Doa Niat Puasa Ramadan, Wajib Baca Setiap Hari!
Rabu, 22 Maret 2023 | 13:07 WIBJakarta, Beritasatu.com - Puasa Ramadhan hanya tinggal hitungan jam saja. Maka dari itu, jangan lupa untuk membaca doa niat puasa. Bagaimana bacaan doa niat puasa ramadan?
Dalam agama Islam, semua muslim harus membaca niat ketika akan melakukan sesuatu. Begitu juga ketika akan berpuasa.
Puasa, terutama yang hukumnya wajib seperti puasa bulan Ramadan, tentu tidak akan sah puasanya bila tidak membaca niat. Hal itu tertuang dalam hadis berikut:
مَنْ لَمْ يُبَيِّتْ الصِّيَامَ قَبْلَ طُلُوعِ الْفَجْرِ فَلَا صِيَامَ لَهُ
Artinya: "Barang siapa yang tidak berniat puasa di malam hari sebelum terbitnya fajar, maka tidak ada puasa baginya."(HR Abu Daud, At Tirmidzi, An Nasa’i, Ibnu Majah, dan Ahmad)
Dari hadis tersebut dapat disimpulkan siapa pun yang tidak membaca niat puasa di malam hari, maka puasanya tidak sah. Dengan demikian, orang tersebut hanya memperoleh rasa lapar dan haus saja karena puasanya dianggap tidak sah. Ditambah lagi orang tersebut juga harus mengganti puasanya di hari lain.
Dari hadis tersebut juga diketahui sebaiknya doa niat puasa ramadan dibaca di malam hari untuk menghindari risiko orang tersebut lupa membaca niat puasa.
Lantas, seperti apa doa niat puasa? Berikut bacaan doa niat puasa lengkap dengan bahasa Arab, latin, dan artinya.
Bacaan Doa Niat Puasa Ramadhan
Lafaz Arab
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانِ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى
Arab latin: Nawaitu shouma ghodin ‘an adaa-i fardhi syahri romadhooni hadzihis sanati lillaahi ta’aala.
Artinya: "Aku berniat puasa esok hari untuk menunaikan fardhu di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah taala."
Demikian doa niat puasa Ramadan lengkap bahasa Arab, latin, dan artinya. Niat puasa tersebut dibaca dalam hati dan dengan ikhlas karena Allah SWT di malam hari atau sebelum memasuki waktu salat Subuh.
Jangan sampai lupa untuk membaca doa niat puasa tersebut karena kalau tidak dibaca maka puasanya tidak akan sah. Meski ada juga mazhab yang menyatakan puasa seseorang tetap sah meski lupa baca niat puasa saat malam atau sebelum waktu Subuh, dan baru membaca doa niat puasa pada pagi harinya.
Hal itu diperbolehkan untuk menghargai usaha seseorang untuk berpuasa. Namun bukan berarti jadi boleh sengaja tidak membaca doa sahur sebelumnya saat malam karena dibolehkan membacanya di pagi hari. Ini hanya berlaku bila seseorang benar-benar lupa.
Baca Juga Berita Seputar Ramadan:
Simak berita dan artikel lainnya di Google News
Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA
B-FILES
Usaha Pencegahan Stunting dari Hulu ke Hilir Melalui Penetrasi Teknologi Akuakultur pada Budidaya Ikan
Luciana Dita Chandra MurniAnak Blasteran
Paschasius HOSTI PrasetyadjiMengatasi Masalah Kesehatan Wanita Buka Peluang Tingkatkan Kehidupan dan Perekonomian
Raymond R. Tjandrawinata