Solopos.com, SOLO—Berbagai cara dilakukan pendukung pasangan capres-cawapres untuk menggalang dukungan masyarakat Kota Solo. Salah satunya yang dilakukan organisasi sukarelawan Kipasan yang merupakan pendukung pasangan Prabowo-Gibran.
Mereka membantu puluhan penarik becak di Kota Solo dengan memberikan becak bertenaga listrik. Langkah sukarelawan Kipasan untuk memudahkan para penarik becak beroperasi Kota Bengawan di tengah kondisi fisik dan usia yang sudah lanjut (Lansia).
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Becak-becak listrik tersebut diserahkan kepada para penarik becak di Solo pada Kamis (8/2/2024). Mereka adalah penarik becak yang biasa mangkal di sejumlah lokasi. Ketangguhan becak listrik sekaligus diuji coba dengan parade berkeliling Solo.
Selain membantu becak listrik, Relawan Kipasan menyerahkan gerobak sampah ke petugas kebersihan Pasar Legi. Para pedagang diharapkan memilah sampah sebelum dibuang. Pada akhir acara, para pengurus Kipasan belanja di Pasar Legi.
Pembina Relawan Kipasan, Putri K. Wardhani, mengaku sangat menikmati perjalanan menggunakan becak listrik hari itu. “Kami ingin ke depan para pengayuh becak bisa langgeng, tapi lebih manusiawi dengan bantuan becak bertenaga listrik,” terang dia.
Putri menjelaskan bantuan yang diberikan baru sebagian dari keseluruhan yang disiapkan. Dia juga berharap bantuan becak listrik bisa berlanjut ke depan.
“Becak kami angkat menjadi becak listrik agar bisa bersaing dengan transportasi lain,” ujar dia.
Dalam kegiatan hari itu Putri mengajak dua dua Puteri Indonesia yang menjadi anggota muda Kipasan, Farhana Nariswari, dan Yasinta Aurelia. Dia ingin mengangkat kembali pasar tradisional agar tidak kalah bersaing dengan pasar-pasar modern.
“Kami relawan Kipasan dari seluruh Indonesia, dan Kipasan muda, Farhana dan Yasinta, kami bekerja sama dengan Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia, untuk mempopulerkan kembali pasar tradisional. Komitmen Paslon nomor 2,” urai dia.
Putri mengataan kampanye pasar tradisional tidak hanya pada masa kampanye Pemilu 2024, melainkan seterusnya. Dengan begitu diharapkan masyarakat kembali berbelanja di pasar tradisional, utamanya generasi milenial dan Gen Z.
Sedangkan inisiator becak listrik, Nanik S Deyang, bersyukur dengan adanya inovasi becak listrik yang dapat memudahkan para penarik becak bekerja. Utamanya penarik becak yang sudah berusia lanjut. “Alhamdulilah ada inovasi becak listrik,” tutur dia.
Nanik menjelaskan pemberian becak listrik merupakan kepedulian dari Prabowo Subianto yang merasa sedih melihat adanya orang lansia masih mengayuh becak. “Maka di tahap pertama ini kami berikan kepada yang usia di atas 65 tahun,” kata dia.
Selain Solo, menurut Nanik, becak listrik sudah didistribusikan di Madiun, Magetan, Ngawi, Ponorogo, Trenggalek, Pacitan, Tulungagung, dan Jombang. Dalam waktu dekat menyusul di daerah-daerah lainnya seperti Cirebon dan Pekalongan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
