1. Pramuwisata   9 comments

Pengertian pramuwisata

Dalam kehidupan sehari-hari masyarakat lebih mengenal istilah guide dari pada pemandu wisata maupun pramuwisata. Guide selalu dikaitkan dengan “orang bule turis” (wisatawan/tourist. Setiap orang yang menemani wisatawan makan direstoran, mengantar mengunjungi objek wisata, menonton pertunjukan , belanja di souvenir shop dan lain-lain dikonotasikan sebagai seorang guide. Untuk itu kita perlu memahami apa dan siapa sebenarnya pramuwisata itu.

Pramuwisata (guide ) pada hakikatnya adalah seseorang yang menemani , memberikan informasi dan bimbingan serta saran kepada wisatawan dalam melakukan aktivitas wisatanya . Aktivitas tersebut, antara lain mengunjungi objek dan atraksi wisata, berbelanja, makan di restoran dan aktivitas lainnya dan untuk itu ia mendapatkan imbalan

sebagai bahan kajian, berikut ini ada beberapa pengertian pramuwisata menurut beberapa sumber; pramuwisata ialah seorang yang diperjakan untuk menemani seorang turis dan menunjukkan obyek-obyek yang menarik. Definisi Pramuwisata menurut Menparpostel: Pramuwisata adalah ”seseorang yang bertugas memberikan bimbingan, penjelasan dan petunjuk tentang objek wisata serta membantu keperluan wisatawan lainnya”.

Menurut World Federation of Tour Guide Association, TOURIST GUIDE; a person who guide visitors in the language of their choice and interprets the cultural and natural heritage of an area which person normally possesses an area-specific qualification usually issued and /or recognized by the appropriate authority. Menurut Mancini (2001:4) ”tour guide is someone who takes people on sightseeing excursion of limited duration”. Hal tersebut diartikan bahwa pramuwisata adalah orang yang membawa orang-orang (wisatawan) untuk melakukan kegiatan kunjungan (ekskursi) menurut jangka waktu tertentu.

Pada umumnya, pramuwisata atau tour guide diartikan sebagai setiap orang yang memimpin kelompok yang terorganisir untuk jangka waktu singkat maupun jangka waktu yang panjang. Tugas tour guide memiliki beberapa spesifikasi tergantung dari tugas apa yang sedang dia lakukan (sesuai dengan kemampuannya). Seorang guide khusus di lokasi yang khusus/tertentu disebut local guide yang biasanya menjadi petugas tetap di lokasi tersebut (contoh: Museum, botanical garden, zoo dan lain-lain)

Tata Nuriata (1995:1) pramuwisata berasal dari bahasa Sansekerta yaitu pramu, wis, dan ata. Pramu berarti pelayan atau orang yang melayani, wis berarti tempat dan ata

berarti banyak. Pendapat umum mengartikan wisata sebagai keliling atau perjalanan sehingga dalam hal ini pramuwisata dapat dikatakan sebagai petugas yang melayani orang yang sedang melakukan perjalanan wisata.

Oka A. Yoeti (…:….) pramuwisata adalah seorang yang memberi penerangan, penjelasan serta petunjuk kepada wisatawan dan traveler lainnya, tentang segala sesuatu yang hendak dilihat dan disaksikan bilamana mereka berkunjung pada suatu objek, tempat atau daerah tertentu.

Prof. E. Amato dari ILO, Guiding Technique menyatakan: ”tour guide is a person employed either by the travelers, a travel agency or any others tourist organization, to inform, direct and advice the tourist organization, to inform, direct and advice the tourists before and during their short visits”. Pramuwisata adalah seorang yang bekerja untuk wisatawan, biro perjalanan, ataupun lembaga kepariwisataan lain untuk memberikan informasi, memimpin perjalanan atau memberi saran-saran kepada wisatawan sebelum atau selama kunjungan-kunjungan singkatnya.

Menurut R.S Damardjati (Istilah-istilah Dinia Pariwisata, 2001:101) sesorang yang telah bersertifikat tanda lulus ujian profesidari instansi atau lembaga resmi pariwisata dan telah memiliki tanda pengenal (badge) sehingga berhak untuk menyelenggarakan bimbingan perjalanan serta pemberian penerangan tentang kebudayaan, kekayaan alam dan aspirasi kehidupan bangsa Indonesia atau penduduk suatu wilayah dan/atau mengenai suatu objek spesialisasi khusus terhadap para wisatawan baik sebagai perorangan atau dalam suatu kelompok, dengan menggunakan satu atau beberapa bahasa tertentu. Dalam kaitan tugas-tugas tersebut di atas, dikenal adanya pemimpin perjalanan wisata (Tour Leader), pramuwisata umum dan pramuwisata khusus.

Dari beberapa pengertian tentang pramuwisata tersebut dapat diberikan batasan bahwa pramuwisata adalah orang yang bertugas memberikan bimbingan, informasi, dan petunjuk tentang atraksi atau destinasi. Pekerjaan memandu wisatawan mengundang kesan sebuah pekerjaan yang bersifat mewah dan menyenangkan dengan imbalan yang besar, padahal pramuwisata merupakan salah satu profesi (mendapatkan bayaran yang layak atas kemampuannya) yang unik, karena profesi ini membutuhkan kemampuan berbahasa (sesuai yang dibutuhkan), dapat berinteraksi dengan wisatawan, memiliki pengetahuan luas, fleksibel, penuh pengertian dan kedewasaan berpikir serta kesehatan yang prima/kekuatan fisik/jasmani.

Kemampuan memandu tidak hanya didapat dari sekolah/kuliah maupun kursus, tetapi didapat dari pengalaman yang dikumpulkan sedikit demi sedikit dari mengenal objek wisata dan melakukan pemanduan tidak resmi, sampai akhirnya setelah ”jam terbang” nya mencukupi dan dikenal oleh pengguna jasa (biro perjalanan) barulah secara resmi di uji oleh lembaga terkait untuk mendapatkan pengesahan sebagai tour guide yang legal dan bertanggung jawab.

Hanya sedikit orang yang memahami bahwa pekerjaan ini juga memiliki bermacam-macam halangan/kesulitan yang mungkin terjadi dalam pelaksanaan operasionalnya. Kesulitan yang mungkin terjadi dalam kegiatan sebagai tour guide diantaranya adalah: kehilangan bagasi, pesawat yang overbook, penumpang yang mengeluh, marah, keberangkatan yang tertunda, dan sebagainya. Karier pramuwisata dapat ditingkatkan menjadi seorang tour planner, bila dan dapat membuka usaha layanan jasa wisata, mulai dari membuat paket tour, memasarkan dan melaksanakan operasional wisata.

Pramuwisata merupakan duta bagi perusahaan dan bangsa serta mengemban citra budaya bangsa, karena mereka adalah ujung tombak dari keberhasilan promosi pariwisata. Tugas seorang pramuwisata adalah memimpin pelaksanaan suatu kegiatan kunjungan / wisata mulai dari persiapan sampai pada akhir kegiatan sesuai dengan ketentuan dalam fasilitas paket tour atau peraturan/ ketentuan yang telah disepakati antara perusahaan perjalanan wisata dengan wisatawan.

Penting pula untuk diketahui bahwa tidak semua orang yang menemani wisatawan itu disebut sebagai pramuwisata, karena masih ada profesi lain yang kegiatannya berhubungan dengan wisatawan. Yang pertama adalah penerjemah (enterpreter) adalah seseorang yang bertugas menerjemahkan bahasa tertentu ke dalam bahasa yang dikehendaki oleh wisatawan, ia hanya menyampaikan apa yang disampaikan oleh orang lain atau menjelaskan  maksud percakapan dalam drama  gong (yang menggunakan bahasa Bali) dengan menggunakan bahasa inggris.

Kedua adalah penerima tamu (Hostes) merupakan seseorang yang menjemput tamu dibandara, pelabuhan laut, stasiun atau terminal serta hotel atau memberikan ucapan selamat jalan kepada tamu yang akan  kembali ketempata asal atau melanjutkan perjalanan ke tempat lain. Kegiatannya antara lain memberfi ucapan selamat detang dengan mengalungkan rangkaian bunga, membantu tamu pada saat pemeriksaan keimigrasian dan bea cukai, menghubungkan dan memperkenalkan tamu dengan orang-orang tertentu.

Ketiga adalah pengawal merupakan seseorang yang bertugas mendampingi wisatawan dalam berbagai aktivitas, seperti tour, belanja, pertemuan, termasuk kegiatan-kegiatanyang sifatnya pribadi. Ruang lingkup kegiatan escortis lebih luas dibandingkan dengan pramuwisata atau profesi sejenis lainnya.

Posted 9 Maret 2012 by Edi Sutriyono

9 responses to “1. Pramuwisata

Subscribe to comments with RSS.

  1. thanks sob for info.
    salam dari STP BALI, jgn lupa follow aq @yudhacomb
    XD

  2. Thanks friend materi ini bermanfaat untuk Anak didik kami di smkn 3 samarinda

  3. pak ediii 🙂
    ada foto saya 😀
    Terima kasih 🙂

  4. Salam dari smk n 4 bandar lampung

Tinggalkan komentar