...
dongeng keong mas
5-min read

Dongeng Keong Mas: Isi Cerita hingga Pesan Moral

dongeng keong mas

Apa isi cerita dari dongeng “Keong Mas”? Yuk, simak ulasan singkatnya!

Dongeng adalah bagian nggak terpisahkan dari budaya kita. Mereka nggak hanya menghibur, tetapi juga mengajarkan kita pelajaran berharga tentang kehidupan dan moralitas.

Contoh dongeng-dongeng rakyat seperti Dongeng Keong Mas adalah bagian integral dari budaya dan warisan Indonesia. Mereka tidak hanya menghibur, tetapi juga mengajarkan pelajaran berharga tentang hidup, moralitas, dan kebijaksanaan.

Kita harus merawat dan meneruskan tradisi cerita-cerita ini kepada generasi berikutnya agar mereka juga bisa merasakan kekayaan dan kebijaksanaan yang terkandung dalam dongeng-dongeng rakyat Indonesia.

Mengenal Dongeng Keong Mas

Source: Tribunnews.com

Salah satu dongeng yang sangat terkenal di Indonesia adalah “Dongeng Keong Mas.” Cerita ini memiliki pesan moral yang dalam, serta tokoh-tokoh yang memikat. Penasaran dengan isi ceritanya? Yuk, ketahui kisahnya dan temukan pelajaran yang bisa kita ambil dari dongeng ini.

Info wajib baca: Dongeng Kelinci dan Kura Kura | Pelajaran Moral yang Bisa Dipetik

1. Isi cerita dongeng Keong Mas singkat

Dahulu kala, ada seorang raja bernama Kertamarta yang memimpin kerajaan Daha yang makmur dan sejahtera. Raja Kertamarta memiliki dua putri cantik, Candra Kirana dan Dewi Galuh. Mereka hidup bahagia dan sejahtera.

Suatu hari, seorang pangeran tampan dari Kerajaan Kahuripan, Raden Inu Kartapati, datang ke Kerajaan Daha untuk melamar Candra Kirana. Raja Kertamarta menerima lamaran tersebut dan Candra Kirana pun bertunangan dengan Raden Inu.

Namun, pertunangan ini membuat Dewi Galuh, saudara satu-satunya Candra Kirana, merasa iri dan dengki. Dewi Galuh merasa bahwa Raden Inu lebih cocok untuknya daripada saudara perempuannya. Akibatnya, Dewi Galuh pergi ke rumah nenek sihir untuk meminta bantuan dalam merubah Candra Kirana menjadi sesuatu yang mengerikan agar Raden Inu menjauhinya.

Nenek sihir menuruti permintaan Dewi Galuh, dan Candra Kirana pun berubah menjadi Keong Mas, kemudian dibuang ke sungai. Namun, nasib membawa Keong Mas ke tangan seorang nenek baik hati yang tanpa sengaja menemukannya saat mencari ikan.

Ketika nenek tersebut pulang dengan tangan hampa dari sungai, ia terkejut melihat meja makan penuh dengan makanan. Kejadian ini terulang setiap hari, membuat nenek semakin penasaran.

Suatu pagi, nenek itu memutuskan untuk mengintip dan menemukan Keong Mas berubah kembali menjadi wanita cantik. Mereka berbicara, dan Candra Kirana menceritakan nasibnya.

Sementara itu, Raden Inu tidak tinggal diam ketika Candra Kirana menghilang. Ia mencari dengan menyamar sebagai rakyat biasa. Nenek sihir berusaha menghalangi Raden Inu dalam pencariannya, tetapi akhirnya kalah oleh seorang kakek yang baik hati yang membantu Raden Inu.

Kakek baik hati ini mengusir nenek sihir dan memberi tahu Raden Inu di mana Candra Kirana berada. Setelah berhari-hari berusaha, Raden Inu akhirnya menemukan Candra Kirana yang sedang memasak di gubuk yang reok.

Kutukan dari nenek sihir pun hilang, dan Raden Inu membawa Candra Kirana dan nenek baik hati itu kembali ke istana. Mereka menceritakan perbuatan jahat Dewi Galuh kepada Raja Kertamarta. Raja meminta maaf kepada Candra Kirana, dan Dewi Galuh mendapat hukuman yang pantas.

Dewi Galuh yang takut akhirnya melarikan diri ke hutan. Pernikahan Candra Kirana dan Raden Inu berlangsung meriah, dan mereka hidup bahagia selamanya.

Cerita Keong Mas ini mengandung pesan bahwa perbuatan baik akan selalu mengalahkan perbuatan jahat, dan bahwa keberanian dan kebaikan selalu diberkahi dalam akhirnya.

Info wajib baca: 7 Contoh Dongeng Bahasa Inggris Singkat dan Artinya

2. Tokoh utama

Dalam legenda Keong Mas, terdapat beberapa tokoh utama, antara lain Candra Kirana (Keong Mas), Dewi Galuh, Raja Kertamarta, Pangeran Raden Inu, penyihir, nenek, dan kakek.

Tokoh utama yang paling mencolok adalah Candra Kirana, yang memiliki sifat baik hati. Candra Kirana menunjukkan kebaikannya ketika ia bersedia membalas kebaikan nenek yang telah merawatnya saat ia dikutuk menjadi keong.

Selain Candra Kirana, Raden Inu, nenek, dan kakek juga merupakan tokoh-tokoh yang baik dan tulus. Raden Inu menunjukkan kesetiaan pada tunangannya, sementara nenek dan kakek membantu Candra Kirana dalam menghadapi penyihir jahat. Tokoh antagonis dalam legenda Keong Mas adalah penyihir dan Dewi Galuh, yang bersekongkol untuk mengutuk Candra Kirana.

Lalu, bagaimana dengan Raja Kertamarta? Dari cerita rakyat Keong Mas, kita dapat menyimpulkan bahwa sikap sang raja adalah mudah terpengaruh. Ia dengan mudahnya percaya pada tipuan Dewi Galuh dan mengusir Candra Kirana dari kerajaan.

3. Pesan moral

Dari cerita rakyat Keong Mas, terdapat beberapa pesan moral yang dapat kita petik. Jika kita membaca dengan cermat, kita akan menemukan beberapa pesan penting.

Dari tokoh-tokoh antagonis dalam dongeng Keong Mas, terdapat beberapa pesan moral yang dapat dipetik, yaitu jangan memiliki sifat iri dan dengki, serta jangan mudah percaya pada perkataan orang lain.

Ketika seseorang menceritakan keburukan orang lain, kita sebaiknya tidak langsung percaya begitu saja. Candra Kirana tidak akan berubah menjadi Keong Mas jika raja nggak begitu mudahnya percaya pada perkataan Dewi Galuh.

Selain itu, kita juga dapat mengambil pelajaran dari ketekunan Raden Inu. Ia tanpa henti mencari kekasihnya, meskipun gadis yang dicintainya berubah menjadi Keong Mas. Ia tetap mencintainya dengan tulus.

Pesan terakhir adalah bahwa orang yang berbuat jahat akan mendapat balasan yang setimpal, sementara orang yang berbuat baik akan mendapatkan kebaikan. Oleh karena itu, kita seharusnya selalu berusaha untuk berperilaku baik.

Selain pesan-pesan intrinsik dalam cerita, ada juga unsur ekstrinsik dalam legenda Keong Mas. Unsur ini berkaitan dengan latar belakang masyarakat, penulis cerita, serta nilai-nilai yang terkandung dalam dongeng tersebut.


Dongeng Keong Mas adalah cerita yang memikat dengan tokoh-tokoh yang inspiratif dan pesan moral yang dalam. Ia mengajarkan kita tentang pentingnya keberanian, kepantasan, dan kebijaksanaan dalam menghadapi rintangan dalam hidup.

Minum di tangan kanan, hp di tangan kiri. Mau tahu informasi kekinian? Kepo-in sosial media Infokost sini!

Scroll terus beragam konten seru dan menarik Twitter @infokost, Instagram @infokost, dan TikTok @infokostid. Nggak sampai bikin jempol pegal!

Cek Info Kost di Kotamu:

Info Kost Jakarta Timur Murah

Cek Info Kost Solo Murah

Info Kost Bandung Murah

Kost Yogyakarta Murah

Kost Medan Murah

Join The Discussion

Cari

Compare listings

Compare