Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tahun Depan Jonathan Absen

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Singapura: Jonathan Pradana Mailoa, peraih penghargaan terbaik dalam Olimpiade Fisika Internasional ke-37 di Singapura pekan lalu, tidak akan ikut kejuaraan ini tahun depan meski masih bisa.Jonathan, setelah menerima medali pemenang mutlak (absolute winner, yaitu jumlah nilai teori dan percobaan terbaik) kemarin, mengatakan target jangka pendeknya adalah mengatasi ketinggalan pelajaran matematika dan kimia karena selama hampir setahun hanya berkonsentrasi hanya pada fisika saja. "Jangan sampai ngertinya hanya fisika saja, yang lain nggak tahu, kan repot juga hidupnya," ujar Jonathan.Sejak Oktober 2005, ia masuk karantina dan belajar semua teori dan rumus fisika hampir setiap hari, siang dan malam. Program di bawah kendali ketua tim Olimpiade Fisika Indonesia, Yohanes Surya, ini masih ditambah dua bulan latihan intensif sepulangnya dari Olimpiade Fisika Asia di Almaty, Kazakhstan, April 2006.Jika tidak ikut Olimpiade Fisika Internasional tahun depan, setidaknya ia sudah meraih sejumlah prestasi yang membuat nama Indonesia mencorong. Selain penghargaan terakhir ini, remaja yang lahir pada 20 September 17 tahun silam ini sudah meraih sejumlah prestasi, seperti emas dalam Olimpiade Sains Nasional 2005 dan perak pada Olimpiade Fisika Asia 2006.Kehidupan pelajar kelas III SMA Kristen 1 BPK Penabur, Jakarta, itu akan kembali ke kebiasaan sebagaimana siswa Indonesia lain. Ia hanya belajar tiga atau empat jam menjelang ujian, selain menyelesaikan pekerjaan rumah. Kadang, jika jenuh belajar, komik akan menemaninya.Jonathan sendiri tak menduga akan meraih posisi tertinggi dalam Olimpiade Fisika Internasional pekan lalu. Ia hanya "hanya" mentargetkan emas, tapi yang diraih lebih tinggi lagi, absolute winner. "Saya hanya beruntung," ujar Jonathan. "Saya tidak menduganya." Ia menganggap kategori absolute winner sedikit untung-untungan.Tahun lalu, dalam Olimpiade Fisika Internasional di Salamanca, Spanyol, predikat ini dipegang Halasz Gabor dari Hungaria dan Ying Hsuan-Lin dari Taiwan. Gabor, yang juga ikut dalam olimpiade tahun ini, hanya duduk di peringkat ketiga. Jika ada yang meraih absolute winner, otomatis membuat tim dianggap terbaik. Jadi, meskipun Cina meraih lima emas, Indonesia berada di posisi teratas meski "hanya" mendapat empat emas dan satu perak karena ada peraih kategori pemenang mutlak."Semua peserta lain di peringkat atas punya kesempatan untuk menjadi absolute winner. Nilainya hanya berbeda sedikit, jadi ini hoki saja," katanya. Yang jelas, katanya, "Bangga sudah bisa membanggakan bangsa dan negara."Kedua orang tuanya, Edhi Mailoa dan Sherlie Darmawan, sudah menelepon dan gembira atas prestasi luar biasa ini. "(Mereka) mengingatkan agar saya jangan jadi arogan," kata Jonathan.Yohanes sangat gembira dengan prestasi ini. Apalagi Indonesia juga meraih penghargaan percobaan terbaik. Jonathan meraih skor 17,5. Angka ini jauh di atas peringkat kedua, 16,75, yang didapat Yang Shuolong. "Ini perolehan terbaik," kata Yohanes. "Sekarang juara Olimpiade Fisika Internasional adalah Indonesia."Presiden Olimpiade Fisika Internasional Profesor Waldemar Gorzkowski mengucapkan selamat atas keberhasilan tim Indonesia. Dia berpesan kepada Yohanes agar bisa mempertahankan, bahkan meningkatkan prestasi ini. "Banyak orang terkadang berhenti setelah mencapai hasil terbaik, jangan sampai itu terjadi," ujarnya.Dalam upacara penutupan itu, bendera Olimpiade Fisika Internasional diserahkan dari Singapura kepada Profesor Mohammad Sepehry Rad dari Iran, sebagai penyelenggara olimpiade berikutnya. Olimpiade Fisika Internasional ke-38 akan berlangsung di Isfahan, Iran, pada 13-21 Juli 2007. l tjandra dewi
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Siswa Indonesia Raih Prestasi Membanggakan di Olimpiade Fisika Internasional Tokyo

20 Juli 2023

Kepala Pusat Penguatan Karakter (Puspeka), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,Hendarman (kanan).
5 Siswa Indonesia Raih Prestasi Membanggakan di Olimpiade Fisika Internasional Tokyo

Tim Olimpiade Fisika Indonesia berhasil meraih prestasi membanggakan di ajang Olimpiade Fisika Internasional atau International Physics Olympiad (IPhO


Tim Siswa Indonesia Raih Medali Olimpiade Fisika di Tokyo

18 Juli 2023

Dubes RI untuk Jepang Heri Akhmadi saat menerima siswa peserta Olimpiade di Tokyo. Dok. KBRI Tokyo
Tim Siswa Indonesia Raih Medali Olimpiade Fisika di Tokyo

Tim olimpiade fisika Indonesia meraih penghargaan dengan berkompetisi melawan 394 peserta dari 80 negara.


Kisah David, Siswa SMAK Penabur yang Raih Medali Emas di Asian Physics Olympiad 2023

31 Mei 2023

Guru dan Orang Tua menyambut kepulangan David Michael Indraputra, peserta didik SMAK PENABUR Gading Serpong, peraih medali emas Asian Physics Olympiad (APhO) ke-23 di Bandara Soekarno-Hatta, 30 Mei 2023. Dok. BPK PENABUR
Kisah David, Siswa SMAK Penabur yang Raih Medali Emas di Asian Physics Olympiad 2023

David Michael Indraputra, siswa SMAK Penabur Gading Serpong yang meraih medali emas pada ajang bergengsi tersebut.


Siswa Indonesia Raih Medali Emas pada Asian Physics Olympiad 2023 di Mongolia

30 Mei 2023

Tim Olimpiade Fisika Indonesia untuk APhO 2023.Foto: Istimewa.
Siswa Indonesia Raih Medali Emas pada Asian Physics Olympiad 2023 di Mongolia

Tim Olimpiade Fisika Indonesia meraih medali pada Asian Physics Olympiad (APhO) 2023 yang berlangsung di Ulaanbaatar, Mongolia pada 21 -29 Mei 2023.


Tim Pelajar Indonesia Sabet 5 Medali di Ajang Olimpiade Fisika di Swiss

19 Juli 2022

Indonesia berhasil raih lima medali di ajang Olimpiade Internasional Fisika. Kemdikbud.go.id
Tim Pelajar Indonesia Sabet 5 Medali di Ajang Olimpiade Fisika di Swiss

Tim Olimpiade Fisika Indonesia meraih lima medali pada ajang bergengsi Olimpiade Fisika Internasional atau International Physics Olympiad di Swiss.


5 Siswa Wakili Indonesia di Olimpiade Fisika di Swiss

14 Juli 2022

Tim Olimpiade Fisika Indonesia (TOFI) saat ini tengah berkompetisi dalam ajang Olimpiade Fisika Internasional atau International Physics Olympiad (IPhO) ke-52 secara daring yang digelar pada 10-17 Juli 2022 di Swiss.  Foto : Kemendikbud
5 Siswa Wakili Indonesia di Olimpiade Fisika di Swiss

Tim Olimpiade Fisika Indonesia tengah berkompetisi dalam ajang Olimpiade Fisika Internasional atau International Physics Olympiad di Swiss.


Bukan Albert Einstein, Ini Daftar 5 Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia

27 Januari 2022

Seorang pegawai menunjukkan salah satu halaman dari naskah teori relativitas umum Albert Einstein yang ditampilkan di rumah lelang Christie di Paris, 22 November 2021. Naskah yang ditulis bersama oleh Albert Einstein dan Michele Besso itu terjual dengan harga 11,7 juta Euro atau setara Rp187 miliar, dalam acara lelang pada 23 November 2021. REUTERS/Antony Paone
Bukan Albert Einstein, Ini Daftar 5 Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia

Orang yang memiliki skor IQ di atas 145 dianggap jenius. Berikut lima orang dengan skor IQ tertinggi di dunia.


Tips Raih Medali Olimpiade Fisika Siswa SMAK Penabur

28 Juli 2021

Peraih medali perak IPhO 2021 Mario Alvaro. Kredit: Instagram/SMAK Penabur Gading Serpong
Tips Raih Medali Olimpiade Fisika Siswa SMAK Penabur

Mario mengikuti Olimpiade Fisika Internasional atau IPhO 2021 bersama empat siswa lain yang juga mendapat medali.


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Seru di Olimpiade Fisika, Sedih di RS Paru Jember

27 Juli 2021

Olimpiade Fisika Internasional atau IPhO 2021 yang digelar di Vilnius, Lithuania pada 17-25 Juli 2021 secara daring. Kredit: ipho2021
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Seru di Olimpiade Fisika, Sedih di RS Paru Jember

Top 3 Tekno Berita Hari Ini, Selasa 27 Juli 2021, diawali dari artikel berisi 'keseruan' tim Indonesia di Olimpiade Fisika 2021.


Cerita Siswa Pemenang Olimpiade Fisika, Satu Soal Tak Terjawab Bikin Down

27 Juli 2021

Edward Humianto, siswa SMAK 1 BPK Penabus Jakarta, peraih medali perak Olimpiade Fisika Internasional (IPhO) 2021 di Vilnius, Lithuania pada 17-25 Juli 2021. Kredit: Istimewa
Cerita Siswa Pemenang Olimpiade Fisika, Satu Soal Tak Terjawab Bikin Down

Indonesia berhasil menyabet tiga medali perak Olimpiade Fisika Internasional atau IPhO 2021 yang digelar daring dari Vilnius, Lithuania, 17-25 Juli.