Minggu, 19 Mei 2024

Terminal Madureso Temanggung Masih Sepi Pemudik

- Minggu, 24 April 2022 | 11:40 WIB
Terminal Madureso Temanggung masih sepi dari pemudik. Diprediksi arus balik yang akan meramaikan terminal tersebut. (ANANTA ERLANGGA MUSA / JAWA POS RADAR SEMARANG)
Terminal Madureso Temanggung masih sepi dari pemudik. Diprediksi arus balik yang akan meramaikan terminal tersebut. (ANANTA ERLANGGA MUSA / JAWA POS RADAR SEMARANG)

RADARSEMARANG.ID, Temanggung – Sepuluh hari menjelang Lebaran, belum ada tanda-tanda aktvitas adanya arus mudik di Terminal Madureso, Temanggung. Pantauan Jawa Pos Radar Semarang Sabtu (23/4) siang, agen penjualan tiket perjalanan di kawasan terminal juga sepi dari transaksi. Sementara bus yang keluar masuk terminal pun bisa dihitung jari, hanya satu dua bus.

Beberapa agen tiket perjalanan juga mengeluhkan penjualan tiket bus dari berbagai PO dan tujuan yang turun hingga 50 persen. Mereka menduga, lesunya penjualan tiket bus karena masyarakat memilih menggunakan kendaraan pribadi atau adanya program mudik gratis.

“Sekarang masih sangat sepi. Belum ada pemesanan tiket bus. Nanti kalau arus balik malahan ramai, sekitar H+2 ke atas dengan tujuan utama Jabodetabek. Tapi prediksi kami, harga tiket busnya juga naik sekitar 50 persen dari harga normal,” kata Ismi, salah satu agen perjalanan di kawasan Terminal Madureso, Sabtu (23/4).

Meski demikian, Kepala Terminal Madureso Temanggung  Rendra Wibowo memprediksi arus mudik dan balik Lebaran tahun ini bakal melonjak signifikan. Pasalnya selama 2 tahun masyarakat terganjal oleh kebijakan larangan perjalanan karena pandemi Covd-19. Rendra menambahkan, di Kabupaten Temanggung, kepadatan kendaraan serta penumpang pada arus balik justru lebih tinggi dibanding arus mudik.

“Kalau arus mudik tidak terdeteksi ramai di Terminal Temanggung. Karena biasanya penumpang dari luar daerah akan turun di ruas-ruas jalan. Justru arus balik yang ramai. Berdasar Lebaran tahun-tahun sebelumnya, puncak kepadatan penumpang dan angkutan umum terjadi pada H+5 ke atas dengan tujuan mayoritas Jabodetabek, dan sebagian lainnya ke Sumatera  serata Jawa Timur,” urainya.

Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang di terminal, pihaknya akan melakukan beberapa langkah. Yakni pemeriksaan kendaraan angkutan umum yang masuk maupun keluar. Dan peningkatan layanan fasilitas mulai musala, ruang tunggu penumpang, toilet, hingga ruang kesehatan bagi yang ingin beristirahat. (nan/lis)

Editor: Agus AP

Tags

Terkini

X