Share

OKEZONE STORY: Osamu Tezuka, Dewa Manga Pencipta Astro Boy yang Ingin Jepang Bangkit dari Depresi Pascaperang

Wikanto Arungbudoyo , Okezone · Selasa 17 Oktober 2017 08:12 WIB
https: img.okezone.com content 2017 10 17 18 1796729 okezone-story-osamu-tezuka-dewa-manga-pencipta-astro-boy-yang-ingin-jepang-bangkit-dari-depresi-pascaperang-rqJ3vvjK9i.jpg Foto: The Vintage News
A A A

AMBISI Jepang selama Perang Dunia II harus dibayar mahal. Pertama, Negeri Matahari Terbit harus mengakui kekalahan dari Sekutu. Kedua, Jepang hancur lebur akibat perang yang salah satunya adalah dampak pengeboman di Hiroshima dan Nagasaki.

Jepang jatuh ke jurang depresi pascaperang. Banyak di antara pemuda yang kehilangan harapan akan masa depan dan memilih jalan pintas, yakni bunuh diri. Akan tetapi, ada satu orang pemuda yang tidak mau situasi tersebut berlanjut, namanya Osamu Tezuka.

Pria kelahiran 1928 itu berupaya menginspirasi anak-anak muda untuk bangkit bagi Jepang lewat karyanya berupa komik atau manga. Secara kebetulan, Tezuka sudah senang menggambar sejak masa kanak-kanak.

Tezuka kecil dikenalkan oleh ayahnya kepada komik-komik dan kartun Disney. Si bocah lantas menjadi terobsesi dengan segala sesuatu berbau Disney. Ia diketahui menyukai tokoh Bambi. Obsesi tersebut mendorongnya untuk belajar cara menggambar serta menciptakan karakter seperti halnya Bambi.

Melansir dari The Vintage News, Selasa (17/10/2017), meski berhasil menempuh pendidikan untuk menjadi seorang dokter, Tezuka tidak pernah melupakan passion terhadap komik. Ia menggabungkan elemen seni tradisional Jepang dengan kartun ala Disney dalam setiap karyanya. Komik hasil guratan tangannya pertama kali diluncurkan pada dekade 1940.

Naik daunnya karya Osamu Tezuka hampir bersamaan dengan hancur leburnya Jepang di medan perang. Ia pun memutuskan menciptakan seri manga yang tidak hanya dapat menghibur, tetapi juga menginspirasi orang-orang agar mencari kebahagiaan serta kedamaian.

Ia menerbitkan karya yang diberi nama Jungle Emperor Leo dan Ambassador Atom. Karya yang disebut terakhir di kemudian hari menjadi hits pada 1952-1968. Ambassador Atom hari ini lebih dikenal dengan nama Astro Boy setelah dialihbahasakan oleh Frederik L. Schodt. Kedua karya Tezuka itu segera naik daun di Negeri Sakura.

Meski begitu terinspirasi dari Disney, Tezuka mulai rajin mengkritik perusahaan yang dibangun Walter Elias Disney itu. Ia menganggap semua cerita Disney membosankan karena selalu berakhir bahagia dan tokoh protagonis selalu menang. Tezuka ingin agar ada komik atau karakter yang menceritakan sisi gelap kehidupan sehingga membekas di benak para penikmat karya.

Pendapat itu ada benarnya. Sebab, karya-karya Tezuka lainnya cepat populer dan terlihat berbeda dari komik-komik arus utama atau mainstream. Ia kemudian menginspirasi banyak komikus Jepang dan juga dunia internasional sehingga menciptakan generasi pembuat manga. Osamu Tezuka kini dijuluki sebagai Dewa Manga atau Bapak Manga.

Osamu Tezuka meninggal dunia pada 9 Februari 1989 di Tokyo. Atas jasa-jasanya, sebuah museum dibangun di Takarazuka, Prefektur Hyogo. Museum Osamu Tezuka itu diharapkan mampu menjadi tempat memelihara mimpi dari anak-anak dan kaum muda, sebagaimana cita-cita mulia si bapak manga pascaperang.

(pai)

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(rfa)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini