Range

Kecepatan dari spindle akan mempengaruhi hasil benda kerja, salah satunya adalah kehalusan sebuah benda kerja, normalnya semakin tinggi kecepatan sebuah mesin, maka akan memperoleh hasil yang lebih baik.

Contoh : 10.000, 12.000. 15.000 rpm.

Baca Juga: Cara Mudah Menjaga Mesin Las Agar Kondisi Tetap Prima

3. Table Size & Machine Travel

Ukuran dari meja mesin dipilih berdasarkan benda yang akan dikerjakan. Ukuran benda kerja tersebut juga berpengaruh pada pemilihan travel mesin, yang meliputi axis X,Y & Z.

Contoh :

Ã¢â‚¬â€œ Table working area 520 x 1150mm

Ã¢â‚¬â€œ Machine travel (X,Y,Z) : (1020 x 520 x 505)

Artinya ukuran atau bagian benda yang dikerjakan tidak boleh lebih besar dari itu, tentunya dengan memperhitungkan panjang arbor (alat untuk mencekam mata potong) dan cutting tool.

4. Table Load

Setiap mesin pasti memiliki batas kemampuan yang berbeda, untuk memastikan pergerakan axis mesin bekerja dengan maksimal, maka berat dari benda kerja tidak boleh lebih dari kapasitas table load mesin.

Contoh : Table load 800 kg.

5. Guideway Type

Guideway ini juga berperan sangat penting dalam kekuatan saat pemotongan benda kerja, guideway berfungsi untuk menopang agar pergerakan axis mesin tetap stabil.

Contoh : Linear guideway roller type

Baca Juga: Memaksimalkan Produktivitas dan Peluang Bisnis dengan SUNNEN Honing Solution

Apa Saja Jenis dari CNC Machine?

Tersedia berbagai macam variasi dan jenis Mesin Milling CNC, mulai dari mesin dengan dua hingga tiga sumbu yang sederhana hingga Machining Centers (Pusat Pemesinan) CNC Multi-Sumbu. Berikut adalah beberapa jenis Mesin Milling CNC yang biasa ditemukan di pasaran.

Mesin Milling Horizontal
Mesin Milling Vertical
Mesin Bed Mill
Mesin Turret Mill (untuk mesin manual saja)
Mesin Milling dengan Kolom Bergerak (Travelling Column)
Mesin Milling dengan Kolom Ganda (Double Column)
Mesin Milling C-Frame
Mesin Milling untuk Drill and Tap (Pelubangan dan Penguliran)
Pusat Pemesinan dengan 5 Sumbu (5 Axis Machining Centers)
Mesin Milling dengan poros ganda (Double Spindle)

Ketika Anda mencari mesin bubut CNC yang sesuai untuk keperluan permesinan Anda, pertimbangkan persyaratan khusus yang terkait dengan benda kerja yang akan Anda proses. Hal ini mencakup ukuran benda kerja, seberapa kompleks bentuk dan desainnya, tingkat ketelitiannya, serta kemampuan mesin dalam hal daya tahan dan stabilitas.

Setelah membaca ulasan di atas, tentunya Anda semakin berhati-hati dan detail dalam memilih CNC machine. Kawan Lama menyediakan beragam solusi kebutuhan CNC Milling untuk memudahkan bisnis Anda. Untuk lebih lengkapnya cek website www.kawanlama.com.