Diguncang Gempa, Ini Sejarah Tembok Besar China

- Selasa, 11 Januari 2022 | 15:12 WIB
Tembok Besar China
Tembok Besar China

AKURAT.CO Bagian Tembok Besar China (Great Wall of China) yang berasal dari Dinasti Ming (1368-1644) runtuh setelah gempa berkekuatan 6,9 SR melanda Provinsi Qinghai, Tingkok Barat Laut pada Sabtu (8/1/2022) tengah malam di kedalaman 10 kilometer. 

Tembok Besar runtuh sepanjang dua meter di daerah Shandan, Provinsi Gansu, China Barat Laut, yang berjarak 114 kilometer dari pusat gempa di daerah Menyuan, di Prefektur Otonomi Tibet Haibei di Qinghai.

Setelah gempa yang kuat, pihak berwenang mengorganisir pemeriksaan peninggalan budaya lokal dan menemukan situs runtuh. Perlindungan utama telah dipasang dan pekerjaan perbaikan dan restorasi sedang dalam proses.

Tembok Besar China memiliki sejarah panjang, lebih dari 2.300 tahun. Itu dibangun di daerah yang berbeda oleh negara/dinasti yang berbeda untuk melindungi perbatasan teritorial yang berbeda.

-
Tembok Besar China UNSPLASH/Jamie Street

Berikut AKURAT.CO rangkum beberapa orang yang sangat berepran dalam pembangunan Tembok Besar, dilansir dari China Highlights, Selasa (11/1/2022): 

Dinasati  Sejarah
Dinasti Zhou: Periode (Pra-) Negara-Negara Berperang (770–221 SM) Dinasti Ming (1368–1644)
Dinasti Qin (221–207 SM) Kaisar Pertama Qin menghubungkan bagian Tembok Besar di perbatasan utara China.
Dinasti Han (206 SM – 220 M) Han Wudi memperluas Tembok Besar ke barat ke Yumen Pass dan seterusnya.
Dinasti Ming (1368–1644) Jenderal Pahlawan Qi Jiguang membangun kembali Tembok Besar di sekitar Beijing.

Tembok Besar adalah salah satu bangunan terbesar atau proyek konstruksi yang pernah dikerjakan, melintasi China utara dan Mongolia selatan selama sekitar dua milenium. Panjang Tembok Besar China adalah 21.196,18 km. Data tersebut berasal dari  State Administration of Cultural Heritage. Pada tahun 2009, State Administration of Cultural Heritage pertama kali menerbitkan data tentang Tembok Besar Dinasti Ming, yang berukuran 8.851 kilometer.

Tak heran bila Tembok Besar ditetapkan sebagai situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1987.

-
Tembok Besar China UNSPLASH/Wilson Ye
-
Tembok Besar China UNSPLASH/Markus Winkler

Tembok Besar bukan hanya tembok. Itu adalah sistem pertahanan militer terintegrasi dengan menara pengawas, benteng untuk pos komando dan logistik, menara suar untuk komunikasi, dan lain-lain.

Pada Dinasti Ming (1368–1644), Tembok Besar dibangun kembali menjadi lebih kuat dan lebih canggih, karena teknik konstruksi yang lebih baik sedang dikembangkan. Berikut beberapa bagian penting dari Tembok Besar : 

Badan tembok

Tembok Besar Ming biasanya memiliki benteng setinggi 1,8 meter (6 kaki) dengan celah dan celah, dan tembok tembok pembatas setinggi 1,2 meter (4 kaki).

Menara

Setiap 500 meter atau kurang (1.640 kaki) di Tembok Besar ada menara mengapit yang memungkinkan tentara untuk menembakkan panah ke penyerang di muka tembok.

Benteng

Halaman:

Editor: Camelia Rosa

Rekomendasi

Terkini

X