Daur Hidup Kupu-kupu yang Menarik Diketahui, Ceritakan pada Si Kecil Bun!

Si Kecil termasuk anak yang selalu memperhatikan lingkungan sekitarnya ya, Bunda? Kalau begitu, mereka pasti sudah mengenal hewan kupu-kupu.

Kupu-kupu merupakan salah satu serangga dari keluarga Lepidoptera atau serangga bersayap sisik, Bunda. Kupu-kupu termasuk serangga yang paling banyak jumlah spesiesnya di dunia.

Mengutip dari Buku Pintar Hewan karya Jumanta, kupu-kupu memiliki empat sayap yang ditutupi dengan sisik kecil, Biasanya sayap kupu-kupu memiliki warna yang indah dan cemerlang.

Kaki kupu-kupu terdiri dari enam buah atau tiga pasang. Tubuhnya sendiri terbagi menjadi 3 segmen yakni kepada, dada, dan perut. Kupu-kupu juga memiliki dua antena, dua mata majemuk, dan juga belalai.

Fakta menarik kupu-kupu

Ada beberapa fakta tentang kupu-kupu yang menarik untuk diketahui nih, Bunda. Kalau penasaran, berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya:

1. Kupu-kupu umumnya hidup dengan menghisap madu bunga (nektar/sari kembang). Namun, beberapa jenis kupu-kupu menyukai cairan yang diisap dari buah-buahan yang jatuh di tanah dan membusuk, daging bangkai, kotoran burung, hingga tanah basah.
2. Semua jenis kupu-kupu melalui tahapan hidup mulai dari telur hingga akhirnya bermetamorfosis menjadi kupu-kupu.
3. Kupu-kupu termasuk salah satu dari sedikit jenis serangga yang tidak berbahaya bagi manusia.
4. Kupu-kupu dewasa mampu hidup selama seminggu hingga setahun, tergantung jenisnya.
5. Kupu-kupu bisa saja bertelur sekali atau banyak setiap tahun. Jumlah keturunan setahun berbeda tergantung pada pengaruh iklimnya, Bunda.
6. Kupu-kupu daerah tropis mampu bertelur lebih dari sekali dalam setahun.
7. Telur kupu-kupu dilindungi kulit keras yang disebut khorion yang dapat melindungi telur hingga larva berkembang sepenuhnya.
8. Ukuran telur kupu-kupu tidak sama atau tergantung spesiesnya. Namun, semua telur kupu-kupu berbentuk bola maupun oval.

Jenis kupu-kupu

Ilustrasi Daur Hidup Kupu-kupu/Foto: Getty Images/iStockphoto/JensenChua

Ada sekitar 17.500 spesies jenis kupu-kupu yang ada di dunia, Bunda. Beberapa jenisnya adalah sebagai berikut:

• Kupu-kupu putih
• Kupu-kupu biru
• Kupu-kupu skipper
• Kupu-kupu swallowtail (ekor burung layang-layang), kupu-kupu terbesar dengan sayap terang dan motif berwarna-warni

Selain beberapa jenis kupu-kupu di atas, ada pula kupu-kupu brush-footed atau kaki sikat, Bunda. Nama ini diambil dari rambut di kaki depannya yang menyerupai sikat.

Sebagian besar kelompok kupu-kupu brush-footed meliputi kupu-kupu tortoiseshell dan monarch. Permukaan atas sayapnya berwarna terang, sedangkan permukaan bawahnya kusam. Jika sayapnya tertangkup, kupu-kupu ini sulit terlihat.

Kupu-kupu jenis blue morpho memiliki sayap yang besar dan berwarna biru mengkilat, Kupu-kupu ini ditemukan di hutan hujan di Amerika Tengah dan Amerika Selatan.

Habitat kupu-kupu

Kupu-kupu bisa Bunda jumpai di seluruh dunia dari negara beriklim hangat di dekat khatulistiwa hingga daerah yang lebih dingin di dekat Arktik, di sebelah utara dan ujung paling selatan Amerika Selatan, Bunda. Namun, hewan ini tidak ditemukan di bagian dunia yang sangat dingin seperti Antartika.

Kupu-kupu tinggal di setiap habitat yang terdapat banyak bunga. Kupu-kupu juga mudah dijumpai di padang rumput, taman, hutan, bahkan sebagian kecil di lereng gunung tinggi dan puncak tebing.

Sebagian besar kupu-kupu tinggal di hutan hujan, Bunda. Daerah ini memiliki iklim yang teduh, tempat kupu-kupu sering terlihat beterbangan di tanah terbuka yang banyak cahayanya.

Beda kupu-kupu dan ngengat

Kupu-kupu dan ngengat sangat mirip, namun tetap berbeda, Bunda. Kupu-kupu mempunyai antena dengan ujung menggembung, sedangkan ngengat memiliki antena kecil atau berbulu.

Kupu-kupu biasanya terbang sepanjang hari, Bunda. Ketika hinggap, kebanyakan kupu-kupu menangkupkan sayapnya. Berbeda dengan kupu-kupu, ngengat terbang di malam hari dan sayapnya tetap mengembang ketika sedang beristirahat.

Daur hidup kupu-kupu

Ilustrasi Daur Hidup Kupu-kupu/Foto: Getty Images/iStockphoto/Robbie Ross

Si Kecil penasaran dengan daur hidup kupu-kupu? Kalau begitu, berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretan daur hidup kupu-kupu yang bisa Bunda ceritakan pada Si Kecil, dari berbagai sumber:

1. Telur

Setelah kupu-kupu jantan dan betina melakukan perkawinan, si betina akan bertelur, Bunda. Kupu-kupu betina tidak akan meletakkan telurnya secara sembarangan.

Telur-telur ini diletakkan di atas tanaman yang bisa dimakan oleh ulat Jika tanamannya keliru, ulat akan kelaparan. Telur akan menetas kira-kira setelah delapan hari diletakkan.

Semua telur kupu-kupu berukuran kecil. Meski begitu, warna dan bentuknya bermacam-macam.

Hanya ada satu dari setiap 100 telur kupu-kupu yang akan bertahan hidup dan menetas, Bunda. Sisanya akan dimakan pemangsa atau mati karena penyakit.

2. Larva

Setelah telur kupu-kupu menetas, muncullah larva. Larva adalah hewan muda yang akan berubah bentuk saat menjadi dewasa. Dalam siklus hidup kupu-kupu, larva disebut juga ulat.

3. Ulat

Pernahkah Bunda memperhatikan ulat yang ada di kebun? Ulat sangat menyukai tumbuhan dan rajin makan. Menurut Bunda, mengapa ulat rajin makan?

Pada suatu saat, ulat akan berhenti makan, kemudian menutupi tubuhnya dengan serat. Serat ini berasal dari air liur ulat, Bunda. Pada saat itu, ulat pun akan berubah bentuk menjadi kepompong.

Melansir laman The Academy of Natural Sciences of Draxel University, selama pada tahap ini, ulat hanya memiliki tugas untuk makan, Bunda. Saat tumbuh, ia akan membelah kulitnya dan melepaskan sekitar 4 atau lima kali. Makanan yang disimpan saat tahap ini akan digunakan kembali ketika ia tumbuh dewasa.

Ulat dapat tumbuh 100 kali ukurannya pada tahap ini. Misalnya, telur kupu-kupu berukuran sebesar kepala peniti dan ulat yang menetas dari telur kecil ini tidak jauh lebih besar. Tapi, ia akan tumbuh hingga beberapa cm panjangnya dalam beberapa minggu.

4. Kepompong

Ketika ulat sudah dewasa dan berhenti makan, ia akan menjadi kepompong. Selama menjadi kepompong, ulat tidak lagi makan. Ketika itu, ulat mengalami perubahan kelengkapan bentuk tubuh. Setelah masa perubahannya selesai, muncullah kupu-kupu dewasa yang sangat indah.

Tergantung spesiesnya, kepompong mungkin akan menggantung di bawah cabang pohon, tersembunyi di daun, atau terkubur di bawah tanah.

5. kupu-kupu

Kupu-kupu dewasa betina dan jantan kemudian akan bertemu dan kawin. Kemudian, kupu-kupu betina akan bertelur. Telur menetas dan tahapan sebelumnya kembali terulang.

Kalau tugas utama ulat adalah makan, tugas orang dewasa adalah kawin dan bertelur, Bunda. Beberapa spesies kupu-kupu dewasa mendapatkan energi dengan memakan nektar dari bunga tetapi banyak spesies tidak makan sama sekali.

Kupu-kupu betina dewasa dapat dengan mudah terbang dari satu tempat ke tempat lain untuk menemukan tanaman yang tepat untuk meletakkan telurnya.

Ilustrasi anak melihat kupu-kupu dengan kaca pembesar/Foto: Getty Images/iStockphoto/Nadezhda1906

Samakah bentuk ulat dan kupu-kupu?

Bentuk ulat dan kupu-kupu pada setiap tahapan hidupnya berbeda, Bunda. Perubahan bentuknya ini dikatakan sebagai metamorfosis sempurna.

Selain kupu-kupu, hewan lain yang mengalami metamorfosis sempurna adalah nyamuk. Nyamuk juga mengalami tahapan hidup mulai dari telur, larva, kepompong, dan nyamuk.

Metamorfosis

Metamorfosis merupakan perubahan ukuran, bentuk, dan bagian-bagian tubuh hewan dari suatu stadium ke stadium berikutnya, Bunda, Metamorfosis merupakan proses pertumbuhan dan perkembangan hewan, khususnya serangga dan amfibi menuju dewasa.

Dalam siklus hidupnya, hewan memiliki struktur dan fungsi tubuh yang berbeda pada setiap stadium, Bunda. Metamorfosis sendiri dikendalikan oleh hormon sehingga ukuran tubuh bisa bertambah, jaringan terorganisasi, dan bagian-bagian tubuh kembali dibentuk.

Bagaimana, Bunda? Sudah memahami daur hidup kupu-kupu? Semoga informasinya bermanfaat, ya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Jangan lupa intip lagi video tips ajak anak liburan mengenal hewan ala Fairuz Arafiq berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]