JawaPos.com - Tika Panggabean sempat dilanda kekhawatiran saat diminta dr. Tompi untuk ikut bermain dalam film Selesai. Dia khawatir akting yang dimainkannya tidak sesuai dengan harapan. Sebab karakter asisten rumah tangga (ART) di film ini bukan sembarang pembantu.
Setelah mencurahkan isi hati terkait kekhawatirannya takut tak bisa memberikan akting memuaskan, dr. Tompi yang memiliki insting cukup kuat dalam menilai seseorang, meyakinkan Tika Panggabean. Dia diyakinkan bahwa karakter ART ini akan dapat diperankannya dengan baik. Berbekal kepercayaan dari sang sutradara, Tika pun menerima project tersebut.
“Yani adalah ART dari Pak Broto dan Bu Ayu, baru bekerja belum terlalu lama. Selain ART, dia jadi sahabat terutama untuk Bu Ayu, banyak mendengarkan Bu Ayu. Sebagai ART, Yani terlalu berani sama Pak Broto,” terang Tika Panggabean dalam jumpa pers virtual Senin (9/8).
Tika Panggabean melanjutkan, karakter Yani digambarkannya sebagai ART yang ceria dan sangat melek akan perkembangan yang terjadi media sosial.
“Dia ART yang kekinian sekali. Pendalaman karakternya, salah satunya aku lihat dari ART aku sendiri yang memang aktif sekali dengan gadjet. Walaupun dia seorang ART, dia update sekali,” tuturnya.
Menurut Tika Panggabean, keberadaan Yani di film ini bukan sekedar muncul tapi lantas menghilang begitu saja. Yani adalah asisten rumah tangga yang mampu meninggalkan kesan kuat dalam benak para penonton usai menonton film Selesai.
“Seorang ART Penggembira lah. Tapi kadang kelakuan dia merunyamkan Pak Broto dan Bu Ayu. Kartakter yang aku suka dia ceria,” tuturnya.
Film Selesai mengisahkan tentang perselingkuhan yang dilakukan Broto (Gading Marten) di tengah rumah tangganya dengan Ayu (Ariel Tatum). Broto diam- diam menjalin hubungan terlarang dengan Anya yang diperankan oleh Anya geraldine. Film ini menyajikan perspektif berbeda dari pandangan kebanyakan orang terkait masalah cinta dan perselingkuhan.
