Mengenal KH Hasyim Asy'ari, Sosok di Balik Berdirinya Nahdlatul Ulama (NU)

Mengenal KH Hasyim Asy'ari, Sosok di Balik Berdirinya Nahdlatul Ulama (NU)

Cicin Yulianti - detikHikmah
Kamis, 12 Jan 2023 18:16 WIB
KH Hasyim Asyari
Mengenal KH Hasyim Asy'ari. Foto: istimewa
Jakarta -

KH Hasyim Asy'ari adalah ulama pendiri organisasi Islam yakni Nahdlatul Ulama (NU). Ia adalah sosok yang melekat dengan keberadaan NU hingga saat ini.


Mengutip detikNews, selain sebagai pendiri NU, KH Hasyim Asy'ari juga adalah seorang pejuang dakwah karena beliau berusaha menyebarkan agama Islam kepada masyarakat yang ia mulai lakukan pada masa penjajahan Belanda, hingga akhir hayatnya.


Alasan KH Hasyim Asy'ari mendirikan NU adalah karena pada saat itu terdapat gejolak semangat dalam melawan penjajahan kolonial sehingga pada tanggal 31 Januari 1926, didirikanlah NU.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Penasaran dengan sosok KH Hasyim Asy'ari atau tokoh ulama besar pendiri NU? Berikut beberapa fakta mengenainya:


1. KH Hasyim Asy'ari Seorang Ahli Al-Qur'an dan Hadits


Mengutip buku Mewarnai Indonesia: Jejak Perjuangan & Pemikiran Tokoh Islam dalam Mengisi Keindonesiaan oleh Yusril ihza Mahendra, KH Hasyim Asy'ari merupakan ahli Al-Qur'an dan hadits. Dahulu, Al-Qur'an dan hadits adalah ilmu pengetahuan yang masih dianggap baru, sehingga pada saat itu beliau menjadi tokoh yang memberikan pembaruan di kalangan ulama tradisionalis.


Bahkan, beliau mempunyai kemauan dalam memajukan pemikiran agama ke ranah pendidikan. Dalam sebuah catatan Zamakhsyarie Dhofier, lewat pesantren Tebuireng, KH Hasyim Asy'ari memperkenalkan bahasa Melayu, bahasa Belanda, matematika, sejarah dan geografi.

ADVERTISEMENT


Hal tersebut pada saat itu sebenarnya dianggap radikal dan menjadi pelajaran-pelajaran yang haram diajarkan bahkan perihal penggunaan bangku dan papan tulis saja dianggap bertentangan dengan ajaran Islam.


2. Pendiri Pesantren Tebuireng


DIkutip dari buku Fajar Kebangunan Ulama Biografi KH Hasyim Asy'ari karya Lathiful Khuluq, pesantren Tebuireng adalah salah satu pesantren besar yang ada di Indonesia. Keberadaannya merupakan hasil jerih payah dari KH Hasyim Asy'ari lewat berdagang dan bercocok tanam kecil-kecilan.


Kh Hasyim Asy'ari mampu mewakafkan dua hektar tanah dan sembilan hektar kawasan sawah pada sekitar tahun 1947, dekat dengan waktu ia wafat. Pesantren Tebuireng ini berlokasi di Kelurahan Cukir, sekitar 8 km dari Jombang.


Motivasinya dalam mendirikan pesantren Tebuireng ini adalah untuk meningkatkan kualitas hidup manusia, sebagaimana ia berkata:


"Menyebarkan agama Islam berarti meningkatkan kualitas kehidupan manusia. Jika manusia sudah mendapat kehidupan yang baik, apalagi yang harus ditingkatkan dari mereka? Lagi pula, menjalankan jihad berarti menghadapi kesulitan dan mau berkorban, sebagaimana yang telah dilakukan Rasul kita dalam perjuangannya."


3. Karya-Karya KH Hasyim Asy'ari


Melansir dari halaman Kemenag RI, beberapa karya yang dibuat oleh KH Hasyim Asy'ari antara lain adalah:


Adab al-'Alim wa al-Muta'alim;

Risalah Ahli as-Sunnah wa al-Jama'ah fi Bayani al-Masamah bi Ahli as-Sunnah wa al-Jama'ah;

At-Tibyan fi an-Nahyi 'an Muqotho'ati al-Arham wa al-Ikhwan;

Muqodimah al-Qonun al-Asasi li Jam'iyyah Nahdloti al-'Ulama;

Risalah fi Ta'kidi al-Akhdzi bi Madzahib al-Aimmah al-Arba'ah;

Risalah Tusamma bi al-Mawa'idz;

Al-Arba'in Haditsan Nabawiyan Tata'allaqu bi Mabadi'i li Jam'iyyah Nahdlati al-Ulama;

An-Nur al-Mubin fi Mahabbati Sayyidi al-Mursalin;

Ziyadatu at-Ta'liqat 'ala Mandhumati asy-Syaikh 'Abdullah Yasin al-Fasyuruwani;

Tambihat al-Wajibat liman Yashna'u al-Maulid bi al-Munkarot;

Dhau al-Mishbah fi Bayani Ahkam an-Nikah;

Mafatih al-Falah fi Ahadits an-Nikah;

Audhah al-Bayan fi ma Yata'allaqu bi Wadzaifi Romadlon;

Abyanu an-Nidham fi Bayani ma Yu'maru bihi au Yanha 'anhu min anwa'i as-Shiyam;

Ahsan al-Kalam fi ma Yata'allaqu bi sya'ni al-"Idi min al-Fadhoil wa al-Ahkam;

Itulah biografi singkat dari sosok Kh Hasyim Asy'ari.

Tag:



islam



Simak Video "Gus Yahya: NU Wajib Membantu Pemerintah untuk Agenda Kemaslahatan Rakyat"
[Gambas:Video 20detik]
(lus/lus)