Pulau Alor, Si Mutiara dari Timur Indonesia

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Pulau Alor, Si Mutiara dari Timur Indonesia

Alex Zulfikar - detikTravel
Selasa, 05 Des 2017 11:46 WIB
loading...
Alex Zulfikar
Jakarta - Pulau Alor berada di ujung timur Kepulauan Nusa Tenggara. Bak mutiara yang tersembunyi, pulau ini menyimpan kecantikannya dalam diam.Terumbu karang dan biota laut di perairan Alor disebut-sebut sebagai salah satu yang terbaik di Indonesia. Tapi bukan berarti non diver tak bisa menikmati Alor. Pecinta pantai, kuliner, dan budaya pun akan takjub dengan keindahan pulau ini. Cara paling mudah dan cepat menuju Alor adalah dengan pesawat terbang. Dari kota manapun di Indonesia, kita harus transit di Kupang. Ada empat penerbangan dari Kupang ke Alor setiap hari. Bandara Mali terletak di tepi pantai, berjarak sekitar 30 menit dari ibukota Alor, Kalabahi. Setelah landing di Alor, sempatkan singgah di Desa Adat Takpala yang jaraknya sekitar 30 menit dari bandara. Di sini kita bisa mengenal lebih dekat kehidupan suku Alor dan berfoto dengan pakaian adat, senjata tradisional, dan alat musik khas Alor. Pernak-pernik hasil kerajinan tangan juga bisa dibeli dengan harga cukup terjangkau mulai dari Rp 10.000. Pantai Batu Putih bisa menjadi pilihan destinasi berikutnya selepas dari Takpala. Yang menarik dari pantai Batu Putih ini bukan pasir pantai atau taman bawah lautnya, tapi tebing batuan karang berwarna putih di sisi utara pantai. Sayangnya ulah tangan jahil yang mencorat-coret batu mengurangi keindahan alami pantai ini. Menjelang senja, Pantai Sebanjar yang berjarak sekitar lima kilometer dari Alor Kecil menjadi tempat terbaik untuk menikmati sunset. Di pantai ini juga terdapat beberapa penginapan homestay dan cottage. Pilihan lain adalah menginap di Pulau Kepa dengan menyeberang perahu motor selama lima menit dari Alor Kecil.Untuk island hopping di Alor, kita bisa sewa perahu motor berkapasitas enam orang dari Pulau Kepa dengan harga sekitar Rp 1 juta. Spot pertama yang bisa dikunjungi adalah Pantai Ling'al. Meski lokasinya paling jauh dari Pulau Kepa, Ling'al wajib dikunjungi karena tak hanya menawarkan pasir landai berpasir putih dan beningnya air laut untuk snorkeling, Ling'al juga memiliki view point yang instagramable.Spot berikutnya adalah Pulau Pura dan Pulau Ternate yang lokasinya di sisi barat Pulau Kepa. Penggemar snorkeling dan free dive pasti betah berlama-lama di perairan sekitar dua pulau ini karena banyaknya soft coral dan biota laut lainnya, termasuk bubu, jaring ikan khas Alor yang terbuat dari bambu dan diletakkan di dasar laut. Dalam perjalanan menuju Pulau Pura dan Pulau Ternate, ratusan ekor lumba-lumba akan mengikuti perahu kita. Lumba-lumba jenis mulut runcing dan pendek ini berenang, melompat, dan berkejaran dengan bebasnya di sekitar perahu. Sebuah pemandangan yang luar biasa menyaksikan ratusan lumba-lumba beratraksi di habitat alamnya. Sebagai catatan, arus bawah di perairan Alor sangat kuat sehingga kita harus selalu waspada saat melakukan free dive atau diving. Usahakan untuk selalu ditemani oleh guide atau instruktur. Bagi pemula, beberapa lokasi yang cukup aman adalah di perairan Sebanjar, Alor Kecil, dan Ling'al.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

(travel/travel)