...
kisah sunan kalijaga
5-min read

Kisah Sunan Kalijaga: Wali Songo yang Pernah Mencuri dari Pejabat Korupsi untuk Orang Miskin

kisah sunan kalijaga

Mari mengenal sosok dan kisah Sunan Kalijaga, salah satu Wali Songo yang berpengaruh dalam penyebaran ajaran agama Islam di Indonesia.

Sunan Kalijaga, juga dikenal dengan nama Raden Mas Said, adalah salah satu dari sembilan Wali Songo, yaitu sembilan orang wali atau penguasa spiritual Islam di Pulau Jawa pada abad ke-15.

Sunan Kalijaga lahir pada tahun 1450 di desa Tuban, Jawa Timur, dari keluarga bangsawan. Namun, ia meninggalkan kehidupan kemewahan dan kedudukan sosialnya untuk mengabdikan diri pada agama Islam dan menyebarkan ajaran Islam di tanah Jawa.

Kisah Hidup Sunan Kalijaga

wali songo
Source: Lazada

Kisah hidup Sunan Kalijaga bermula dari keinginannya untuk mencari ilmu agama Islam. Pada usia muda, ia meninggalkan rumahnya dan mencari seorang guru spiritual yang dapat membimbingnya dalam memahami agama.

Setelah menjalani perjalanan spiritual yang panjang, akhirnya ia bertemu dengan Sunan Bonang, salah satu Wali Songo yang terkenal. Sunan Bonang menjadi guru spiritual bagi Sunan Kalijaga dan memberinya pelajaran tentang agama Islam serta ilmu kebatinan.

Dalam perjalanan hidupnya, Sunan Kalijaga melakukan berbagai perjalanan ke berbagai daerah di Pulau Jawa untuk menyebarkan ajaran Islam. Ia melakukan dakwah dengan cara yang lembut dan penuh kasih, sehingga berhasil memenangkan hati banyak orang.

Selain berdakwah, Sunan Kalijaga juga dikenal sebagai tokoh yang menggabungkan ajaran Islam dengan budaya Jawa, sehingga membuat ajaran agama Islam lebih mudah diterima oleh masyarakat setempat.

Salah satu hal yang membuat Sunan Kalijaga terkenal adalah keahliannya dalam seni dan budaya. Ia adalah seorang seniman yang andal, terutama dalam bidang seni musik dan tari. Ia sering menggunakan seni dan musik sebagai sarana untuk menyampaikan pesan-pesan agama kepada masyarakat.

Selain itu, Sunan Kalijaga juga terkenal sebagai pembuat lagu-lagu religi yang indah dan penuh makna.

Info wajib baca: 15 Puisi Pahlawan Singkat dan Punya Makna Dalam | Bisa Tingkatkan Jiwa Nasionalisme Kamu!

Sunan Kalijaga yang Peduli terhadap Hak Orang Miskin

Selain berperan sebagai seorang wali agama, Sunan Kalijaga juga dikenal sebagai tokoh yang peduli dengan kesejahteraan sosial masyarakat. Ia sering membantu orang-orang miskin dan memperjuangkan keadilan bagi kaum dhuafa. Ia juga aktif dalam kegiatan sosial dan pembangunan infrastruktur untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Salah satu kisah terkenal tentang Sunan Kalijaga adalah kisah tentang “Garebeg Maulud”. Garebeg Maulud adalah perayaan tahunan yang dilakukan oleh masyarakat Jawa untuk memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW.

Sunan Kalijaga adalah salah satu tokoh utama dalam perayaan ini. Setiap tahun, pada hari lahir Nabi Muhammad SAW, Sunan Kalijaga akan memberikan ceramah agama dan mengajak masyarakat untuk berdoa bersama. Selain itu, ia juga menyediakan makanan dan minuman untuk diberikan kepada masyarakat sebagai bentuk perayaan dan berbagi kebahagiaan.

Kisah Sunan Kalijaga Mencuri untuk Orang Miskin

kisah sunan kalijaga
Source: Instagram/@janjisantri

Dalam masa mudanya, Sunan Kalijaga memiliki kisah yang menarik, di mana ia pernah mencuri dan merampok pejabat yang korupsi di kerajaan, yang menyelewengkan uang upeti dari masyarakat. Namun, perbuatan tersebut tidak dilakukan untuk kepentingan diri sendiri, melainkan untuk membagikan hasil curian kepada orang-orang miskin dan terlantar.

Menurut beberapa sumber, Sunan Kalijaga awalnya adalah seorang yang nakal dan berandalan. Ia melihat kondisi sosial yang tidak adil, di mana rakyat jelata hidup dalam kesengsaraan, sementara bangsawan hidup dalam kemewahan dan berfoya-foya.

Sunan Kalijaga merasa prihatin dengan keadaan tersebut dan memutuskan untuk mencuri harta dari pejabat korup untuk kemudian dibagikan kepada rakyat miskin. Ia merasa bahwa tindakannya yang mencuri bukan untuk dirinya sendiri, tapi untuk membantu orang-orang yang membutuhkan.

Namun, perbuatan Sunan Kalijaga tersebut tidak dapat diterima oleh penguasa, termasuk ayahnya sendiri, Tumenggung Wilatikta. Ia akhirnya diusir dari istana kadipaten dan kemudian melakukan tindakan yang semakin ekstrem dengan merampok orang-orang kaya yang tinggal di wilayah Kadipaten Tuban. Meskipun tindakannya semakin nekad, tetapi tujuan yang baik untuk membantu orang-orang miskin tetap menjadi motivasinya.

Segala perubahan dalam hidup Sunan Kalijaga terjadi ketika ia bertemu dengan Sunan Bonang. Sunan Bonang menjadi guru spiritual bagi Sunan Kalijaga dan membimbingnya dalam memahami agama Islam serta menanamkan nilai-nilai kebenaran dalam hidupnya. Dari sinilah, Sunan Kalijaga menyadari bahwa perbuatan mencuri dan merampok tidak sesuai dengan ajaran agama Islam.

Setelah bertemu dengan Sunan Bonang, Sunan Kalijaga menemukan jalan hidup yang benar dan kemudian memutuskan untuk menyembunyikan masa lalunya yang nakal. Ia berubah menjadi seorang yang taat beragama, menjadi murid Sunan Bonang, dan menyebarkan ajaran Islam dengan cara yang lebih baik dan damai.

Sunan Kalijaga kemudian menjadi seorang tokoh yang sangat terkenal dalam menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa. Ia berhasil menyatukan berbagai suku dan etnis di Jawa melalui ajaran agama Islam yang lembut dan penuh kasih. Ia menggunakan seni dan budaya Jawa sebagai sarana untuk menyampaikan pesan-pesan agama kepada masyarakat, sehingga ajaran Islam lebih mudah diterima dan dihayati oleh masyarakat setempat.

Melalui perjuangan dan dakwahnya, Sunan Kalijaga berhasil menyebarkan Islam dengan damai dan mengubah kehidupan banyak orang. Kisah hidupnya yang penuh perubahan dan pengabdian kepada agama Islam menjadi inspirasi bagi banyak orang dalam mencari jalan kebenaran dan kebaikan dalam hidup mereka.

Menyebarkan Ajaran Agama Islam

Selama hidupnya, Sunan Kalijaga banyak melakukan perjalanan dakwah dan menyebarkan ajaran agama Islam ke berbagai daerah di Pulau Jawa. Salah satu tempat yang menjadi pusat perjuangan dakwahnya adalah wilayah Demak, Jawa Tengah. Di wilayah ini, Sunan Kalijaga berkontribusi dalam pendirian Masjid Demak, yang kemudian menjadi salah satu masjid terbesar dan terpenting di wilayah tersebut.

Tidak hanya di wilayah Demak, Sunan Kalijaga juga berperan penting dalam penyebaran Islam di wilayah Cirebon, Jawa Barat. Ia merupakan salah satu tokoh utama dalam pembangunan Masjid Agung Sang Cipta Rasa di Cirebon, yang hingga kini masih menjadi salah satu masjid terbesar dan terindah di Indonesia.

Sunan Kalijaga meninggal pada tahun 1570 di Demak, Jawa Tengah. Namun jejak dan warisan perjuangannya dalam menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa tetap hidup hingga kini. Ia dihormati sebagai salah satu Wali Songo yang terkenal dan menjadi panutan bagi banyak umat Islam di Indonesia.

Info wajib baca: 10 Cerita Pahlawan Singkat, Mengenal Sosok Inspiratif yang Berjasa bagi Bangsa


Kisah dan sejarah Sunan Kalijaga menjadi inspirasi bagi banyak orang dalam mencari kebenaran, kedamaian, dan kesucian dalam hidup mereka. Nah, menurut kepercayaan Jawa, Sunan Kalijaga disebut-sebut juga menjadi khodam pelindung weton Jumat Pahing, lho!

Lagi cari tempat hangout di Jakarta? Intip beberapa rekomendasi bar di PIK berikut ini aja!

Mau tahu info paling update lainnya? Biar nggak mati gaya, langsung saja follow akun media sosial Infokost di Twitter @infokost, Instagram @infokost, dan TikTok @infokostid! Ada banyak informasi bermanfaat yang pastinya bikin kamu jadi ‘Si Paling Update’!

Cek Info Kost di Kotamu:

Info Kost Jakarta Timur Murah

Cek Info Kost Solo Murah

Info Kost Bandung Murah

Kost Yogyakarta Murah

Kost Medan Murah

Join The Discussion

Cari

Compare listings

Compare