Daimler AG, Produsen Otomotif Tertua di Dunia Resmi Ubah Nama

INDOTREN.COM - Daimler AG, produsen otomotif tertua di dunia asal Jerman, resmi mengubah namanya menjadi Mercedes-Benz Group AG.

Perubahan nama Daimler AG menjadi Mercedes-Benz Group AG yang diumumkan akhir pekan lalu itu adalah langkah baru dari sejumlah perubahan yang ada di perusahaan produsen mobil tertua di dunia itu.

Tahun 2021 lalu, Daimler AG sudah mengumumkan, bisnis truk dan busnya akan dipisahkan dengan nama Daimler Truck AG.

Baca Juga: Dugaan Jebakan Karantina WNA, Ini Penjelasan Kemkes

Seperti dikutip RT.com, 1 Februari 2022 disebutkan, perusahaan dengan nama baru itu sekarang terdaftar secara terpisah di Bursa Efek Frankfurt.

Langkah itu disetujui oleh pemegang saham Daimler AG pada Oktober 2021.

Keduanya merupakan perusahaan yang berdiri sendiri. Masing-masing memiliki manajemen dan direksinya sendiri.

Baca Juga: Menurut Ilmuwan, Kucing Rumah Mempunyai Otak Yang Lebih Kecil

Kebijakan itu diharapkan dapat mendongkrak nilai saham kedua entitas bisnis tersebut. Termasuk memanfaatkan potensi penuh lini bisnisnya di masa mendatang yang digerakkan oleh piranti lunak tanpa emisi.

“Kami memiliki peluang nyata untuk meningkatkannya,” kata CEO Daimler Ola Kaellenius pekan lalu.

Ia tidak memberikan rincian tentang nilai target spesifik bagi perusahaan, yang saat ini bernilai hanya di bawah USD 87 miliar.

Baca Juga: Pamerkan Perut Hamilnya, Rihanna Tampak Bahagia

Tahun lalu, perusahaan dilaporkan menjual lebih dari 2,4 juta unit mobil meskipun ada krisis pasokan mikrocip yang mempengaruhi industri otomotif dunia.

Selain itu, Daimler dilaporkan mencetak rekor penjualan untuk varian HEV, PHEVS, dan EV, serta kendaraan kelas atas Maybach, AMG, dan G-Class.

Produsen mobil itu sekarang berusaha mengubah lini produknya menjadi mobil yang sepenuhnya ditenagai motor listrik pada tahun 2030.