Hengkang dari Ethereum, Shiba Inu Siapkan Jaringan Shibarium
Senin, 13 Maret 2023 | 20:53 WIBJakarta, Beritasatu.com - Token Shiba Inu yang berjalan di jaringan Ethereum meraih puncak popularitasnya pada tahun 2021, atau saat pasar kripto tengah mengalami fase bullish. Menyusul kesuksesan tersebut, Shiba Inu akan merilis jaringan yang dijuluki Shibarium.
CEO Indodax, Oscar Darmawan menjelaskan, Shibarium merupakan jaringan layer 2 yang nantinya akan dibangun oleh para developer dari Shiba Inu.
"Nantinya, jika Shibarium ini sudah resmi dirilis, token berkode SHIB itu akan berjalan di jaringan ini setelah sebelumnya berada di jaringan Ethereum yang kini kecepatannya lambat karena sudah banyaknya token lain," kata Oscar, Senin (13/3/2023).
Oscar menjelaskan, rencana pembentukan jaringan ini sebenarnya sudah tercatat pada whitepaper dari Shiba Inu sendiri. Shibarium merupakan salah satu upgrade yang dihadirkan oleh pengembang ekosistem Shiba Inu.
"Melalui Shibarium ini, Shiba Inu akan memiliki blockchainnya sendiri dan tentu akan banyak memberikan manfaat untuk kripto yang nanti berjalan di atas jaringan tersebut dengan transaksi yang jauh lebih cepat," jelasnya.
Shibarium ditengarai akan memberikan dampak yang positif bagi Shiba Inu itu sendiri. Dengan transaksi yang lebih cepat dan gas fee yang lebih murah, adopsi pun akan menjadi lebih banyak. Shibarium juga digadang gadang akan meningkatkan burning Shiba Inu itu sendiri.
"Ini juga akan berdampak pada peningkatan nilai token SHIB karena jumlah transaksi pun akan naik. Shiba Inu memiliki peluang tidak hanya akan menjadi meme coin lagi namun akan menjadi suatu utility token dan tentu efeknya akan luar biasa bagi perdagangan kripto," jelasnya.
Harga Shiba Inu jika dilihat selama tiga bulan terpantau cenderung naik. Pada 6 Desember 2022, harga 1 Shiba Inu berada di angka US$ 0,00000919 dan kini harganya menyentuh angka US$ 0,00001081.
Angka itu menandakan harga Shiba Inu sudah naik sebesar 17%. "Tentu dengan adanya kabar jaringan Shibarium ini akan membuat para pegiat kripto dan blockchain menantikan upgrade yang diduga akan membuat harga Shiba naik," tutupnya.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News
Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA
Video: Calon Jemaah Haji Tertua Berusia 109 Tahun
Video: 3 Hari Hilang di Sungai, Bocah 5 Tahun Tewas
1
4
B-FILES
Usaha Pencegahan Stunting dari Hulu ke Hilir Melalui Penetrasi Teknologi Akuakultur pada Budidaya Ikan
Luciana Dita Chandra MurniAnak Blasteran
Paschasius HOSTI PrasetyadjiMengatasi Masalah Kesehatan Wanita Buka Peluang Tingkatkan Kehidupan dan Perekonomian
Raymond R. Tjandrawinata