Pola Hidup Sehat
6 PENYAKIT Kelamin Diturunkan Dari Seorang Ibu Kepada Bayi yang Dikandungnya Melalui Plasenta
Jenis penyakit keturunan disebut juga transmisi vertikal, perpindahan penyakit dari ibu ke bayi ataupun janin. Transmisi vertikal juga dikenal...
Penulis: Mirna Tribun | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Jenis penyakit keturunan disebut juga transmisi vertikal, perpindahan penyakit dari ibu ke bayi ataupun janin.
Transmisi vertikal juga dikenal sebagai infeksi kongenital.
Infeksi ini didapat dari ibu dan kemudian diteruskan ke anak baik melalui plasenta maupun saat proses kelahiran.
Jenis-jenis infeksi yang tergolong dalam jenis ini disingkat menjadi TORCH (Toksoplasmosis, Other, Rubella, Cytomegalovirus, Herpes Simplex Virus).
Meskipun beberapa ahli menganggap singkatan ini sudah ketinggalan zaman karena semakin banyaknya jenis infeksi yang masuk dalam kategori ‘other’ (seperti sipilis, hepatitis B, HIV, dan lain-lain), tetapi singkatan ini tetap dipakai karena memudahkan untuk mengingat patogen penyebab penyakit tersebut.
1. HIV/AIDS
HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah jenis virus yang dapat menular melalui melalui hubungan seksual atau bertukar jarum suntik dengan penderita HIV.
• APA ITU Penyakit Komplikasi ? Kenali Gejala Komplikasi dan Pengobatan Alami Komplikasi
Selain itu, jika Anda memiliki luka di kulit dan luka tersebut terpapar cairan tubuh penderita HIV, maka Anda juga sangat berisiko untuk tertular penyakit tersebut.
Calon bayi dari ibu penderita HIV juga berisiko mengalami penyakit yang sama.
Ini karena HIV dapat menular melalui plasenta dan vagina, juga melalui ASI.
2. Gonore
Gonore alias gonorrhoea adalah penyakit infeksi menular seksual yang terjadi akibat paparan bakteri Neisseria gonorrhoea.
Jika penyakit ini terjadi pada ibu hamil, terjadinya keputihan berbau, rasa terbakar sewaktu berkemih atau nyeri perut tak bisa dihindari.
Tak hanya itu, ibu hamil yang mengalami gonore dan tidak ditangani dengan baik juga dapat mengalami keguguran, kelahiran prematur, kehamilan di luar kandungan dan gangguan kesuburan di masa mendatang.