KH Mukhlas Wafat, PKB Jabar: Beliau Beri Teladan Politik Ada di Rakyat

Cirebon - Kiai sepuh Ponpes Gedongan Cirebon yang juga Dewan Syura PKB KH Mukhlas Dimyati tutup usia pada Selasa (1/3/8/2019) siang. Mukhlas dikenal sebagai kiai yang dekat dengan masyarakat.

Ketua DPD PKB Jabar Syaiful Huda mengatakan Mukhlas salah satu kiai yang mengajarkan tentang nilai-nilai politik kerakyatan. Hubungannya dengan masyarakat tak memiliki sekat. Bahkan selalu mengajarkan santrinya untuk bermasyarkat.

Baca juga: Pengasuh Ponpes Gedongan Cirebon KH Mukhlas Dimyati Meninggal Dunia

Lebih lanjut, Syaiful menilai Mukhlas seakan menjadi jawaban atas kondisi politik hari ini yang berjarak dengan masyarakat. "Hari ini politik kita berjarak dengan rakyat. Kiai Mukhlas memberikan teladan, politik itu berada di rakyat. Beliau selalu maksimal berhubungan dengan rakyat," kata Syaiful dalam keterangan yang diterima detikcom, Selasa (13/8/2019) malam.

Menurut Syaiful, Mukhlas yang mendapat mandat sebagai Dewan Syura PKB itu memiliki hubungan yang manis dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Mukhlas merupakan kiai yang sangat peduli dengan persoalan politik kerakyatan.

"Beliau disayangi Cak Imin. Cak Imin juga selalu berkonsultasi dengan beliau. Ya, kiai politik umat, beliau peduli banget, termasuk urusan pilkades," katanya.

Baca juga: Apindo Adukan Bupati Karawang ke Ombudsman-Mendagri Soal Usulan UMSK

Sekadar diketahui, KH Mukhlas Dimyati wafat pada pukul 14.00 WIB saat menjalani perawatan di RSPAD Jakarta. Pihak keluarga pun membenarkan kabar tersebut. Rencananya proses pemakaman dilakukan pada malam ini.

"Iya sebelumnya direncanakan besok pagi. Tapi tidak jadi, rencananya malam ini pukul 22.00 WIB," kata cucu KH Mukhlas Dimyati, Muhammad Idrus kepada detikcom. (tro/tro)