Bantul siapkan kesenian tradisional sambut wisatawan Muharram

id bantul siapkan kesenian tradisional

Bantul siapkan kesenian tradisional sambut wisatawan Muharram

Kesenian tradisional "jathilan" menjadi salah satu hiburan bagi wisatawan yang mengunjungi Daerah Istimewa Yogyakarta (Foto visiting-kulonprogo.blogspot.com)

Bantul (ANTARA Jogja) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan menyiapkan kesenian tradisional di sejumlah objek wisata untuk menyambut wisatawan yang merayakan libur tahun baru 1 Muharram 1434 Hijriah.

"Biasanya kalau malam 1 Sura (Muharram), masyarakat setempat menggelar ritual, dan kami membantu dengan menambah sejumlah atraksi kesenian tradisional," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bantul Bambang Legowo, Senin.

Menurut dia, sejumlah kesenian termasuk kesenian tradisional akan digelar di objek wisata pada Rabu (14/11) malam, dan Kamis (15/11) pagi, atau bertepatan dengan hari pertama Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1434 Hijriah.

Ia menyebutkan di antaranya musik keroncong akan digelar di Pantai Parangtritis, "jathilan" (semacam kuda lumping) di Pantai Samas, Pantai Kuwaru, dan Gua Selarong, serta sejumlah kesenian tradisional yang sudah menjadi tradisi masyarakat setempat.

"Untuk kegiatan kesenian yang sifatnya besar memang tidak diadakan, namun hanya sejumlah kegiatan budaya yang sifatnya melestarikan tradisi, dan kami berharap dengan kegiatan itu dapat menambah semarak, serta bisa dinikmati wisatawan lokal," katanya.

Ia mengatakan pihaknya menargetkan kunjungan wisatawan ke Bantul selama malam 1 Muharram nanti bisa mencapai sebanyak 20.000 orang dengan pemasukan untuk pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp100 juta.

"Seperti tahun-tahun lalu, Pantai Parangtritis menjadi tujuan utama wisatawan, baik yang akan melakukan ritual maupun sekadar hiburan dan bermalam di kawasan wisata," katanya.

Ia mengatakan sedangkan selama libur akhir pekan nanti atau selama empat hari berturut-turut, mulai Kamis (15/11) hingga Minggu (18/11), ditargetkan bisa memberi masukan ke PAD hingga Rp300 juta.

"Untuk meningkatkan pelayanan kepada wisatawan selama libur panjang nanti, kami juga siapkan tim pengendalian dan keamanan yang berkoordinasi dengan Polres, Polsek, Polairud, dan tim SAR, serta Dinas Perhubungan Bantul," katanya.

(KR-HRI)