Kehadiran Mitsubishi Xforce Jadi Faktor X Pengubah Peta Persaingan Segmen SUV Kompak

JawaPos.com - Hari pertama pameran otomotif GIIAS 2O23, Mitsubishi Motors Corporation meluncurkan Mitsubishi XForce yang merupakan model compact SUV [sport utility vehicle] baru dengan tagline “Infinite Xcitement”.

Pabrikan Jepang tersebut berharap kemunculan Mitsubishi XForce bisa mengikuti kesuksesan saat kemunculan Mitsubishi Xpander pada 2017 lalu.

Seperti dketahui bahwa segmen SUV kompak di Indonesia menjadi segmen paling meriah dan panas, walaupun saat ini geliat kendaraan listrik semakin marak. Sebelumnya merek Toyota juga meluncurkan Yaris Cross di segmen yang sama. Segmen SUV kompak kian memanas dengan kehadiran Mitsubishi Xforce.

Deretan merek yang bermain disegmen ini memang tak sedikit, Honda punya HR-V, Hyundai punya Creta, Kia punya Seltos, Wuling punya Alvez dan beberapa merek lainnya. Ini artinya tugas atau strategi Mitsubishi di Indonesia sangat berat.

Namun Presiden dan CEO Mitsubishi Motor Corporation Takao Kato sempat mengungkapkan saat peluncuran world premier bahwa Xforce dikembangkan sejak tiga tahun lalu di Indonesia dengan target memenuhi kebutuhan pasar di negara-negara ASEAN.

”Compact SUV ini dikembangkan untuk menjawab kebutuhan pengemudi di kawasan ASEAN dan telah melalui uji coba secara berulang di kawasan ini,” ungkap Kato dalam peluncuran mobil baru tersebut.

Seperti diketahui bahwa Xforce dikembangkan dari mobil konsep Mitsubishi XFC Concept yang sempat dipajang pada pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023, Februari lalu.

Mobil konsep ini pertama kali dipamerkan di Vietnam, Oktober 2022. Pihak PT MMKSI memberikan pernyataan bahwa Mitsubishi Xforce diproduksi oleh PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Pabrik di Cikarang selain memenuhi kebutuhan lokal juga akan memenuhi kebutuhan ekspor ke negara lain.

Ini merupakan point pertama bagi Mitsubishi, mempunyai keuntungan dengan memproduksi di Indonesia maka harganya bisa "cingcai" menyesuaikan dan bersaing bila dibanding kalau impor.

Poin penting kedua adalah masalah fitur yang diberikan untuk Mitsubishi XForce. Meski tidak dirancang untuk melibas medan off-road ekstrem, Mitsubishi menyematkan empat mode berkendara pada Xforce, yakni Normal, Mud (lumpur), Gravel (jalan berkerikil), dan Wet (medan basah).

Mode Wet ini disebut baru pertama kali disematkan pada mobil-mobil Mitsubishi. Keempat mode ini didukung dengan mesin Xpander yang di setting ulang untuk meningkatkan torsi di kecepatan rendah guna meningkatkan kenikmatan berkendara di medan perkotaan.

Sementara transmisi CVT-nya juga mendapat sentuhan pada pola pergantian rasio ”gigi”-nya sehingga lebih berasa sebagai sebuah SUV daripada MPV.

Selain itu dikelasnya, pintu belakang Xforce bisa dibuka secara elektrik dengan dilengkapi sensor tendangan sehingga pengguna bisa membuka pintu bagasi tanpa menyentuh pintu tersebut. Hal ini memudahkan proses membuka pintu saat tangan pengguna sedang repot membawa barang-barang.

Poin ketiga adalah desain interior beserta fitur yang diberikan. SUV baru ini memiliki layar display 8 inci untuk panel instrumen dan multi-information display (MID). Sementara di bagian tengah dasbor, menyatu dengan layar panel instrumen tersebut, terdapat layar utama berukuran 12,3 inci yang dilengkapi konektivitas nirkabel Apple CarPlay dan Android Auto.