Tak Aman, Chrysler Tarik Lagi 667.000 Mobil
Rabu, 10 Juli 2013 | 15:27 WIBMichigan - Chrysler Group kembali harus menarik hampir 667.000 kendaraannya dari pasaran, lantaran pertimbangan sistem keamanan penumpang berpotensi gagal bekerja secara baik karena masalah elektrik. Tepatnya, dua gelombang penarikan terpisah diputuskan untuk dilakukan, terhadap jenis maupun model kendaraan dan bagian-bagian yang berbeda.
Ini bukan kabar yang sama sekali baru dari Chrysler. Yang terakhir, bulan lalu, produsen mobil ini juga sudah harus berurusan dengan NHTSA atau Badan Administrasi Keamanan Lalulintas Jalan Nasional Amerika Serikat (AS), yang memerintahkan ditariknya 2,7 juta Jeep Liberty dan mobil SUV Grand Cherokee. Chrysler akhirnya setuju menarik 1,56 juta kendaraan, usai tercapainya kompromi antara CEO perusahaan itu dan pimpinan NHTSA.
Kini, penarikan kembali ratusan ribu kendaraan pun terjadi. Kali ini, pada bagian jumlah yang lebih kecil, penarikan melibatkan 224.254 mobil, meliputi model 2013 Chrysler Town & Country, Dodge Grand Caravan, serta minivan Ram C/V Tradesman yang diproduksi antara 10 Mei 2012 hingga 7 Juni 2013.
Disebutan bahwa sebuah masalah korsleting dapat menyebabkan menggelembungnya airbag pada bagian yang salah, dalam kecelakaan yang menimpa sisi samping kendaraan. Tepatnya, jika bagian kiri van yang terkena benturan, airbag yang mengembang justru di bagian sebelah kanan, dan begitu sebaliknya.
Masalah ini fatal, karena tidak saja penumpang di bagian (sisi) kendaraan yang terkena benturan jadi tak terlindungi oleh airbag, justru penumpang di sisi lainnya pun bisa saja terdorong ke arah benturan.
Meski begitu, pihak Chrysler menyatakan bahwa problem ini bisa dengan mudah dibereskan, dengan melakukan pemrograman sederhana terhadap sistem airbag. Pihak dealer disebutkan siap melakukan itu kepada tiap mobil pengguna, setelah proses penarikan resmi dimulai, Agustus mendatang.
Sementara, penarikan lainnya dilakukan terhadap jumlah lebih besar yang mencapai 442.481 kendaraan. Ini disebut ada hubungannya dengan bencana gempa dan tsunami di Jepang pada 2011 lalu, yang berdampak tidak saja pada supply kendaraan tapi juga sejumlah komponen.
"Sejumlah micro-controller yang berkemungkinan tidak bagus... masuk dalam distribusi persediaan (komponen), setelah gempa dan tsunami di Jepang menyebabkan langkanya ketersediaan micro-controller di seluruh dunia,' ungkap pihak Chrysler.
Berikut jenis/model kendaraan yang terdampak dalam masalah micro-controller ini:
-2011-2013 Chrysler Sebring dan Chrysler 200; produksi 28 Juni 2011 sampai 13 Desember 2012
-2011-2013 Dodge Avenger; produksi 25 Juni 2011 hingga 14 Januari 2013
-2011-2012 Dodge Nitro SUV; produksi 17 Juni 2011 sampai 15 Desember 2011
-2011-2012 Jeep Liberty SUV; produksi 17 Juni 2011 hingga 15 Agustus 2012
Simak berita dan artikel lainnya di Google News
Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA
B-FILES
Usaha Pencegahan Stunting dari Hulu ke Hilir Melalui Penetrasi Teknologi Akuakultur pada Budidaya Ikan
Luciana Dita Chandra MurniAnak Blasteran
Paschasius HOSTI PrasetyadjiMengatasi Masalah Kesehatan Wanita Buka Peluang Tingkatkan Kehidupan dan Perekonomian
Raymond R. Tjandrawinata