Apakah Benar Candi Prambanan Dibuat dalam 1 Malam? Ini Faktanya

Apakah Benar Candi Prambanan Dibuat dalam 1 Malam? Ini Faktanya

Jihan Nisrina Khairani - detikJogja
Kamis, 28 Des 2023 17:00 WIB
candi prambanan
Ilustrasi Candi Prambanan yang konon dikisahkan dibuat dalam waktu satu malam. Foto: Getty Images/iStockphoto/zodebala
Jogja -

Candi Prambanan merupakan salah satu ikon wisata di Jogja yang sudah terkenal hingga mancanegara. Tak ayal, candi tersebut tidak pernah sepi dari wisatawan yang hendak menyaksikan kemegahan Candi Prambanan dengan mata kepala sendiri.

Candi Prambanan terletak di Kabupaten Sleman dengan ketinggian yang mencapai 47 meter. Selain dinobatkan sebagai candi Hindu terbesar di Indonesia, Candi Prambanan juga telah diakui sebagai warisan dunia oleh UNESCO.

Apabila membahas mengenai Candi Prambanan, tak lengkap rasanya jika tidak menyebutkan legenda yang beredar bahwa candi tersebut dibangun hanya dalam satu malam saja. Benarkah demikian? Yuk, simak ulasannya berikut ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kisah Bandung Bondowoso dan Roro Jonggrang

Menurut buku 'Seni Rupa Indonesia dalam Perspektif Sejarah' oleh Purwo Prihatin, Candi Prambanan disebut pula sebagai Candi Roro Jonggrang. Nama ini berasal dari legenda yang menceritakan bahwa Roro Jonggrang meminta Bandung Bondowoso untuk membangun Candi Prambanan dalam satu malam.

Mengutip dari buku 'Candi' karya Teguh Purwantari, dikisahkan Pangeran Bandung Bondowoso terpikat dengan kecantikan Roro Jonggrang dan ingin mempersuntingnya sebagai istri. Sang wanita tidak merasakan hal yang sama, tetapi terlalu takut untuk menolak lamaran sang pangeran.

ADVERTISEMENT

Akhirnya, Roro Jonggrang pun mencari cara agar dapat menolak Bandung Bondowoso, yakni dengan memintanya untuk membangun 1.000 candi dalam waktu semalam saja. Tidak diduga, Bandung Bondowoso menyanggupi permintaannya dan mulai membangun candi dengan bantuan dari jin.

Melihat Bandung Bondowoso yang hampir menyelesaikan pembangunan 1.000 candi, Roro Jonggrang memerintahkan para pelayan wanita untuk menumbuk lesung di tengah malam sehingga membangunkan ayam-ayam agar berkokok. Dengan ini, Bandung Bondowoso dianggap gagal memenuhi permintaan Roro Jonggrang, tepat pada candi ke-999.

Benarkah Candi Prambanan Dibuat Hanya 1 Malam?

Kisah legenda Bandung Bondowoso dan Roro Jonggrang pun banyak dikenal oleh masyarakat sehingga muncul pertanyaan, apakah benar Candi Prambanan dibuat hanya dalam kurun waktu satu malam saja?

Cerita tentang pembuatan Candi Prambanan dalam semalam bukan merupakan kisah sejarah nyata, melainkan hanya cerita fiksi yang tidak bisa dibuktikan kebenarannya. Adapun berdasarkan Prasasti Siwagrha, Candi Prambanan dibangun pada abad ke-9 pada masa pemerintahan Rakai Pikatan dari Kerajaan Mataram Kuno.

Didirikan oleh Rakai Pikatan

Candi Prambanan merupakan candi Hindu yang dibangun pada tahun 850 Masehi oleh Rakai Pikatan dari Dinasti Sanjaya. Candi tersebut berfungsi sebagai persembahan kepada Dewa Trimurti, terutama Dewa Siwa seperti yang terdapat dalam Prasasti Siwagrha.

Kompleks Candi Prambanan terus mengalami perluasan dengan kontribusi dari Raja Lokapala dan Raja Balitung. Setelah kepemimpinan Rakai Pikatan, pembangunan candi juga disempurnakan secara rutin oleh raja-raja penerus dari kerajaan Medang Mataram, termasuk Raja Daksa dan Raja Tulodong.

Pada tahun 1733, seorang surveyor asal Belanda, CA. Lons menemukan Candi Prambanan yang telah terkubur di bawah tanah. Thomas Stamford Raffles pun memerintahkannya untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut dan dilakukanlah penggalian sejak saat itu.

Adapun kompleks Candi Prambanan terdiri dari beberapa candi, antara lain Candi Sewu, Candi Bubrah, dan Candi Lumbung. Tak hanya itu, di sana juga tercatat ada 240 candi lain di kompleks tersebut.

Gaya arsitekturnya mewakili gaya khas Hindu dengan bentuk bangunan yang tinggi laksana gunung. Hal tersebut juga merepresentasikan kondisi alam semesta dan seluruh penghuninya, seperti Bhurloka, Bwahloka, dan Swahloka.

Hingga saat ini, Candi Prambanan selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan dan umat yang hendak berdoa. Masih banyak upacara-upacara yang kerap dilakukan di sana, seperti Upacara Tawur Agung Sasih Kesanga hingga penyelenggaraan Sendratari Ramayana.

Nah, itulah informasi mengenai Candi Prambanan yang ternyata tidak dibangun dalam satu malam. Meskipun begitu, legenda Roro Jonggrang tetap memperkaya kebudayaan Indonesia. Semoga bermanfaat, Lur!

Artikel ini ditulis oleh Jihan Nisrina Khairani Peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

(cln/dil)