Bukti-bukti Arkeolog soal Awal Mula Manusia Mulai Pakai Baju

Bukti-bukti Arkeolog soal Awal Mula Manusia Mulai Pakai Baju

Novia Aisyah - detikEdu
Jumat, 12 Jan 2024 20:30 WIB
Editable vector silhouettes of cavemen hunters on patrol
Foto: (Getty Images/iStockphoto/AdrianHillman)/ilustrasi manusia purba
Jakarta -

Apakah detikers tahu, kapan manusia pertama kali memakai baju? Pakaian pada era modern tak hanya menjadi pelindung tubuh, melainkan juga bagian dari mode.

Bukti awal berkaitan dengan manusia purba ditemukan pada kurun 400.000 sampai 780.000 tahun lalu. Sementara penemuan lain memperlihatkan bukti manusia purba mulai mengenakan baju sekitar 90.000 hingga 120.000 tahun lalu.

Neanderthal Sudah Biasa Mengolah Kulit

Dijelaskan dalam laman Science Focus, salah satu bukti paling awal mengenai pakaian manusia purba adalah berdasarkan alat-alat batu yang ditemukan di situs arkeologi seperti Gran Dolina di Pegunungan Atapuerca Spanyol (berkaitan dengan Homo antecessor sekitar 780.000 tahun lalu).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ditemukan juga bukti yang lebih muda di Schoningen, Jerman, yakni dari Homo heidelbergensis sekitar 400.000 tahun lalu. Alat-alat yang ditemukan digunakan untuk menyiapkan kulit binatang.

Arkeolog menemukan pada spesies manusia purba Neanderthal yang hidup 400.000 tahun lalu, pola otot lengannya memperlihatkan mereka sudah biasa mengerjakan tugas seperti pengupasan atau pengolahan kulit.

ADVERTISEMENT

Walaupun manusia purba mempunyai tubuh yang lebih beradaptasi dengan dingin daripada manusia modern, sebuah penelitian pada 2012 menunjukkan Neanderthal perlu menutup hingga 80 persen tubuhnya untuk bertahan hidup di musim dingin yang ekstrem.

Sementara pada manusia modern Homo sapiens, perkembangan pakaian sudah meninggalkan jejak purba di sejumlah gantungan baju. Sebuah studi pada 2011 juga memperlihatkan kutu pakaian mulai menyimpang secara genetik dari kutu kepala manusia sekitar 170.000 tahun lalu. Ini tepat saat beberapa bukti pakaian manusia berawal.

Alat Memproses Kulit dari Gua di Maroko

Ilmuwan postdoctoral dari Max Planck Institute for the Science of Human History's, Emily Yuko Hallett menerangkan ada sejumlah bukti arkeologis soal apa yang sebetulnya dikenakan nenek moyang pada Zaman Batu dan bagaimana mereka membuat pakaian tipis.

Para peneliti menyebutkan tentang 62 alat tulang yang dipakai memproses dan menghaluskan kulit binatang yang ditemukan di sebuah gua di Maroko. Menurut para peneliti, alat-alat tersebut adalah bukti paling awal pakaian manusia purba dalam catatan arkeologi. Alat-alat ini berusia antara 90.000-120.000 tahun.

Menurut Hallet, awalnya dia mempelajari kumpulan alat tulang itu untuk melihat tulang hewan guna merekonstruksi pola makan manusia.

"Dan ketika saya menelusurinya, ada sekitar 12.000 tulang hewan. Saya mulai memperhatikan tulang-tulang ini memiliki bentuk yang sangat berbeda. Itu bukan bentuk alami. Dan mereka memiliki kemilau, dan mereka mengkilap, dan mereka memiliki striasi (alur atau goresan) pada mereka," terang Hallett.

Alat tulang dari Maroko yang ditemukannya berbentuk seperti spatula dan dipakai mengangkat jaringan ikat. Alat dengan bentuk seperti itu masih dipakai beberapa pekerja kulit sekarang ini.

"Alasan orang suka menggunakan alat ini adalah karena alat ini tidak menembus kulit, sehingga Anda memiliki kulit yang utuh," ujar Hallett.



Simak Video "Toko Pakaian di Jambi Kebakaran, Karyawan Lompat dari Lantai 2"
[Gambas:Video 20detik]
(nah/nwk)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia