5 Jenis Bahan Bonsai di Alam Liar untuk Diketahui Pemula

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
14 September 2023 20:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi jenis bahan bonsai di alam liar, sumber foto: unsplash.com/Pauline Bernfeld
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jenis bahan bonsai di alam liar, sumber foto: unsplash.com/Pauline Bernfeld
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Membuat bonsai untuk hiasan di rumah merupakan salah satu seni yang menyenangkan. Pasalnya, bonsai bisa menjadi hiasan di halaman rumah yang cantik serta memberikan kesan yang natural. Ada beberapa jenis bahan bonsai di alam liar yang bisa digunakan.
ADVERTISEMENT
Informasi ini akan sangat berguna bagi orang yang baru terjun ke dunia bonsai. Sebab, pemilihan bahan yang tepat akan menghasilkan bonsai yang bagus juga. Simak selengkapnya di artikel ini.

5 Jenis Bahan Bonsai di Alam Liar

Ilustrasi jenis bahan bonsai di alam liar, sumber foto: unsplash.com/Devin H
Dikutip dari buku Membuat & Mempercantik Bonsai untuk Pemula karya Budi Hardiansyah, dijelaskan bahwa bonsai adalah seni menumbuhkan tanaman dalam pot kecil sehingga tampak seperti pohon besar atau miniatur.
Banyak orang yang tertarik untuk memelihara bonsai karena keindahan, keunikan, dan tantangan yang ditawarkan. Namun, tidak semua tanaman bisa dijadikan bonsai. Berikut adalah beberapa jenis bahan bonsai di alam liar yang bisa digunakan.

1. Waru (Hibiscus tiliaceus)

Waru adalah pohon yang sering tumbuh di tepi pantai, sungai, dan rawa-rawa. Waru memiliki batang yang kuat dan cabang yang banyak. Daunnya berbentuk hati dengan warna hijau tua.
ADVERTISEMENT

2. Serut (Ficus benjamina)

Serut adalah pohon yang tumbuh di hutan atau pekarangan. Serut memiliki batang yang kuat dan cabang yang banyak. Daunnya berwarna hijau dengan bentuk lonjong. Serut cocok dijadikan bonsai karena akarnya yang unik dan menarik.

3. Beringin (Ficus microcarpa)

Beringin adalah pohon besar yang tumbuh di hutan atau taman kota. Beringin memiliki batang yang kuat dan cabang yang banyak. Daunnya berwarna hijau dengan bentuk lonjong. Beringin cocok dijadikan bonsai karena akarnya yang besar dan menjalar.

4. Kacapiring (Gardenia augusta)

Kacapiring adalah semak yang tumbuh di pekarangan atau pinggir jalan. Kacapiring memiliki batang yang bercabang banyak dan daun yang berwarna hijau mengkilap.
Bunganya berwarna putih dengan aroma yang harum. Kacapiring cocok dijadikan bonsai karena bunganya yang indah dan aromatik.
ADVERTISEMENT

5. Hokianti (Lantana camara)

Hokianti adalah gulma yang tumbuh di banyak tempat. Hokianti memiliki batang yang bercabang banyak dan berduri. Daunnya berwarna hijau dengan tepi bergigi.
Bunganya berwarna merah, kuning, oranye, atau ungu dengan bentuk seperti payung. Hokianti cocok dijadikan bonsai karena bunganya yang berwarna-warni dan tahan lama.
Itulah beberapa jenis bahan bonsai di alam liar yang bisa dicoba oleh pemula untuk dijadikan bonsai. (WWN)