Senja Kala Dokar di Pemalang saat Tergusur Alat Transportasi Modern

PEMALANG, iNews.id - Alat transportasi dokar di Kabupaten Pemalang semakin tersisih dengan keberadaan transportasi modern. Bahkan dokar kini tinggal tersisa sedikit dan jarang yang memanfaatkan. 

Dokar, andong, atau delman merupakan alat transportasi zaman dulu yang pernah berjaya pada masanya, termasuk di Kabupaten Pemalang.

Baca Juga

Sidang Suap Bupati Pemalang Ungkap Dugaan Pemberian Uang dari Pejabat untuk Kajari

Masyarakat Pemalang Kota menyebut kendaraan yang ditarik kuda ini dengan sebutan dokar. Sedangkan masyarakat Pemalang bagian selatan, seperti wilayah Bantarbolang dan Randudongkal, biasa menyebutnya pir.

Sedangkan di Pemalang bagian timur, seperti di kecamatan Ulujami, Comal, Ampelgading dan Bodeh, masyarakat menyebut transportasi ini dengan sebutan glinding.

Baca Juga

Terdampak Cuaca Ekstrem, Omzet Pedagang di Pantai Widuri Pemalang Anjlok

Dokar di Pemalang pada zaman dulu menjadi alat transportasi yang digunakan untuk perjalanan jarak jauh. Sebab kuda mempunyai stamina dan tenaga yang kuat.

Dokar dulu pernah digunakan sebagai angkutan antarkota, pada saat kereta api dan kendaraan bermotor belum ada. 

Baca Juga

Ngaku Wartawan, 2 Pria Diduga Peras dan Ancam Kades di Pemalang

Seiring perkembangan zaman, dokar hanya digunakan untuk jarak dekat atau di pedesaan, bahkan hanya acara tertentu saja.

Editor: Ary Wahyu Wibowo