Dampak Penonaktifan NIK KTP Jakarta Jelang Pilkada 2024

Nadhira Shafa
26 April 2024, 13:31
Dampak Penonaktifan NIK KTP Jakarta Jelang Pilkada 2024.
ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/wpa.
Seorang calon pemilih pemula melakukan perekaman data Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik di kawasan Sumerta, Denpasar, Bali, (14/1/2024). Kegiatan perekaman data KTP elektronik secara jemput bola yang dilakukan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Denpasar tersebut menyasar pemilih pemula berusia 16 tahun ke atas untuk memaksimalkan partisipasi masyarakat pada Pilkada serentak.
Button AI Summarize

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengambil langkah penonaktifan Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk warga tertentu menjelang Pilkada 2024. Upaya ini bertujuan untuk menertibkan administrasi kependudukan dan memiliki beberapa dampak signifikan terhadap proses demokrasi dan administrasi publik.

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta telah mengirimkan surat permohonan penonaktifan 92 ribu NIK KTP Jakarta kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Penonaktifan ini bersifat sementara dan bukan merupakan penghapusan NIK.

Sasaran penonaktifan NIK adalah warga yang telah meninggal, yang telah pindah ke tempat baru selama minimal satu tahun, serta bagi warga yang RT-nya sudah tidak ada atau sudah dihapuskan.

"Saat ini untuk yang meninggal kami sudah masukkan totalnya hampir sekitar 40 ribu. RT yang tidak ada hampir 9 ribuan. Ini sudah di Kemendagri. Yang meninggal sudah dinonaktifkan. Yang RT tidak ada sedang di proses dan verifikasi oleh Kemendagri," kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta, Budi Awaluddin kepada wartawan di Jakarta, Kamis (25/4).

Program ini menuai protes dari sejumlah warga yang terdampak, terutama mereka yang "numpang" KTP Jakarta. Dukcapil berusaha memberikan edukasi dan jaminan bahwa program ini wajib dilakukan demi tertib administrasi dan akan membawa dampak baik bagi pemenuhan hak warga itu sendiri.

Dukcapil juga menjamin hak politik warga terdampak penonaktifan NIK dalam Pilkada 2024. Penonaktifan NIK diharapkan dapat mengurangi jumlah golput dan mempermudah proses demokrasi.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...