Nama pemimpin agama Buddha Tibet Dalai Lama jadi sorotan. Sebuah video viral di media sosial menunjukkan Dalai Lama meminta seorang bocah laki-laki menghisap lidahnya dan mencium bibir bocah itu di depan publik. Dalai Lama menyampaikan permintaan maaf atas kejadian yang terekam di video berdurasi sekitar dua menit tersebut.

Melalui situs resminya, Dalai Lama meminta maaf kepada bocah itu dan keluarganya atas luka yang mungkin disebabkan oleh ucapannya.

"Sebuah klip video telah beredar yang menunjukkan pertemuan baru-baru ini ketika seorang anak laki-laki bertanya kepada Yang Mulia Dalai Lama apakah dia bisa memeluknya. Yang Mulia ingin meminta maaf kepada bocah itu dan keluarganya, serta banyak temannya di seluruh dunia, atas luka yang mungkin disebabkan oleh kata-katanya," bunyi pernyataan Dalai Lama di situs resminya, Senin (10/4).

Disebutkan dalam pernyataan tersebut bahwa Dalai Lama sering bercanda dengan orang-orang yang ditemuinya dengan cara yang lugu dan lucu, bahkan di depan umum dan di depan kamera. Namun, atas insiden dengan bocah laki-laki itu, Dalai Lama menyesali tindakannya.

[Gambas:Twitter]

"Dia menyesali kejadian itu," lanjut pernyataan itu.

Banyak warganet yang mengkritik aksi Dalai Lama. Mereka mengatakan bahwa tindakan tersebut tidak pantas dan sangat mengganggu. Dilansir dari BBC, insiden itu tampaknya terjadi di kuil Dalai Lama di Dharamshala pada 28 Februari. Kala itu, Dalai Lama berinteraksi dengan sekitar 120 siswa yang telah menyelesaikan program pelatihan keterampilan yang diselenggarakan oleh M3M Foundation, cabang filantropi dari perusahaan real estate M3M Group.

Yayasan mengunggah foto dari acara tersebut di media sosial pada bulan Maret, di mana salah satunya Dalai Lama terlihat memeluk anak laki-laki dari video viral tersebut.

Dalai Lama/ Foto: Instagram/dalailama

Dalam video yang beredar di media sosial, bocah laki-laki itu terlihat bertanya apakah dia boleh memeluk Dalai Lama. Biksu Buddha itu kemudian menunjuk ke pipinya, dan bocah tersebut terlihat mencium pipi sambil memeluknya.

Kemudian, sambil memegang tangan bocah laki-laki itu, Dalai Lama menunjuk bibirnya dan berkata, "Saya pikir di sini juga", dan mencium bibir bocah tersebut.

Dalai Lama kemudian menempelkan dahinya ke dahi bocah itu, sebelum menjulurkan lidahnya, dan berkata, "Bisakah kamu menghisap lidahku." 

Dalai Lama/ Foto: Instagram/dalailama

Menjulurkan lidah terkadang bisa berfungsi sebagai bentuk sapaan di Tibet, menurut BBC. Namun, HAQ: Pusat Hak Anak, sebuah kelompok hak anak yang berbasis di Delhi, mengecam tindakan Dalai Lama dan "segala bentuk pelecehan anak" dalam sebuah pernyataan yang diperoleh CNN.

"Beberapa berita mengacu pada budaya Tibet tentang menunjukkan lidah," kata organisasi itu, "tetapi video ini jelas bukan tentang ekspresi budaya apa pun dan bahkan jika demikian, ekspresi budaya semacam itu tidak dapat diterima."

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!