KUDUS (SUARABARU.ID) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kudus menggelar sosialisasi pelaksanaan Pemilu 2024 kepada kelompok Waria.
Pelaksanaan sosialisasi dilakukan dengan cara yang santai bertempat di warung makan Mitha yang berada di jalan lingkar barat Desa Jati Wetan, Kecamatan Jati, Jumat (1/12).
Sejumlah Waria yang menjadi peserta sosialisasi terlihat cukup antusias mengikuti kegiatan ini. Mereka cukup responsif menanggapi penyampaian sosialisasi yang dilakukan oleh salah satu Komisioner KPU Kudus, Sunardi.
Tak jarang celotehan dari para Waria tersebut mengundang gelak tawa sesama peserta. Tak jarang, gelak tawa pun meledak saat candaan muncul di tengah-tengah sosialisasi.
“Nanti kalau nyoblos dandan yang cantik-cantik,”kata salah seorang peserta yang ditimpali dengan candaan oleh peserta lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, komisioner KPU Kudus, Sunardi memaparkan pentingnya pelaksanaan Pemilu bagi masa depan bangsa.
Oleh karena itu, Sunardi meminta semua masyarakat termasuk komunitas Waria untuk berbondong-bondong ke TPS pada 14 Februari 2024 mendatang guna menyalurkan hak pilihnya.
“Monggo mbak-mbak ini nanti bisa menggunakan hak pilihnya untuk memilih calon yang sesuai hati nuraninya,”katanya.
Sementara, Ketua KPU Kudus Ahmad Amir Faisol menjelaskan sosialisasi pelaksanaan Pemilu terus dilakukan ke seluruh lapisan masyarakat.
Sosialisasi ke komunitas Waria ini sebagai upaya memberikan pemahaman tentang pelaksanaan Pemilu dan tahapannya kepada kelompok-kelompok marjinal.
“Selama ini kelompok marjinal jarang disentuh. Oleh karena itu, sosialisasi ini sengaja kami gelar agar pelaksanaan Pemilu bisa diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat,”ujarnya.
Selain ke komunitas Waria, KPU Kudus juga berencana menggelar sosialisasi kepada komunitas warga Sedulur Sikep dan komunitas HIV AIDS.
Ali Bustomi
