Anda di halaman 1dari 87

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
No. 2251 K/Pid.Sus/2012

ne
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ng
MAHKAMAH AGUNG

do
gu
memeriksa perkara pidana khusus pada tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut
dalam perkara Terdakwa :

In
A
Nama : NARYONO, SE., Bin KARTO DASI ;
Tempat lahir : Nganjuk, Jawa Timur ;
ah

lik
Umur / Tanggal lahir : 48 tahun / 04 Januari 1963 ;
Jenis Kelamin : Laki – laki ;
am

ub
Kebangsaan : Indonesia ;
Tempat tinggal : Jalan Sidomulyo Raya Rt. 036 Rw. 009, Kelurahan
Landasan Ulin Timur, Kecamatan Landasan Ulin
ep
k

Timur, Kota Banjarbaru;


ah

Agama : Islam ;
R

si
Pekerjaan : Pegawai PT. PLN (Persero) wilayah Kalimantan
Selatan – Kalimantan Tengah (Mantan Asisten

ne
ng

Bagian Niaga dan Pelayanan Pelanggan pada Cabang


Barabai) ;

do
gu

Terdakwa berada di dalam tahanan :


1 Penuntut Umum sejak tanggal 10 Mei 2011 sampai dengan
tanggal 29 Mei 2011 ;
In
A

2 Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan


Negeri Banjarmasin sejak tanggal 23 Mei 2011 sampai dengan
ah

lik

tanggal 21 Juni 2011 ;


3 Ditangguhkan oleh Hakim Tindak Pidana Korupsi pada
m

ub

Pengadilan Negeri Banjarmasin sejak tanggal 15 Juni 2011 ;


yang diajukan di muka persidangan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan
ka

ep

Negeri Banjarmasin karena didakwa :


Primair :
ah

Bahwa Terdakwa NARYONO, SE., Bin KARTO DASI sebagai Asisten Manager
R

es

Bagian Niaga dan Pelayanan Pelanggan pada PT. Perusahaan Listrik Negara (Persero)
M

ng

1 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Cabang Barabai, yang diangkat

si
berdasarkan Surat Keputusan General Manager PT. PLN (Persero) Wilayah Kalimantan
Selatan dan Kalimantan Tengah No. 403.K / 430 / WKSKT/2007., tanggal 28 Desember

ne
ng
2007, pada hari dan waktu yang tidak dapat diingat lagi, antara tanggal 24 Oktober 2008
sampai dengan tanggal 10 November 2008, setidaknya pada waktu – waktu dalam bulan

do
gu
Oktober 2008 sampai dengan November 2008, setidaknya pada waktu – waktu dalam tahun
2008, bertempat di Kantor PT. PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan

In
Tengah Cabang Barabai yang beralamat Jalan Abdul Muis Redhani Nomor : 62 Barabai,
A
setidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Tindak
ah

Pidana Korupsi Banjarmasin TELAH MELAKUKAN BEBERAPA PERBUATAN

lik
YANG ADA HUBUNGANNYA SEDEMIKIAN RUPA SEHINGGA HARUS
DIPANDANG SEBAGAI SATU PERBUATAN BERLANJUT ATAU DITERUSKAN,
am

ub
SECARA MELAWAN HUKUM TELAH MELAKUKAN PERBUATAN
MEMPERKAYA DIRI SENDIRI ATAU ORANG LAIN ATAU SUATU
ep
k

KORPORASI YANG DAPAT MERUGIKAN KEUANGAN NEGARA ATAU


ah

PEREKONOMIAN NEGARA, perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwa dengan cara


R

si
sebagai berikut :
• Bahwa Terdakwa selaku Asisten Manager Bagian Niaga dan Pelayanan

ne
ng

Pelanggan pada PT. PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Selatan dan


Kalimantan Tengah Cabang Barabai mempunyai kewenangan dalam

do
gu

merencanakan, mengkoordinasikan, mengawasi dan mengevaluasi kinerja


seksi pemasaran, administrasi pelanggan, penyambungan, pembacaan
In
A

meter, pengolahan data dan penagihan ;


• Selain itu Terdakwa selaku Asisten Manager Niaga dan Pelayanan
ah

bertanggung jawab terhadap :


lik

a Merumuskan sasaran cabang berdasarkan target pengusahaan,


mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan bidang niaga, bidang
m

ub

distribusi dan administrasi keuangan sesuai kebijakan PT. PLN Pusat


ka

maupun wilayah ;
ep

b Menyusun usulan rencana anggaran operasi dan investasi cabang untuk


ditindaklanjuti kepada General Manager sebagai rencana pelaksanaan tahun
ah

yang akan datang ;


es
M

ng

2
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
c Menyusun konsep kebijakan teknis cabang berdasarkan program kerja

si
kantor wilayah sebagai bahan usulan ;
d Menganalisa dan mengevaluasi kinerja cabang Barabai untuk menentukan

ne
ng
strategi dalam mencapai kinerja yang telah diterapkan oleh kantor wilayah ;
• Terdakwa selaku Asisten Manager Niaga dan Pelayanan Pelanggan PT.

do
gu PLN Cabang Barabai mengetahui dan mengerti bahwa :
1 Berdasarkan surat General Manager PT. PLN (Persero) Wilayah

In
A
Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah No : 035/07/
W.KSKT/2008 tanggal 16 Januari 2008 perihal Pengendalian Beban
ah

Puncak, yang diberlakukan sejak tanggal 17 Januari 2008 ditentukan

lik
:
• Surat ijin pasang baru pola hibah / natura yang selama ini
am

ub
persetujuannya oleh Manager Cabang, maka ijinnya untuk
sementara dikeluarkan oleh Kantor Wilayah cq. Manager
ep
k

Niaga;
ah

• Untuk pasang baru dan tambah daya pelanggan 2 phasa daya


R

si
23 KVA ke atas harus mendapat ijin wilayah c.q. Manager
Niaga;

ne
ng

2 Berdasarkan surat facsimile General Manager PT. PLN (Persero)


Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Nomor : 038/

do
gu

FAC / GM WKST/2008 tanggal 11 Februari 2008 perihal


Penghentian Sementara Pasang Baru dan Tambah Daya (PB/TD),
yang salah satunya disampaikan kepada PT. PLN (Persero) Cabang
In
A

Barabai ditentukan, untuk sementara Pasang Baru / Tambah Daya


(PB/TD) dihentikan bagi semua golongan tariff (termasuk
ah

lik

multiguna) terhitung tanggal 11 Februari 2008 ;


3 Berdasarkan Surat Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor :
m

ub

68.K / 010/DIR/2000., tanggal 26 April 2000 tentang Penertiban


Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL), Tagihan Susulan dan Pemutusan
ka

Sambungan Tenaga Listrik, ditentukan P2TL dilaksanakan


ep

berdasarkan pelanggaran yang dilakukan calon pelanggan, bukan


ah

pelanggan yang dibagi dalam golongan A sampai dengan golongan


R

F, yaitu :
es
M

ng

3 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
A Tidak mempengaruhi daya (MCB/Pembatas) dan

si
pengukuran energi (KWH Meter) ;
B Mempengaruhi batas daya (bisa pakai MCB atau bisa

ne
ng
tidak dipakai MCB);
C Mempengaruhi pengukuran (KWH meter dirusak

do
gu atau dilubangi);
D Mempengaruhi daya dan pengukuran (poin B dan C)

In
yaitu tidak terukur dan tidak terbatas dayanya ;
A
E Bukan akibat kesalahan pelanggan (kalau KWH
ah

rusak) ;

lik
F Tarifnya tidak sesuai lagi dengan yang digunakan
sekarang (rumah dijadikan usaha toko);
am

ub
4 Berdasarkan surat facsimile General Manager PT. PLN (Persero)
Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Nomor : 163/
ep
WKSKT/2008 tanggal 26 September 2008 tentang Pengendalian
k

Pemasangan Baru (PB) untuk Penertiban Sambungan Bukan


ah

R
Pelanggan, yang salah satunya ditujukan kepada PT. PLN (Persero)

si
Cabang Barabai ditentukan :

ne
ng

• Sambungan bukan pelanggan agar dilakukan


Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik

do
(PPTL) ;
gu

• Untuk proses penyambungan barunya dapat


dilayani dengan daya 450 VA dan 900 VA;
In
A

5 Berdasarkan surat General Manager PT. PLN (Persero) Wilayah


Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Nomor : 441/16/
ah

lik

WKSKT / 2008., tanggal 10 November 2008 perihal Pasang Baru/


Tambah Daya / Multiguna Ditutup, ditentukan kantor cabang untuk
m

ub

tidak melaksanakan pasang baru, tambah daya maupun tariff


multiguna sampai dengan kondisi defisit daya teratasi;
ka

• Setelah menerima surat faximile Nomor : 163/WKSKT/2008., tanggal 26


ep

September 2008, Manager PT. PLN (Persero) Cabang Barabai yaitu aksi
ah

SIMON TINTING, SP., melakukan rapat internal untuk menanggapi surat


R

facsimile tersebut dengan Asisten Manager Bidang Distribusi yaitu saksi


es
M

saksi H.. RIZALI HADI dan Terdakwa selaku Asisten Manager Bagian
ng

4
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Niaga dan Pelayanan Pelanggan beserta Staf di Aula Kantor PT. PLN

si
(Persero) Cabang Barabai sebanyak 3 (tiga) kali, kemudian saksi SIMON
TINTING, SP., memberikan perintah secara lisan kepada saksi H. RIZALI

ne
ng
HADI dan Terdakwa beserta Staf untuk melaksanakan surat facsimile dari
General Manager PT. PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Selatan dan

do
gu Kalimantan Tengah tersebut dan menjadikan surat tersebut sebagai dasar
untuk menerbitkan surat perintah tentang Pelaksanaan Penertiban

In
Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL);
A
• Bahwa pada tanggal 14 Oktober 2008 Terdakwa mengikuti rapat dengan
ah

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Assosiasi Kontraktor Listrik Indonesia

lik
(AKLI) se Benua Enam yang membahas tentang pemasangan aliran listrik
dengan sistem P2TL bertempat di Kantor DPC AKLI Cabang Barabai dan
am

ub
dihadiri oleh Ketua DPC AKLI Benua Enam yaitu saksi H. FAJERI,
Terdakwa selaku Asisten Manager Bagian Niaga dan Pelayanan pada PT.
ep
k

PLN (Persero) Cabang Barabai dan Asisten Manager Distribusi yaitu saksi
H. RIZALI HADI serta 16 (enam belas) Kontraktor atau Instalatir Listrik,
ah

R
dimana dalam rapat tersebut Terdakwa melakukan sosialisasi tentang

si
pemasangan aliran listrik dengan cara P2TL, kemudian Terdakwa juga

ne
ng

memberikan penjelasan atau petunjuk atau arahan kepada DPC AKLI


Benua Enam beserta anggotanya untuk melakukan pemasangan aliran

do
listrik kepada calon pelanggan/non pelanggan dengan cara dipasang aliran
gu

listrik tanpa KWH Meter. Selanjutnya setelah pemasangan aliran listrik


tanpa KWH Meter dilakukan P2TL, kemudian calon pelanggan/non
In
A

pelanggan diharuskan membayarkan baiay denda pencurian aliran listrik


kepada PT. PLN Cabang Barabai untuk selanjutnya calon pelanggan/non
ah

lik

pelanggan mengajukan permohonan pasang baru kepada PT. PLN Cabang


Barabai dengan membayarkan biaya pasang baru dan setelah administrasi
m

ub

pasang baru selesai baru kemudian KWH Meter atau APP dipasang di
rumah calon pelanggan/non pelanggan;
ka

• Padahal seharusnya bagi calon pelanggan/non pelanggan yang telah resmi


ep

menjadi pelanggan PT. PLN Cabang Barabai, yang melakukan pelanggaran


ah

berupa pemasangan aliran listrik tanpa KWH Meter, seharusnya aliran


R

listrik di tempat calon pelanggan/non pelanggan tersebut diputus oleh Tim


es
M

P2TL, tetapi Terdakwa justru memerintahkan Tim P2TL untuk tidak perlu
ng

5 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
melakukan pemutusan aliran listrik kepada calon pelanggan atau non

si
pelanggan sewaktu melakukan penertiban, asalkan calon pelanggan atau
non pelanggan bersedia menyelesaikan biaya administrasi P2TL ;

ne
ng
• Selanjutnya Terdakwa juga memberikan perintah kepada saksi H.
SAHLIAN, saksi JOKO AGUS dan saksi TARMIDJI selaku Tim P2TL

do
gu untuk melaksanakan tugas P2TL, tetapi tidak melakukan pemeriksaan
lapangan terhadap pelanggan atau non pelanggan yang melakukan

In
A
pemasangan aliran listrik tanpa KWH Meter dan hanya melakukan
koordinasi dengan DPC AKLI Benua Enam dengan cara Tim P2TL
ah

memeriksa berkas calon pelanggan / non pelanggan yang ada di Kontraktor

lik
atau Instalatir Listrik ;
• Setelah memeriksa berkas setiap calon pelanggan/non pelanggan kemudian
am

ub
Tim P2TL membuatkan laporan secara tertulis setiap calon pelanggan/non
pelanggan tersebut dalam blangko Pemberitahuan Tagihan Susulan (TUL 1
ep
k

– 08 P2TL), selanjutnya Tim P2TL mencantumkan jenis pelanggaran yang


ah

telah dilakukan calon pelanggan/non pelanggan seolah – olah Tim P2TL


R

si
telah menemukan pelanggaran di rumah calon pelanggan/non pelanggan,
berupa pencurian aliran listrik secara langsung dari jaringan dan juga ada

ne
ng

yang dari rumah ke rumah dengan rincian :


1 Untuk permohonan daya 450 VA menggunakan MCB

do
terpasang 6 Ampere atau 1300 VA ;
gu

2 Untuk permohonan 900 VA menggunakan MCB 10


Ampere atau 2200 VA;
In
A

Dan menentukan bentuk pelanggaran tersebut termasuk jenis pelanggaran golongan


D;
ah

lik

• Padahal berdasarkan Surat Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor :


68.K/010/DIR/2000, tanggal 26 April 2000 tentang Penertiban Pemakaian
m

ub

Tenaga Listrik (P2TL), Tagihan Susulan dan Pemutusan Sambungan


Tenaga Listrik, untuk teknis pemasangan aliran listrik bagi calon pelanggan
ka

atau bukan pelanggan setelah dilaksanakan P2TL adalah :


ep

1 Calon pelanggan atau bukan pelanggan menyelesaikan


ah

Tagihan Susulan (TS) P2TL yang ditemukan oleh Tim


R

P2TL dibagian loket kantor PT. PLN (Persero) Cabang


es

Barabai ;
M

ng

6
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2 Apabila calon pelanggan atau bukan pelanggan

si
mengajukan Pasang Baru (PB) daya 450 VA dikenakan
oleh Tim P2TL daya kedapatannya 6 Ampere / 1300 VA;

ne
ng
3 Apabila calon pelanggan atau bukan pelanggan
mengajukan Pasang Baru (PB) daya 900 VA dikenakan
oleh Tim P2TL daya kedapatannya 10 Ampere / 2200 VA;

do
gu 4 Setelah calon pelanggan atau bukan pelanggan
membayarkan biaya denda P2TL, Biaya Penyambungan
dan Uang Jaminan Langganan (BPUJL) serta melangkapi

In
A
administrasi pasang baru kemudian PT. PLN (Persero)
Cabang Barabai melakukan pemasangan KWH meter di
ah

tempat calon pelanggan atau bukan pelanggan, setelah itu

lik
calon pelanggan atau bukan pelanggan resmi menjadi
pelanggan PT. PLN (Persero) Cabang Barabai ;
am

ub
• Kendati Terdakwa mengetahui berdasarkan surat facsimile Nomor : 038/
FAC /GM WKST/2008 tanggal 11 Februari 2008 perihal penghentian
ep
sementara Pasang Baru dan Tambah Baru (PB/TD) dan surat No : 441/16/
k

WKSKT/2008 tanggal 10 November 2008 perihal Pasang Baru/Tambah


ah

Daya/Multiguna Ditutup, bahwa pada tahun 2008 PT. PLN (Persero)


R

si
Cabang Barabai tidak melayani pemasangan aliran listrik baru ataupun
tambah daya, tetapi Terdakwa tetap melakukan pemasangan baru terhadap

ne
ng

461 calon pelanggan / non pelanggan dengan sistem P2TL berdasarkan


penafsiran bahwa pemasangan baru dapat dilakukan terhadap calon

do
gu

pelanggan yang terjaring oleh Tim P2TL dengan modus seolah – olah Tim
P2TL menemukan pelanggaran yang termasuk golongan D di rumah 461
In
A

calon pelanggan / non pelanggan, bekerja sama dengan Anggota DPC


AKLI Benua Enam untuk melakukan penyambungan aliran listrik dengan
ah

sistem P2TL. Selanjutnya Anggota DPC AKLI Benua Enam menawarkan


lik

kepada calon pelanggan / non pelanggan untuk melakukan pemasangan


aliran listrik baru dengan biaya sebesar Rp. 6.000.000,- untuk daya 450 VA
m

ub

dan sebesar Rp. 8.000.000,-, untuk daya 900 VA ;


ka

• Setelah calon pelanggan/non pelanggan setuju dengan harga tersebut


ep

kemudian Kontraktor atau Instalatir melakukan pemasangan aliran listrik


baru di tempat calon pelanggan/non pelanggan tanpa menggunakan KWH
ah

Meter dengan perincian :


es
M

ng

7 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1 Untuk biaya pemasangan aliran listrik baru kepada calon

si
pelanggan / non pelanggan tariff RI/450 VA sebesar Rp.
6.000.000,- adalah :

ne
ng
a Biaya 4 titik mata lampu dengan harga Rp.350.000,-/titik Rp. 1.400.000,- ;
Biaya 1 buah stop kontak Rp. 350.000,- ;

do
gu Biaya 1 buah arde
Biaya 1 buah sekring/MCB
Rp. 350.000,- ;
Rp. 350.000,- ;
Biaya survey Rp. 100.000,- ;

In
A
Biaya upah pasang lampu, stop kontak, arde, MCB Rp. 350.000,- ;
Biaya kabel twested untuk Sambungan Rumah (SR) Rp. 150.000,- ;
ah

Rp. 3.550.000,- ;

lik
Biaya – biaya tersebut diserahkan kepada Kontraktor atau Instalatir untuk biaya
pemasangan aliran listrik ke rumah calon pelanggan / non pelanggan ;
am

ub
b Biaya P2 TL Rp. 2.407.680,- ;
Biaya pemasangan baru dan uang jaminan langganan Rp. 180.450,- ;
Rp. 2.588.130,- ;
ep
Biaya – biaya tersebut diserahkan kepada PT. PLN (Persero) Cabang Barabai yang
k

dibayarkan oleh calon pelanggan/non pelanggan melalui Kontraktor atau Instalatir ;


ah

2 Untuk biaya pemasangan listrik baru kepada non


R

si
pelanggan tariff RI/900 VA sebesar Rp. 8.000.000,- adalah
:

ne
ng

a Biaya 4 titik mata lampu dengan harga Rp.350.000,-/titik Rp. 1.400.000,- ;

Biaya 1 buah stop kontak Rp. 350.000,- ;

do
gu

Biaya 1 buah arde Rp. 350.000,- ;


Biaya 1 buah sekring/MCB Rp. 350.000,- ;
Biaya survey Rp. 100.000,- ;
In
A

Biaya upah pasang lampu, stop kontak, arde, MCB Rp. 350.000,- ;
Biaya kabel twested untuk Sambungan Rumah (SR) Rp. 150.000,- ;
ah

Rp. 3.550.000,- ;
lik

Biaya – biaya tersebut diserahkan kepada Kontraktor atau Instalatir untuk biaya
pemasangan aliran listrik ke rumah calon pelanggan / non pelanggan ;
m

ub

b Biaya P2TL Rp. 4.596.570,- ;


Biaya pemasangan baru dan uang jaminan langganan Rp. 360.900,- ;
ka

Rp. 4.957.470,- ;
ep

Biaya – biaya tersebut diserahkan kepada PT. PLN (Persero) Cabang Barabai yang
dibayarkan oleh calon pelanggan/non pelanggan melalui Kontraktor atau Instalatir ;
ah

• Bahwa berdasarkan Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor :


R

68.K/010 / DIR/2000 tentang Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik


es

Tagihan Susulan dan Pemutusan Sambungan Tenaga Listrik, perhitungan


M

ng

8
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tagihan susulan terhadap pelanggaran golongan D merupakan akumulasi

si
tagihan susulan untuk pelanggaran golongan B dan pelanggaran golongan
C dengan rumusan:

ne
ng
• Golongan B : 6 x 1,5 daya tersambung x beban tarif yang bersangkutan;

• Golongan C : 6 x 720 jam x kVA daya tersambung x 0,85 x harga per kWh yang

do
tertinggi pada golongan tarif yang bersangkutan sesuai tarif dasar listrik yang
gu berlaku di PLN ;
Sehingga tagihan susulan terhadap pelanggaran yang termasuk dalam golongan D,

In
A
perhitungan denda yang harus dibayarkan oleh pelanggan yang kedapatan
menggunakan MCB terpasang 6 Ampere atau 1.300 VA sebesar :
ah

lik
• Biaya beban = 6 x 1,5 x 1300/1000 x Rp. 30.100,- = Rp. 352.170,-;
• Biaya pemakaian = 6 x 720 x 1300/1000 x Rp. 495,- = Rp. 2.363.130,-;
am

ub
Rp. 2.715.300,- ;
Dan untuk pelanggan yang kedapatan menggunakan MCB terpasang 10 Ampere atau
2200 VA sebesar :
ep
k

• Biaya beban = 6 x 1,5 x 2200/1000 x Rp. 30.200,- = Rp. 597.960,-;


ah

• Biaya pemakaian = 6 x 720 x 2200/1000 x Rp. 495,- = Rp. 3.998.810,-;


R

si
Rp. 4.596.770,- ;
Namun Terdakwa memberikan perintah atau arahan secara lisan kepada bagian loket

ne
ng

yaitu saksi MARIA ULFAH agar perhitungan biaya beban dan biaya pemakaian di
dalam Tagihan Susulan (TS) terhadap calon pelanggan / non pelanggan yang
melakukan pelanggaran semua dimasukkan dalam kategori pelanggan berdasarkan

do
gu

Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor : 68.K/010/DIR/2000 dan melakukan


jenis pelanggaran golongan D serta klasifikasi sambungan daya 450 VA, padahal saat
itu Tim P2TL belum memberikan Laporan Pemberitahuan Pemeriksaan Langganan
In
A

P2TL kepada bagian loket, sehingga menyebabkan perhitungan Tagihan Susulan yang
dibuat tidak sesuai dengan ketentuan yaitu :
ah

• Biaya beban = 6 x 1,5 x 11.000 x 450/1000 = Rp. 44.550,-;


lik

• Biaya pemakaian = 6 x 0,72 x 0,85 x 1300 x Rp. 495,- = Rp. 2.363.130,-;


Rp. 2.407.680,- ;
m

ub

Dan perhitungan Tagihan Susulan berupa biaya beban yang dibuat oleh saksi MARIA
ULFAH atas perintah Terdakwa tidak sesuai dengan Laporan Pemberitahuan
ka

ep

Pemeriksaan Langganan P2TL dari Tim P2TL dan bertentangan dengan Pasal 19
Surat Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor : 68.K/010/DIR/2000 tentang
ah

Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik Tagihan Susulan dan Pemutusan Sambungan


R

es

Tenaga Listrik yang menyatakan “untuk pelanggaran golongan D, besarnya tagihan


M

ng

9 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
susulan adalah sebesar tagihan susulan pelanggaran golongan B ditambah tagihan

si
susulan pelanggaran golongan C”, yaitu yang seharusnya Rp. 30.100,- tetapi
diperhitungkan hanya Rp. 11.000,- dan daya kedapatannya seharusnya 1300 / 1000

ne
ng
tetapi hanya diperhitungkan 450/1000, dan akibat perhitungan yang tidak benar
tersebut terdapat kekurangan penerimaan dari pembayaran biaya denda P2TL sebesar

do
gu Rp. 307.620,- setiap calon pelanggan/non pelanggan;
• Bahwa berdasarkan Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor : 234.K/

In
DIR / 2008 tentang Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL), terhadap
A
pelanggaran yang dilakukan oleh non pelanggan wajib memberikan ganti
rugi kepada PT. PLN Cabang Barabai dengan rumusan :
ah

lik
• Biaya beban = 9 x (2x daya kedapatan) x biaya beban sesuai TDL ;
• Biaya pemaiakan = (9 x720 jam x daya kedapatan x 0,85 x tarif tertinggi
am

ub
pada golongan tarif sesuai TDL yang dihitung berdasarkan daya kedapatan);
Namun Terdakwa memberikan perintah atau arahan secara lisan kepada bagian loket
yaitu saksi MARIA ULFAH agar perhitungan ganti rugi terhadap non pelanggan
ep
k

disamakan dengan Tagihan Susulan (TS) terhadap pelanggan yang melakukan


ah

pelanggaran berdasarkan Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor : 68.K/010/


R

si
DIR/2000 dan melakukan jenis pelanggaran golongan D serta klasifikasi sambungan
daya 450 VA. Sehingga terdapat perhitungan yang tidak benar dan terdapat selisih

ne
ng

kurang yang besarnya antara Rp.1.841.060,- sampai dengan Rp. 2.597.360,- setiap
pelanggar non pelanggan dan hal tersebut bertentangan dengan Pasal 22 ayat (2)

do
Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor : 234.K/DIR/2008 tanggal 22 Juli 2008
gu

yang menyatakan “perhitungan besarnya ganti rugi bukan pelanggan yang terkena
P2TL sebagaimana diatur dalam Pasal 18”;
In
A

Dari 2 (dua) perhitungan yang bertentangan dengan Keputusan Direksi PT. PLN
(Persero) Nomor : 68.K/010/DIR/2000 dan Keputusan Direksi PT. PLN (Persero)
ah

lik

Nomor : 234.K/DOR/2008 terdapat selisih kurang lebih terhadap tagihan susulan


yang seharusnya diberlakukan terhadap 461 calon pelanggan / non pelanggan
m

ub

sebagaimana rincian sebagai berikut :


ka

ep
ah

es
M

ng

10
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

11 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

12
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

13 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

14
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

15 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

16
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

17 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
• Akibat perbuatan Terdakwa telah memperkaya diri sendiri atau orang lain
ah

yaitu Kontraktor atau Instalatir dan pelanggan PT. PLN Cabang Barabai

lik
serta merugikan keuangan Negara dalam hal ini PT. PLN Cabang Barabai
sebesar Rp. 271.339.710,- (dua ratus tujuh puluh satu juta tiga ratus tiga
am

ub
puluh sembilan ribu tujuh ratus sepuluh rupiah) dengan rincian sebagai
berikut:
ep
k

• Jumlah tagihan susulan yang seharusnya

Sesuai Keputusan Direksi PT. PLN


ah

(Persero) No. 68.K/010/DIR/2000 Rp. 1.078.376.562,-;


R

si
• Jumlah ganti rugi yang seharusnya sesuai
Keputusan Direksi PT. PLN (Persero)

ne
ng

No. 234.K/DIR/2008 Rp. 394.845.408,-;


Jumlah Rp.1.473.221.970,-;
• Jumlah dana tagihan susulan/ganti rugi bagi

do
gu

Bukan pelanggan yang telah ditagih dan


Diterima PT. PLN (Persero) Cabang Barabai Rp.1.201.882.260,-;
Jumlah kerugian keuangan Negara Rp. 271.339.710,-;
In
A

Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 2 ayat (1)
jo. Pasal 18 UU Nomor : 31 Tahun 1999 sebagaimana telah dirubah dengan UU Nomor :
ah

20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP;
lik

SUBSIDAIR :
Bahwa Terdakwa NARYONO, SE., Bin KARTO DASI sebagai Asisten Manager
m

ub

Bagian Niaga dan Pelayanan Pelanggan pada PT. Perusahaan Listrik Negara (Persero)
ka

Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Cabang Barabai, yang diangkat
ep

berdasarkan Surat Keputusan General Manager PT. PLN (Persero) Wilayah Kalimantan
ah

Selatan dan Kalimantan Tengah No. 403.K / 430 / WKSKT/2007., tanggal 28 Desember
R

2007, pada hari dan waktu yang tidak dapat diingat lagi, antara tanggal 24 Oktober 2008
es

sampai dengan tanggal 10 November 2008, setidaknya pada waktu – waktu dalam bulan
M

ng

18
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Oktober 2008 sampai dengan November 2008, setidaknya pada waktu – waktu dalam tahun

si
2008, bertempat di Kantor PT. PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan
Tengah Cabang Barabai yang beralamat Jalan Abdul Muis Redhani Nomor : 62 Barabai,

ne
ng
setidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Tindak
Pidana Korupsi Banjarmasin TELAH MELAKUKAN BEBERAPA PERBUATAN

do
gu
YANG ADA HUBUNGANNYA SEDEMIKIAN RUPA SEHINGGA HARUS
DIPANDANG SEBAGAI SATU PERBUATAN BERLANJUT ATAU DITERUSKAN,

In
A
DENGAN TUJUAN MENUNTUNGKAN DIRI SENDIRI ATAU ORANG LAIN

ATAU KORPORASI, MENYALAHGUNAKAN KEWENANGAN, KESEMPATAN


ah

lik
ATAU SARANA YANG ADA PADANYA KARENA JABATAN ATAU

KEDUDUKAN YANG DAPAT MERUGIKAN KEUANGAN NEGARA ATAU


am

ub
PEREKONOMIAN NEGARA, perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwa dengan cara
sebagai berikut :

ep
Bahwa Terdakwa selaku Asisten Manager Bagian Niaga dan Pelayanan
k

Pelanggan pada PT. PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Selatan dan


ah

Kalimantan Tengah Cabang Barabai mempunyai kewenangan dalam


R

si
merencanakan, mengkoordinasikan, mengawasi dan mengevaluasi kinerja
seksi pemasaran, administrasi pelanggan, penyambungan, pembacaan

ne
ng

meter, pengolahan data dan penagihan ;


• Selain itu Terdakwa selaku Asisten Manager Niaga dan Pelayanan

do
gu

bertanggung jawab terhadap :


a Merumuskan sasaran cabang berdasarkan target pengusahaan,
In
A

mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan bidang niaga, bidang


distribusi dan administrasi keuangan sesuai kebijakan PT. PLN Pusat
ah

lik

maupun wilayah ;
b Menyusun usulan rencana anggaran operasi dan investasi cabang untuk
ditindaklanjuti kepada General Manager sebagai rencana pelaksanaan tahun
m

ub

yang akan datang ;


ka

c Menyusun konsep kebijakan teknis cabang berdasarkan program kerja


ep

kantor wilayah sebagai bahan usulan ;


ah

d Menganalisa dan mengevaluasi kinerja cabang Barabai untuk menentukan


R

strategi dalam mencapai kinerja yang telah diterapkan oleh kantor wilayah ;
es
M

ng

19 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Terdakwa selaku Asisten Manager Niaga dan Pelayanan Pelanggan PT.

si
PLN Cabang Barabai mengetahui dan mengerti bahwa :
1 Berdasarkan surat General Manager PT. PLN (Persero) Wilayah

ne
ng
Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah No : 035/07/
W.KSKT/2008 tanggal 16 Januari 2008 perihal Pengendalian Beban

do
gu Puncak, yang diberlakukan sejak tanggal 17 Januari 2008 ditentukan
:

In
A
• Surat ijin pasang baru pola hibah / natura yang selama ini
persetujuannya oleh Manager Cabang, maka ijinnya untuk
ah

lik
sementara dikeluarkan oleh Kantor Wilayah cq. Manager
Niaga;
• Untuk pasang baru dan tambah daya pelanggan 2 phasa daya
am

ub
23 KVA ke atas harus mendapat ijin wilayah c.q. Manager
Niaga;
ep
k

2 Berdasarkan surat facsimile General Manager PT. PLN (Persero)


ah

Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Nomor : 038/


R

si
FAC / GM WKST/2008 tanggal 11 Februari 2008 perihal
Penghentian Sementara Pasang Baru dan Tambah Daya (PB/TD),

ne
ng

yang salah satunya disampaikan kepada PT. PLN (Persero) Cabang


Barabai ditentukan, untuk sementara Pasang Baru / Tambah Daya

do
gu

(PB/TD) dihentikan bagi semua golongan tariff (termasuk


multiguna) terhitung tanggal 11 Februari 2008 ;
3 Berdasarkan Surat Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor :
In
A

68.K / 010/DIR/2000., tanggal 26 April 2000 tentang Penertiban


Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL), Tagihan Susulan dan Pemutusan
ah

lik

Sambungan Tenaga Listrik, ditentukan P2TL dilaksanakan


berdasarkan pelanggaran yang dilakukan calon pelanggan, bukan
m

ub

pelanggan yang dibagi dalam golongan A sampai dengan golongan


F, yaitu :
ka

A Tidak mempengaruhi daya (MCB/Pembatas) dan


ep

pengukuran energi (KWH Meter) ;


ah

B Mempengaruhi batas daya (bisa pakai MCB atau bisa


R

tidak dipakai MCB);


es
M

ng

20
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
C Mempengaruhi pengukuran (KWH meter dirusak

si
atau dilubangi);
D Mempengaruhi daya dan pengukuran (poin B dan C)

ne
ng
yaitu tidak terukur dan tidak terbatas dayanya ;
E Bukan akibat kesalahan pelanggan (kalau KWH

do
gu rusak) ;
F Tarifnya tidak sesuai lagi dengan yang digunakan

In
sekarang (rumah dijadikan usaha toko);
A
4 Berdasarkan surat facsimile General Manager PT. PLN (Persero)
ah

Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Nomor : 163/

lik
WKSKT/2008 tanggal 26 September 2008 tentang Pengendalian
Pemasangan Baru (PB) untuk Penertiban Sambungan Bukan
am

ub
Pelanggan, yang salah satunya ditujukan kepada PT. PLN (Persero)
Cabang Barabai ditentukan :
ep

k

Sambungan bukan pelanggan agar dilakukan


Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik
ah

R
(PPTL) ;

si
• Untuk proses penyambungan barunya dapat

ne
ng

dilayani dengan daya 450 VA dan 900 VA;


5 Berdasarkan surat General Manager PT. PLN (Persero) Wilayah

do
Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Nomor : 441/16/
gu

WKSKT / 2008., tanggal 10 November 2008 perihal Pasang Baru/


Tambah Daya / Multiguna Ditutup, ditentukan kantor cabang untuk
In
A

tidak melaksanakan pasang baru, tambah daya maupun tariff


multiguna sampai dengan kondisi defisit daya teratasi;
ah

lik

• Setelah menerima surat faximile Nomor : 163/WKSKT/2008., tanggal 26


September 2008, Manager PT. PLN (Persero) Cabang Barabai yaitu aksi
m

ub

SIMON TINTING, SP., melakukan rapat internal untuk menanggapi surat


facsimile tersebut dengan Asisten Manager Bidang Distribusi yaitu saksi
ka

saksi H.. RIZALI HADI dan Terdakwa selaku Asisten Manager Bagian
ep

Niaga dan Pelayanan Pelanggan beserta Staf di Aula Kantor PT. PLN
ah

(Persero) Cabang Barabai sebanyak 3 (tiga) kali, kemudian saksi SIMON


R

TINTING, SP., memberikan perintah secara lisan kepada saksi H. RIZALI


es
M

HADI dan Terdakwa beserta Staf untuk melaksanakan surat facsimile dari
ng

21 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
General Manager PT. PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Selatan dan

si
Kalimantan Tengah tersebut dan menjadikan surat tersebut sebagai dasar
untuk menerbitkan surat perintah tentang Pelaksanaan Penertiban

ne
ng
Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL);
• Bahwa pada tanggal 14 Oktober 2008 Terdakwa mengikuti rapat dengan

do
gu Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Assosiasi Kontraktor Listrik Indonesia
(AKLI) se Benua Enam yang membahas tentang pemasangan aliran listrik

In
A
dengan sistem P2TL bertempat di Kantor DPC AKLI Cabang Barabai dan
dihadiri oleh Ketua DPC AKLI Benua Enam yaitu saksi H. FAJERI,
ah

Terdakwa selaku Asisten Manager Bagian Niaga dan Pelayanan pada PT.

lik
PLN (Persero) Cabang Barabai dan Asisten Manager Distribusi yaitu saksi
H. RIZALI HADI serta 16 (enam belas) Kontraktor atau Instalatir Listrik,
am

ub
dimana dalam rapat tersebut Terdakwa melakukan sosialisasi tentang
pemasangan aliran listrik dengan cara P2TL, kemudian Terdakwa juga
ep
k

memberikan penjelasan atau petunjuk atau arahan kepada DPC AKLI


Benua Enam beserta anggotanya untuk melakukan pemasangan aliran
ah

R
listrik kepada calon pelanggan/non pelanggan dengan cara dipasang aliran

si
listrik tanpa KWH Meter. Selanjutnya setelah pemasangan aliran listrik

ne
ng

tanpa KWH Meter dilakukan P2TL, kemudian calon pelanggan/non


pelanggan diharuskan membayarkan baiay denda pencurian aliran listrik

do
kepada PT. PLN Cabang Barabai untuk selanjutnya calon pelanggan/non
gu

pelanggan mengajukan permohonan pasang baru kepada PT. PLN Cabang


Barabai dengan membayarkan biaya pasang baru dan setelah administrasi
In
A

pasang baru selesai baru kemudian KWH Meter atau APP dipasang di
rumah calon pelanggan/non pelanggan;
ah

lik

• Padahal seharusnya bagi calon pelanggan/non pelanggan yang telah resmi


menjadi pelanggan PT. PLN Cabang Barabai, yang melakukan pelanggaran
m

ub

berupa pemasangan aliran listrik tanpa KWH Meter, seharusnya aliran


listrik di tempat calon pelanggan/non pelanggan tersebut diputus oleh Tim
ka

P2TL, tetapi Terdakwa justru memerintahkan Tim P2TL untuk tidak perlu
ep

melakukan pemutusan aliran listrik kepada calon pelanggan atau non


ah

pelanggan sewaktu melakukan penertiban, asalkan calon pelanggan atau


R

non pelanggan bersedia menyelesaikan biaya administrasi P2TL ;


es
M

ng

22
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Selanjutnya Terdakwa juga memberikan perintah kepada saksi H.

si
SAHLIAN, saksi JOKO AGUS dan saksi TARMIDJI selaku Tim P2TL
untuk melaksanakan tugas P2TL, tetapi tidak melakukan pemeriksaan

ne
ng
lapangan terhadap pelanggan atau non pelanggan yang melakukan
pemasangan aliran listrik tanpa KWH Meter dan hanya melakukan

do
gu koordinasi dengan DPC AKLI Benua Enam dengan cara Tim P2TL
memeriksa berkas calon pelanggan / non pelanggan yang ada di Kontraktor

In
A
atau Instalatir Listrik ;
• Setelah memeriksa berkas setiap calon pelanggan/non pelanggan kemudian
ah

lik
Tim P2TL membuatkan laporan secara tertulis setiap calon pelanggan/non
pelanggan tersebut dalam blangko Pemberitahuan Tagihan Susulan (TUL 1
– 08 P2TL), selanjutnya Tim P2TL mencantumkan jenis pelanggaran yang
am

ub
telah dilakukan calon pelanggan/non pelanggan seolah – olah Tim P2TL
telah menemukan pelanggaran di rumah calon pelanggan/non pelanggan,
ep
k

berupa pencurian aliran listrik secara langsung dari jaringan dan juga ada
ah

yang dari rumah ke rumah dengan rincian :


R

si
1 Untuk permohonan daya 450 VA menggunakan MCB terpasang

6 Ampere atau 1300 VA ;

ne
ng

2 Untuk permohonan 900 VA menggunakan MCB 10 Ampere

do
atau 2200 VA;
gu

Dan menentukan bentuk pelanggaran tersebut termasuk jenis pelanggaran golongan


In
D;
A

• Padahal berdasarkan Surat Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor :


ah

68.K/010/DIR/2000, tanggal 26 April 2000 tentang Penertiban Pemakaian


lik

Tenaga Listrik (P2TL), Tagihan Susulan dan Pemutusan Sambungan


Tenaga Listrik, untuk teknis pemasangan aliran listrik bagi calon pelanggan
m

ub

atau bukan pelanggan setelah dilaksanakan P2TL adalah :


1 Calon pelanggan atau bukan
ka

ep

pelanggan menyelesaikan Tagihan


Susulan (TS) P2TL yang ditemukan
ah

oleh Tim P2TL dibagian loket kantor


es

PT. PLN (Persero) Cabang Barabai ;


M

ng

23 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2 Apabila calon pelanggan atau bukan

si
pelanggan mengajukan Pasang Baru
(PB) daya 450 VA dikenakan oleh

ne
ng
Tim P2TL daya kedapatannya 6
Ampere / 1300 VA;

do
gu 3 Apabila calon pelanggan atau bukan
pelanggan mengajukan Pasang Baru

In
(PB) daya 900 VA dikenakan oleh
A
Tim P2TL daya kedapatannya 10
ah

Ampere / 2200 VA;

lik
4 Setelah calon pelanggan atau bukan
pelanggan membayarkan biaya denda
am

ub
P2TL, Biaya Penyambungan dan
Uang Jaminan Langganan (BPUJL)
ep
serta melangkapi administrasi pasang
k

baru kemudian PT. PLN (Persero)


ah

R
Cabang Barabai melakukan

si
pemasangan KWH meter di tempat

ne
ng

calon pelanggan atau bukan


pelanggan, setelah itu calon pelanggan
atau bukan pelanggan resmi menjadi

do
gu

pelanggan PT. PLN (Persero) Cabang


Barabai ;
In
A

• Kendati Terdakwa mengetahui berdasarkan surat facsimile Nomor : 038/


FAC /GM WKST/2008 tanggal 11 Februari 2008 perihal penghentian
ah

lik

sementara Pasang Baru dan Tambah Baru (PB/TD) dan surat No : 441/16/
WKSKT/2008 tanggal 10 November 2008 perihal Pasang Baru/Tambah
m

ub

Daya/Multiguna Ditutup, bahwa pada tahun 2008 PT. PLN (Persero)


Cabang Barabai tidak melayani pemasangan aliran listrik baru ataupun
ka

tambah daya, tetapi Terdakwa tetap melakukan pemasangan baru terhadap


ep

461 calon pelanggan / non pelanggan dengan sistem P2TL berdasarkan


ah

penafsiran bahwa pemasangan baru dapat dilakukan terhadap calon


R

pelanggan yang terjaring oleh Tim P2TL dengan modus seolah – olah Tim
es
M

P2TL menemukan pelanggaran yang termasuk golongan D di rumah 461


ng

24
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
calon pelanggan / non pelanggan, bekerja sama dengan Anggota DPC

si
AKLI Benua Enam untuk melakukan penyambungan aliran listrik dengan
sistem P2TL. Selanjutnya Anggota DPC AKLI Benua Enam menawarkan

ne
ng
kepada calon pelanggan / non pelanggan untuk melakukan pemasangan
aliran listrik baru dengan biaya sebesar Rp. 6.000.000,- untuk daya 450 VA

do
gu •
dan sebesar Rp. 8.000.000,-, untuk daya 900 VA ;
Setelah calon pelanggan/non pelanggan setuju dengan harga tersebut

In
A
kemudian Kontraktor atau Instalatir melakukan pemasangan aliran listrik
baru di tempat calon pelanggan/non pelanggan tanpa menggunakan KWH
ah

Meter dengan perincian :

lik
1 Untuk biaya pemasangan aliran listrik baru kepada calon
pelanggan / non pelanggan tariff RI/450 VA sebesar Rp.
am

ub
6.000.000,- adalah :
a Biaya 4 titik mata lampu dengan harga Rp.350.000,-/titik Rp. 1.400.000,- ;
ep
k

Biaya 1 buah stop kontak Rp. 350.000,- ;


Biaya 1 buah arde Rp. 350.000,- ;
ah

Biaya 1 buah sekring/MCB Rp. 350.000,- ;


R

si
Biaya survey Rp. 100.000,- ;
Biaya upah pasang lampu, stop kontak, arde, MCB Rp. 350.000,- ;

ne
ng

Biaya kabel twested untuk Sambungan Rumah (SR) Rp. 150.000,- ;


Rp. 3.550.000,- ;
Biaya – biaya tersebut diserahkan kepada Kontraktor atau Instalatir untuk biaya

do
gu

pemasangan aliran listrik ke rumah calon pelanggan / non pelanggan ;


b Biaya P2 TL Rp. 2.407.680,- ;
Biaya pemasangan baru dan uang jaminan langganan Rp. 180.450,- ;
In
A

Rp. 2.588.130,- ;
Biaya – biaya tersebut diserahkan kepada PT. PLN (Persero) Cabang Barabai yang
ah

lik

dibayarkan oleh calon pelanggan/non pelanggan melalui Kontraktor atau Instalatir ;


2 Untuk biaya pemasangan listrik baru kepada non pelanggan
tariff RI/900 VA sebesar Rp. 8.000.000,- adalah :
m

ub

a Biaya 4 titik mata lampu dengan harga Rp.350.000,-/titik Rp. 1.400.000,- ;


ka

Biaya 1 buah stop kontak Rp. 350.000,- ;


ep

Biaya 1 buah arde Rp. 350.000,- ;


Biaya 1 buah sekring/MCB Rp. 350.000,- ;
ah

Biaya survey Rp. 100.000,- ;


R

Biaya upah pasang lampu, stop kontak, arde, MCB Rp. 350.000,- ;
es

Biaya kabel twested untuk Sambungan Rumah (SR) Rp. 150.000,- ;


M

ng

25 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Rp. 3.550.000,- ;

si
Biaya – biaya tersebut diserahkan kepada Kontraktor atau Instalatir untuk biaya
pemasangan aliran listrik ke rumah calon pelanggan / non pelanggan ;

ne
ng
b Biaya P2TL Rp. 4.596.570,- ;
Biaya pemasangan baru dan uang jaminan langganan Rp. 360.900,- ;
Rp. 4.957.470,- ;

do
gu Biaya – biaya tersebut diserahkan kepada PT. PLN (Persero) Cabang Barabai yang
dibayarkan oleh calon pelanggan/non pelanggan melalui Kontraktor atau Instalatir ;

• Bahwa berdasarkan Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor :

In
A
68.K/010 / DIR/2000 tentang Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik
Tagihan Susulan dan Pemutusan Sambungan Tenaga Listrik, perhitungan
ah

lik
tagihan susulan terhadap pelanggaran golongan D merupakan akumulasi
tagihan susulan untuk pelanggaran golongan B dan pelanggaran golongan
am

ub
C dengan rumusan:
• Golongan B : 6 x 1,5 daya tersambung x beban tarif yang bersangkutan;
ep
• Golongan C : 6 x 720 jam x kVA daya tersambung x 0,85 x harga per kWh
k

yang tertinggi pada golongan tarif yang bersangkutan sesuai tarif dasar
ah

listrik yang berlaku di PLN ;


R

si
Sehingga tagihan susulan terhadap pelanggaran yang termasuk dalam golongan D,

ne
ng

perhitungan denda yang harus dibayarkan oleh pelanggan yang kedapatan


menggunakan MCB terpasang 6 Ampere atau 1.300 VA sebesar :
• Biaya beban = 6 x 1,5 x 1300/1000 x Rp. 30.100,- = Rp. 352.170,-;

do
gu

• Biaya pemakaian = 6 x 720 x 1300/1000 x Rp. 495,- = Rp. 2.363.130,-;


Rp. 2.715.300,- ;
In
A

Dan untuk pelanggan yang kedapatan menggunakan MCB terpasang 10 Ampere atau
2200 VA sebesar :
ah

lik

• Biaya beban = 6 x 1,5 x 2200/1000 x Rp. 30.200,- = Rp. 597.960,-;

• Biaya pemakaian = 6 x 720 x 2200/1000 x Rp. 495,- = Rp. 3.998.810,-;


Rp. 4.596.770,- ;
m

ub

Namun Terdakwa memberikan perintah atau arahan secara lisan kepada bagian loket
ka

yaitu saksi MARIA ULFAH agar perhitungan biaya beban dan biaya pemakaian di
ep

dalam Tagihan Susulan (TS) terhadap calon pelanggan / non pelanggan yang
melakukan pelanggaran semua dimasukkan dalam kategori pelanggan berdasarkan
ah

Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor : 68.K/010/DIR/2000 dan melakukan


es

jenis pelanggaran golongan D serta klasifikasi sambungan daya 450 VA, padahal saat
M

ng

26
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
itu Tim P2TL belum memberikan Laporan Pemberitahuan Pemeriksaan Langganan

si
P2TL kepada bagian loket, sehingga menyebabkan perhitungan Tagihan Susulan
yang dibuat tidak sesuai dengan ketentuan yaitu :

ne
ng
• Biaya beban = 6 x 1,5 x 11.000 x 450/1000 = Rp. 44.550,-;

• Biaya pemakaian = 6 x 0,72 x 0,85 x 1300 x Rp. 495,- = Rp. 2.363.130,-;

do
gu Rp. 2.407.680,- ;

In
Dan perhitungan Tagihan Susulan berupa biaya beban yang dibuat oleh saksi MARIA
A
ULFAH atas perintah Terdakwa tidak sesuai dengan Laporan Pemberitahuan
Pemeriksaan Langganan P2TL dari Tim P2TL dan bertentangan dengan Pasal 19
ah

lik
Surat Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor : 68.K/010/DIR/2000 tentang
Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik Tagihan Susulan dan Pemutusan Sambungan
am

ub
Tenaga Listrik yang menyatakan “untuk pelanggaran golongan D, besarnya tagihan
susulan adalah sebesar tagihan susulan pelanggaran golongan B ditambah tagihan
ep
susulan pelanggaran golongan C”, yaitu yang seharusnya Rp. 30.100,- tetapi
k

diperhitungkan hanya Rp. 11.000,- dan daya kedapatannya seharusnya 1300 / 1000
ah

tetapi hanya diperhitungkan 450/1000, dan akibat perhitungan yang tidak benar
R

si
tersebut terdapat kekurangan penerimaan dari pembayaran biaya denda P2TL sebesar

ne
ng

Rp. 307.620,- setiap calon pelanggan/non pelanggan;


• Bahwa berdasarkan Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor : 234.K/
DIR / 2008 tentang Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL), terhadap

do
gu

pelanggaran yang dilakukan oleh non pelanggan wajib memberikan ganti


rugi kepada PT. PLN Cabang Barabai dengan rumusan :
In
A

• Biaya beban = 9 x (2x daya kedapatan) x biaya beban sesuai TDL ;

• Biaya pemakaian = (9 x720 jam x daya kedapatan x 0,85 x tarif


ah

lik

tertinggi pada golongan tarif sesuai TDL yang dihitung berdasarkan daya
m

ub

kedapatan);

Namun Terdakwa memberikan perintah atau arahan secara lisan kepada bagian loket
ka

ep

yaitu saksi MARIA ULFAH agar perhitungan ganti rugi terhadap non pelanggan
disamakan dengan Tagihan Susulan (TS) terhadap pelanggan yang melakukan
ah

pelanggaran berdasarkan Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor : 68.K/010/


R

es

DIR/2000 dan melakukan jenis pelanggaran golongan D serta klasifikasi sambungan


M

ng

27 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
daya 450 VA. Sehingga terdapat perhitungan yang tidak benar dan terdapat selisih

si
kurang yang besarnya antara Rp.1.841.060,- sampai dengan Rp. 2.597.360,- setiap
pelanggar non pelanggan dan hal tersebut bertentangan dengan Pasal 22 ayat (2)

ne
ng
Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor : 234.K/DIR/2008 tanggal 22 Juli 2008
yang menyatakan “perhitungan besarnya ganti rugi bukan pelanggan yang terkena

do
gu P2TL sebagaimana diatur dalam Pasal 18”;
Dari 2 (dua) perhitungan yang bertentangan dengan Keputusan Direksi PT. PLN

In
(Persero) Nomor : 68.K/010/DIR/2000 dan Keputusan Direksi PT. PLN (Persero)
A
Nomor : 234.K/DOR/2008 terdapat selisih kurang lebih terhadap tagihan susulan
ah

yang seharusnya diberlakukan terhadap 461 calon pelanggan / non pelanggan

lik
sebagaimana rincian sebagai berikut :
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

28
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

29 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

30
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

31 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

32
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

33 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

34
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub

• Akibat perbuatan Terdakwa telah memperkaya diri sendiri atau orang lain
yaitu Kontraktor atau Instalatir dan pelanggan PT. PLN Cabang Barabai
ka

serta merugikan keuangan Negara dalam hal ini PT. PLN Cabang Barabai
ep

sebesar Rp. 271.339.710,- (dua ratus tujuh puluh satu juta tiga ratus tiga
ah

puluh sembilan ribu tujuh ratus sepuluh rupiah) dengan rincian sebagai
R

berikut:
es
M

• Jumlah tagihan susulan yang seharusnya


ng

35 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sesuai Keputusan Direksi PT. PLN

si
(Persero) No. 68.K/010/DIR/2000 Rp. 1.078.376.562,-;
• Jumlah ganti rugi yang seharusnya sesuai

ne
ng
Keputusan Direksi PT. PLN (Persero)
No. 234.K/DIR/2008 Rp. 394.845.408,-;
Jumlah Rp.1.473.221.970,-;

do

gu Jumlah dana tagihan susulan/ganti rugi bagi
Bukan pelanggan yang telah ditagih dan
diterimaPT. PLN (Persero) Cabang Barabai Rp.1.201.882.260,-;

In
Jumlah kerugian keuangan Negara Rp. 271.339.710,-;
A
Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 3 jo. Pasal
18 UU Nomor : 31 Tahun 1999 sebagaimana telah dirubah dengan UU Nomor : 20 Tahun
ah

lik
2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP;
Mahkamah Agung tersebut ;
am

ub
Membaca tuntutan pidana Jaksa/Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Barabai
tanggal 22 September 2011 sebagai berikut :
1 Menyatakan Terdakwa NARYONO, SE., Bin KARTO DASI tersebut, tidak terbukti
ep
k

secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana kejahatan


ah

sebagaimana dalam dakwaan Primair;


R

si
2 Membebaskan Terdakwa NARYONO, SE., Bin KARTO DASI oleh karena itu dari
dakwaan Primair tersebut;

ne
ng

3 Menyatakan Terdakwa NARYONO, SE., Bin KARTO DASI terbukti secara sah dan
meyakinkan MELAKUKAN TINDAK PIDANA KORUPSI sebagaimana diatur dan

do
gu

diancam pidana dalam Pasal 3 jo. Pasal 18 ayat (1) huruf b Undang – Undang Nomor
: 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah
In
A

dan ditambah dengan Undang – Undang Nomor : 20 Tahun 2001 tentang Perubahan
atas Undang – Undang Nomor : 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak
ah

Pidana Korupsi jo. Pasal 64 ayat (1) Kitab Undang – Undang Hukum Pidana
lik

sebagaimana dalam dakwaan Subsidair Penuntut Umum;


4 Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa NARYONO, SE., Bin KARTO DASI
m

ub

dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan dikurangkan dengan
ka

masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa;


ep

5 Terdakwa membayar denda sebesar Rp. 75.000.000,- (tujuh puluh lima juta rupiah)
Subsidair 6 (enam) bulan kurungan ;
ah

6 Menyatakan barang bukti berupa :


es
M

ng

36
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1 15 (lima belas) lembar kuitansi

si
dari PT. PLN Barabai dan 1
(satu) lembar data survey (disita

ne
ng
dari SA’ADILLAH Als.
DILLAH Bin ACHMAD

do
gu SYARWANI berdasarkan Surat
Perintah Penyitaan No. Pol : Sp.

In
Sita/43/IV/2009/Reskrim
A
tanggal 22 April 2009 dan Berita
ah

Acara Penyitaan tanggal 22

lik
April 2009) ;
2 1 (satu) buah buku daftar hadir
am

ub
kegiatan DPC AKLI Benua
Enam dan 9 (sembilan) lembar
ep
kuitansi dari PT. PLN Barabai
k

(disita dari Zainal ARIFIN Als.


ah

R
ZAINAL Bin SOFYANI HS

si
berdasarkan Surat Perintah

ne
ng

Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/44/


IV/2009/Reskrim tanggal 23
April 2009 dan Berita Acara

do
gu

Penyitaan tanggal 23 April


2009);
In
A

3 1 (satu) lembar kwitansi untuk


pembayaran pemasangan listrik
ah

lik

dan biaya penyambungan ke


PLN (kwh) meter yang sudah
m

ub

diterima dari HAMIDAH


sebesar Rp. 6.000.000,- (enam
ka

juta rupiah) oleh H. SUPIANI


ep

tanggal 27 Oktober 2008 (disita


ah

dari HAMIDAH Binti


R

AMBRAN berdasarkan Surat


es

Perintah Penyitaan No. Pol :


M

ng

37 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sp.Sita / 45 / IV/2009/Reskrim

si
tanggal 23 April 2009 dan Berita
Acara Penyitaan tanggal 23

ne
ng
April 2009) ;
4 41 (empat puluh satu) lembar

do
gu kwitansi dari PT. PLN Barabai
(disita dari ACHMAD YAZID

In
Als YAZID Bin M. YUSUF
A
berdasarkan Surat Perintah
ah

Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/46/

lik
IV/2009/Reskrim tanggal 27
April 2009 dan Berita Acara
am

ub
Penyitaan tanggal 27 April
2009);
ep
5 29 (dua puluh sembilan) lembar
k

kwitansi dari PT. PLN Barabai


ah

R
(disita dari H. ISMAIL Bin HM.

si
GAZALI berdasarkan Surat

ne
ng

Perintah Penyitaan No. Pol :


Sp.Sita/47/IV/2009/Reskrim
tanggal 28 April 2009 dan Berita

do
gu

Acara Penyitaan tanggal 28


April 2009);
In
A

6 20 (dua puluh) lembar kwitansi


dari PT. PLN Barabai (disita dari
ah

lik

MULKANI Als IMUL Bin M.


SADIN berdasarkan Surat
m

ub

Perintah Penyitaan No. Pol :


Sp.Sita/48/IV/2009/Reskrim
ka

tanggal 28 April 2009 dan Berita


ep

Acara Penyitaan tanggal 28


ah

April 2009);
R

7 24 (dua puluh empat) lembar


es

kwitansi dari PT. PLN Barabai


M

ng

38
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(disita dari HASDIANTO Als

si
HASDI Bion HASAN
berdasarkan Surat Perintah

ne
ng
Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/50/
IV/2009/Reskrim tanggal 29

do
gu April 2009 dan Berita Acara
Penyitaan tanggal 29 April

In
2009);
A
8 36 (tiga puluh enam) lembar
ah

kwitansi dari PT. PLN Barabai

lik
(disita dari SURIANSYAH Als
ANCAH H.M. USMAN
am

ub
berdasarkan Surat Perintah
Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/52/
ep
IV/2009/Reskrim tanggal 30
k

April 2009 dan Berita Acara


ah

R
Penyitaan tanggal 30 April

si
2009);

ne
ng

9 28 (dua puluh delapan) lembar


kwitansi dari PT. PLN Barabai
dan 1 (satu) lembar data survey

do
gu

an. RAMLIANSYAH (disita


dari NANANG KHAIRUDIN
In
A

Bin SABERI berdasarkan Surat


Perintah Penyitaan No. Pol :
ah

lik

Sp.Sita/53/I-V/2009/Reskrim
tanggal 04 Mei 2009 dan Berita
m

ub

Acara Penyitaan tanggal 04 Mei


2009);
ka

10 10 (sepuluh) lembar kwitansi


ep

dari PT. PLN Barabai dan 1


ah

(satu) lembar surat jaminan


R

instalasi listrik dan asuransi


es

kecelakaan diri an. SABERAN


M

ng

39 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(disita dari H. MOCH. MUNIF

si
Bin ISRO berdasarkan Surat
Perintah Penyitaan No. Pol :

ne
ng
Sp.Sita/57/V/2009/Reskrim
tanggal 06 Mei 2009 dan Berita

do
gu Acara Penyitaan tanggal 06 Mei
2009);

In
11 29 (dua puluh sembilan) lembar
A
kwitansi dari PT. PLN Barabai
ah

(disita dari H. MARJUKI, S.Sos

lik
Als. MARJUKI Bin
DARMANSYAH berdasarkan
am

ub
Surat Perintah Penyitaan No. Pol
: Sp.Sita/60/V/2009/Reskrim
ep
tanggal 15 Mei 2009 dan Berita
k

Acara Penyitaan tanggal 15 Mei


ah

R
2009);

si
12 77 (tujuh puluh tujuh) lembar

ne
ng

kwitansi dari PT. PLN Barabai


(disita dari H. ARBANSYAH
Als. H. ABAN Bin BUGAL

do
gu

berdasarkan Surat Perintah


Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/61/
In
A

V/2009/Reskrim tanggal 15 Mei


2009 dan Berita Acara Penyitaan
ah

lik

tanggal 15 Mei 2009);


13 20 (dua puluh) lembar kwitansi
m

ub

dari PT. PLN Barabai (disita dari


RUSDHY EFFENDI Bin H.
ka

ABDUL MUTALIB
ep

berdasarkan Surat Perintah


ah

Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/63/


R

V/2009/Reskrim tanggal 18 Mei


es
M

ng

40
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2009 dan Berita Acara Penyitaan

si
tanggal 18 Mei 2009);
14 – 1 (satu) lembar surat

ne
ng
Nomor : 035/07/W.KSKT/2008,
tanggal 16 Januari 2008, perihal

do
gu pengendalian
Cabang Banjarmasin, Cabang
beban puncak

In
Barabai, Cabang Kota Baru,
A
Cabang Palangkaraya, Cabang
ah

Kuala Kapuas yang

lik
ditandatangani oleh General
Manager atas nama Ir. ARI
am

ub
AGUS SALIM, MM ;
• 1 (satu) lembar surat Nomor : 038/FAC/GM WKSKT/2008, tanggal 11
ep
k

Februari 2008, sifat : Segera, perihal Penghentian Sementara PB/TD


yang dikeluarkan PT. PLN (Persero) Wilayah KALSEL-TENG dan
ah

R
ditujukan kepada Cabang Banjarmasin, Cabang Barabai, Cabang Kota

si
Baru, Cabang Palangkaraya, Cabang Kuala Kapuas yang

ne
ng

ditandatangani oleh General Manager atas nama Ir. ARI AGUS


SALIM, MM ;

do
• 1 (satu) lembar surat Nomor : 163/WKSKT/2008, tanggal 26
gu

September 2008, perihal pengendalian PB untuk penertiban


sambungan bukan pelanggan yang dikeluarkan oleh PT. PLN (Persero)
In
A

Wilayah KALSEL-TENG dan ditujukan kepada PT. PLN Wilayah


KSKT cabang : Banjarmasin, Palangkaraya, Barabai, Kota Baru, Kuala
ah

lik

Kapuas dan ditandatangani oleh General Manager atas nama Ir.


WAHIDIN SITOMPUL, MM ;
m

ub

• 1 (satu) lembar surat Nomor : 441/161/WKSKT/2008, tanggal 10


November 2008, sifat : Segera, perihal : pasang baru/tambah daya/
ka

multiguna ditutup yang dikeluarkan oleh PT. PLN (Persero) Wilayah


ep

KALSEL-TENG dan ditujukan kepada PT. PLN Wilayah cabang :


ah

Banjarmasin, Palangkaraya, Barabai, Kota Baru, Kuala Kapuas dan


R

ditandatangani oleh General Manager atas nama Ir. WAHIDIN


es
M

SITOMPUL, MM ;
ng

41 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(Disita dari Ir. WAHIDIN SITOMPUL, MM., Bin TUMINDAK SITOMPUL

si
berdasarkan Surat Penyitaan Nomor Polisi : SP.SITA / 65 / u / 2009 / Reskrim
tanggal 20 Mei 2009 dan Berita Acara Penyitaan tanggal 20 Mei 2009) ;

ne
ng
15 - 1 (satu) lembar surat
Nomor : 114/540/BRB/2008,

do
gu tanggal 04 November 2008,
lampiran 1 (satu) berkas sifat

In
sangat segera, perihal LKU
A
bulan Oktober tahun 2008 dan
ah

berkas pendukungnya dan

lik
ditujukan kepada MANAGER
KEUANGAN PT. PLN
am

ub
(PERSERO) WKSKT
BANJARBARU yang
ep
ditandatangani oleh PH.
k

MANAGER atas nama H.


ah

R
AGUS RABUANSYAH;

si
• 1 (satu) lembar surat Nomor : 125/540/BRB/2008, tanggal 21

ne
ng

November 2008, lampiran 1 (satu) berkas sifat sangat segera,


perihal LKU bulan November tahun 2008 dan berkas

do
pendukungnya dan ditujukan kepada MANAGER
gu

KEUANGAN PT. PLN (PERSERO) WKSKT


BANJARBARU yang ditandatangani oleh PH. MANAGER
In
A

atas nama SIMON TINTING, SP;


• 1 (satu) lembar surat Nomor : 130/540/BRB/2008, tanggal 03
ah

lik

Desember 2008, lampiran 1 (satu) berkas sifat sangat segera,


perihal LKU bulan November tahun 2008 dan berkas
m

ub

pendukungnya dan ditujukan kepada MANAGER


KEUANGAN PT. PLN (PERSERO) WKSKT
ka

BANJARBARU yang ditandatangani oleh PH. MANAGER


ep

atas nama SIMON TINTING, SP;


ah

(Disita dari Drs. BURHANUDIN Bin M. MURADDAH berdasarkan Surat


R

Penyitaan Nomor : SP.SITA/66/V/2009/Reskrim tanggal 20 September 2009


es
M

dan Berita Acara Penyitaan tanggal 20 September 2009);


ng

42
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
16 47 (empat puluh tujuh) lembar

si
kuitansi dari PT. PLN Barabai
(disita dari HASLIANSYAH

ne
ng
Als. HASLI Bin HASAN
berdasarkan Surat Perintah

do
gu Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/71/
V/2009/Reskrim tanggal 25 Mei

In
2009 dan Berita Acara Penyitaan
A
tanggal 25 Mei 2009) ;
ah

17 15 (lima belas) lembar kuitansi

lik
dari PT. PLN Barabai (disita dari
ABDUL RAHMAN Als.
am

ub
RAHMAN Bin MOCH YASIN
berdasarkan Surat Perintah
ep
Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/72/
k

V/2009/Reskrim tanggal 26 Mei


ah

R
2009 dan Berita Acara Penyitaan

si
tanggal 26 Mei 2009) ;

ne
ng

18 20 (dua puluh) lembar kuitansi


dari PT. PLN Barabai (disita dari
RANI Bin SURIANSYAH

do
gu

berdasarkan Surat Perintah


Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/78/
In
A

V/2009/Reskrim tanggal 28 Mei


2009 dan Berita Acara Penyitaan
ah

lik

tanggal 28 Mei 2009) ;


19 419 (empat ratus sembilan belas)
m

ub

berkas data calon pelanggan


yang telah menjadi pelanggan
ka

PT. PLN Barabai (450 VA) dan


ep

42 (empat puluh dua) berkas


ah

data calon pelanggan yang telah


R

menjadi pelanggan PT. PLN


es

Barabai (900 VA). (Disita dari


M

ng

43 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
MARIA ULFAH Binti

si
ASIKINNOOR berdasarkan
Surat Perintah Penyitaan No. Pol

ne
ng
: Sp. Sita/93/VI/2009/Reskrim
tanggal 18 Juni 2009 dan Berita

do
gu Acara Penyitaan tanggal 18 Juni
2009) ;

In
20 1 (satu) lembar Surat Perintah
A
Perjalanan Dinas Nomor : 115 /
ah

061 / BRB/2008, tanggal 25

lik
September 2008 :
a 1 (satu) lembar NOTA DINAS, Nomor : 135/432/
am

ub
BRB/2008, tanggal 31 Oktober 2008 ;
b 2 (dua) lembar FORMULIR PENGENDALIAN
ep
SURAT – MASUK PT. PLN (PERSERO) Cabang
k

Barabai tanggal 11 Februari 2008;


ah

R
c 2 (dua) lembar FORMULIR PENGENDALIAN

si
SURAT – MASUK PT. PLN (PERSERO) Cabang

ne
ng

Barabai tanggal 06 Oktober 2008;


d 2 (dua) lembar FORMULIR PENGENDALIAN
SURAT – MASUK PT. PLN (PERSERO) Cabang

do
gu

Barabai tanggal 11 November 2008;


e 2 (dua) berkas DAFTAR PENERTIBAN TAGIHAN
In
A

SUSULAN (P2TL) mulai bulan JANUARI sampai


DESEMBER 2008;
ah

lik

f 1 (satu) berkas IKHTISAR LAPORAN PIUTANG


BIAYA PENYAMBUNGAN bulan JANUARI sampai
m

ub

DESEMBER 2008 Unit Barabai ;


g 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama
ka

NASERI B, tanggal 08 Februari 2008 ;


ep

h 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama


ah

HAIRANI, tanggal 08 Februari 2008 ;


R

es
M

ng

44
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
i 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama

si
BTS (MENARA TELEPON) PT. EXCELCOMINDO
PRATAMA, tanggal 29 Juli 2008 ;

ne
ng
j 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama
H. SURIANSYAH, tanggal 27 Agustus 2008 ;

do
gu k 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama
HJ. ROSITA FITRIANI, SE., tanggal 17 September

In
2008 ;
A
l 1 (satu) berkas data calon pelanggan atas nama
ah

MUHAMMAD FADILLAH;

lik
(Disita dari H. HAIRUL SANI Bin H. MURSIDI berdasarkan Surat Perintah
Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/94/VI/2009/Reskrim tanggal 18 Juni 2009 dan
am

ub
Berita Acara Penyitaan tanggal 18 Juni 2009);
21 419 (empat ratus sembilan belas)
ep
pemberitahuan pemeriksaan
k

langganan (daya 6 ampere/1300


ah

R
VA (450 VA)) ;

si
a 42 (empat puluh dua) pemberitahuan pemeriksaan langganan

ne
ng

(daya 10 ampere/2200 VA (900 VA)) ;


b Surat Perintah Tugas No. 01/I/PPTL-GAB/2008 tanggal 2
Januari 2008 s/d 31 Desember 2008 ;

do
gu

c 1 (satu) berkas laporan PPTL triwulan IV tahun 2008 No.


042/074/Brb/2009 tanggal 11 Februari 2008 ;
In
A

(Disita dari H. SAHLIAN Bin H. MAULANI berdasarkan Surat Perintah


Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/99/VI/2009/Reskrim tanggal 22 Juni 2009 dan
ah

lik

Berita Acara Penyitaan tanggal 22 Juni 2009) ;


22 1 (satu) lembar Surat Perintah
m

ub

Tugas No. 02/I/PPTL-


GAB/2008 tanggal 2 Januari
ka

2008 s/d 31 Desember 2008


ep

(Disita dari TARMIDI Bin


ah

MASRUN SUMARTO
R

berdasarkan Surat Perintah


es

Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/100/


M

ng

45 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
VI/2009/Reskrim tanggal 23

si
Juni 2009 dan Berita Acara
Penyitaan tanggal 23 Juni

ne
ng
2009) ;
23 1 (satu) lembar Surat Perintah

do
gu Tugas No.
GAB/2008 tanggal 2 Januari
03/I/PPTL-

In
2008 s/d 31 Desember 2008
A
(Disita dari DJOKO AGUS
ah

SETIONO Bin KASERUN

lik
berdasarkan Surat Perintah
Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/78/
am

ub
VI/2009/Reskrim tanggal 24
Juni 2009 dan Berita Acara
ep
Penyitaan tanggal 24 Juni
k

2009) ;
ah

R
24 1) Barang bukti berupa 1 (satu)

si
berkas buku harian realisasi kas

ne
ng

per tanggal 31 Oktober 2008


dengan data calon pelanggan
yang telah menjadi pelanggan

do
gu

PT. PLN Cabang Barabai


dengan daya kedapatan denda
In
A

P2TL, tarif/daya : R1/1300 VA


sebanyak 46 non pelanggan;
ah

lik

2 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian


realisasi kas per tanggal 03 November 2008
m

ub

dengan data calon pelanggan yang telah menjadi


pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan
ka

daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :


ep

R1/1300 VA sebanyak 19 non pelanggan;


ah

3 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian


R

realisasi kas per tanggal 04 November 2008


es

dengan data calon pelanggan yang telah menjadi


M

ng

46
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan

si
daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :
R1/1300 VA sebanyak 116 non pelanggan dan

ne
ng
tarif daya R1/2200 VA sebanyak 24 non
pelanggan;

do
gu 4 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian
realisasi kas per tanggal 06 November 2008

In
dengan data calon pelanggan yang telah menjadi
A
pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan
ah

daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :

lik
R1/1300 VA sebanyak 43 non pelanggan dan
tarif daya R1/2200 VA sebanyak 1 non
am

ub
pelanggan;
5 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian
ep
realisasi kas per tanggal 07 November 2008
k

dengan data calon pelanggan yang telah menjadi


ah

R
pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan

si
daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :

ne
ng

R1/1300 VA sebanyak 117 non pelanggan dan


tarif daya R1/2200 VA sebanyak 7 non
pelanggan;

do
gu

6 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian


realisasi kas per tanggal 04 November 2008
In
A

dengan data calon pelanggan yang telah menjadi


pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan
ah

lik

daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :


R1/1300 VA sebanyak 78 non pelanggan dan
m

ub

tarif daya R1/2200 VA sebanyak 10 non


pelanggan;
ka

(Disita dari H. AGUS RABUANSYAH Bin MUSTOFA, berdasarkan Surat


ep

Perintah Penyitaan Nomor Polisi : SP.SITA/124/VIII/2009/R tanggal 07


ah

Agustus 2008 dan Berita Acara tanggal 07 Agustus 2008);


R

25 68 (enam puluh delapan) lembar


es

surat – surat kekurangan tagih


M

ng

47 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(Disita dari NARYONO, SE.,

si
Bin KARTO DASI berdasarkan
Surat Perintah Penyitaan No. Pol

ne
ng
: Sp. Sita/21/II/2011/Dit
Reskrim tanggal 24 Februari

do
gu 2011 dan Berita Acara Penyitaan
tanggal 24 Februari 2009) ;

In
Dikembalikan kepada PT. PLN (Persero) Cab. Barabai ;
A
7 Menetapkan agar Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 10.000,-
ah

(sepuluh ribu rupiah) ;

lik
Membaca putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri
Banjarmasin Nomor: 02 / Pid.Sus / TIPIKOR / 2011 / PN.BJM., tanggal 03 November
am

ub
2011, yang amar lengkapnya sebagai berikut :
1 Menyatakan Terdakwa NARYONO, SE., Bin KARTO DASI., terbukti melakukan
ep
perbuatan yang didakwakan, akan tetapi bukan merupakan tindak pidana;
k

2 Melepaskan Terdakwa tersebut dari segala tuntutan hukum;


ah

si
3 Memulihkan hak Terdakwa dalam kedudukan, harkat dan martabatnya semula;
4 Menetapkan barang bukti berupa :

ne
ng

1 15 (lima belas) lembar kuitansi


dari PT. PLN Barabai dan 1

do
(satu) lembar data survey (disita
gu

dari SA’ADILLAH Als.


DILLAH Bin ACHMAD
In
A

SYARWANI berdasarkan Surat


Perintah Penyitaan No. Pol : Sp.
ah

lik

Sita/43/IV/2009/Reskrim
tanggal 22 April 2009 dan Berita
m

ub

Acara Penyitaan tanggal 22


April 2009) ;
ka

2 1 (satu) buah buku daftar hadir


ep

kegiatan DPC AKLI Benua


ah

Enam dan 9 (sembilan) lembar


R

kuitansi dari PT. PLN Barabai


es
M

(disita dari Zainal ARIFIN Als.


ng

48
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ZAINAL Bin SOFYANI HS

si
berdasarkan Surat Perintah
Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/44/

ne
ng
IV/2009/Reskrim tanggal 23
April 2009 dan Berita Acara

do
gu Penyitaan
2009);
tanggal 23 April

In
3 1 (satu) lembar kwitansi untuk
A
pembayaran pemasangan listrik
ah

dan biaya penyambungan ke

lik
PLN (kwh) meter yang sudah
diterima dari HAMIDAH
am

ub
sebesar Rp. 6.000.000,- (enam
juta rupiah) oleh H. SUPIANI
ep
tanggal 27 Oktober 2008 (disita
k

dari HAMIDAH Binti


ah

R
AMBRAN berdasarkan Surat

si
Perintah Penyitaan No. Pol :

ne
ng

Sp.Sita / 45 / IV/2009/Reskrim
tanggal 23 April 2009 dan Berita
Acara Penyitaan tanggal 23

do
gu

April 2009) ;
4 41 (empat puluh satu) lembar
In
A

kwitansi dari PT. PLN Barabai


(disita dari ACHMAD YAZID
ah

lik

Als YAZID Bin M. YUSUF


berdasarkan Surat Perintah
m

ub

Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/46/


IV/2009/Reskrim tanggal 27
ka

April 2009 dan Berita Acara


ep

Penyitaan tanggal 27 April


ah

2009);
R

5 29 (dua puluh sembilan) lembar


es

kwitansi dari PT. PLN Barabai


M

ng

49 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(disita dari H. ISMAIL Bin HM.

si
GAZALI berdasarkan Surat
Perintah Penyitaan No. Pol :

ne
ng
Sp.Sita/47/IV/2009/Reskrim
tanggal 28 April 2009 dan Berita

do
gu Acara
April 2009);
Penyitaan tanggal 28

In
6 20 (dua puluh) lembar kwitansi
A
dari PT. PLN Barabai (disita dari
ah

MULKANI Als IMUL Bin M.

lik
SADIN berdasarkan Surat
Perintah Penyitaan No. Pol :
am

ub
Sp.Sita/48/IV/2009/Reskrim
tanggal 28 April 2009 dan Berita
ep
Acara Penyitaan tanggal 28
k

April 2009);
ah

R
7 24 (dua puluh empat) lembar

si
kwitansi dari PT. PLN Barabai

ne
ng

(disita dari HASDIANTO Als


HASDI Bion HASAN
berdasarkan Surat Perintah

do
gu

Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/50/


IV/2009/Reskrim tanggal 29
In
A

April 2009 dan Berita Acara


Penyitaan tanggal 29 April
ah

lik

2009);
8 36 (tiga puluh enam) lembar
m

ub

kwitansi dari PT. PLN Barabai


(disita dari SURIANSYAH Als
ka

ANCAH H.M. USMAN


ep

berdasarkan Surat Perintah


ah

Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/52/


R

IV/2009/Reskrim tanggal 30
es

April 2009 dan Berita Acara


M

ng

50
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Penyitaan tanggal 30 April

si
2009);
9 28 (dua puluh delapan) lembar

ne
ng
kwitansi dari PT. PLN Barabai
dan 1 (satu) lembar data survey

do
gu an. RAMLIANSYAH
dari NANANG KHAIRUDIN
(disita

In
Bin SABERI berdasarkan Surat
A
Perintah Penyitaan No. Pol :
ah

Sp.Sita/53/I-V/2009/Reskrim

lik
tanggal 04 Mei 2009 dan Berita
Acara Penyitaan tanggal 04 Mei
am

ub
2009);
10 10 (sepuluh) lembar kwitansi
ep
dari PT. PLN Barabai dan 1
k

(satu) lembar surat jaminan


ah

R
instalasi listrik dan asuransi

si
kecelakaan diri an. SABERAN

ne
ng

(disita dari H. MOCH. MUNIF


Bin ISRO berdasarkan Surat
Perintah Penyitaan No. Pol :

do
gu

Sp.Sita/57/V/2009/Reskrim
tanggal 06 Mei 2009 dan Berita
In
A

Acara Penyitaan tanggal 06 Mei


2009);
ah

lik

11 29 (dua puluh sembilan) lembar


kwitansi dari PT. PLN Barabai
m

ub

(disita dari H. MARJUKI, S.Sos


Als. MARJUKI Bin
ka

DARMANSYAH berdasarkan
ep

Surat Perintah Penyitaan No. Pol


ah

: Sp.Sita/60/V/2009/Reskrim
R

tanggal 15 Mei 2009 dan Berita


es
M

ng

51 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Acara Penyitaan tanggal 15 Mei

si
2009);
12 77 (tujuh puluh tujuh) lembar

ne
ng
kwitansi dari PT. PLN Barabai
(disita dari H. ARBANSYAH

do
gu Als. H. ABAN Bin BUGAL
berdasarkan Surat Perintah

In
Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/61/
A
V/2009/Reskrim tanggal 15 Mei
ah

2009 dan Berita Acara Penyitaan

lik
tanggal 15 Mei 2009);
13 20 (dua puluh) lembar kwitansi
am

ub
dari PT. PLN Barabai (disita dari
RUSDHY EFFENDI Bin H.
ep
ABDUL MUTALIB
k

berdasarkan Surat Perintah


ah

R
Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/63/

si
V/2009/Reskrim tanggal 18 Mei

ne
ng

2009 dan Berita Acara Penyitaan


tanggal 18 Mei 2009);
14 – 1 (satu) lembar surat

do
gu

Nomor : 035/07/W.KSKT/2008,
tanggal 16 Januari 2008, perihal
In
A

pengendalian beban puncak


Cabang Banjarmasin, Cabang
ah

lik

Barabai, Cabang Kota Baru,


Cabang Palangkaraya, Cabang
m

ub

Kuala Kapuas yang


ditandatangani oleh General
ka

Manager atas nama Ir. ARI


ep

AGUS SALIM, MM ;
ah

• 1 (satu) lembar surat Nomor : 038/FAC/GM WKSKT/2008, tanggal 11


R

Februari 2008, sifat : Segera, perihal Penghentian Sementara PB/TD


es
M

yang dikeluarkan PT. PLN (Persero) Wilayah KALSEL-TENG dan


ng

52
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ditujukan kepada Cabang Banjarmasin, Cabang Barabai, Cabang Kota

si
Baru, Cabang Palangkaraya, Cabang Kuala Kapuas yang
ditandatangani oleh General Manager atas nama Ir. ARI AGUS

ne
ng
SALIM, MM ;
• 1 (satu) lembar surat Nomor : 163/WKSKT/2008, tanggal 26

do
gu September 2008, perihal pengendalian
sambungan bukan pelanggan yang dikeluarkan oleh PT. PLN (Persero)
PB untuk penertiban

In
A
Wilayah KALSEL-TENG dan ditujukan kepada PT. PLN Wilayah
KSKT cabang : Banjarmasin, Palangkaraya, Barabai, Kota Baru, Kuala
ah

Kapuas dan ditandatangani oleh General Manager atas nama Ir.

lik
WAHIDIN SITOMPUL, MM ;
• 1 (satu) lembar surat Nomor : 441/161/WKSKT/2008, tanggal 10
am

ub
November 2008, sifat : Segera, perihal : pasang baru/tambah daya/
multiguna ditutup yang dikeluarkan oleh PT. PLN (Persero) Wilayah
ep
k

KALSEL-TENG dan ditujukan kepada PT. PLN Wilayah cabang :


ah

Banjarmasin, Palangkaraya, Barabai, Kota Baru, Kuala Kapuas dan


R

si
ditandatangani oleh General Manager atas nama Ir. WAHIDIN
SITOMPUL, MM ;

ne
ng

(Disita dari Ir. WAHIDIN SITOMPUL, MM., Bin TUMINDAK SITOMPUL


berdasarkan Surat Penyitaan Nomor Polisi : SP.SITA / 65 / u / 2009 / Reskrim

do
tanggal 20 Mei 2009 dan Berita Acara Penyitaan tanggal 20 Mei 2009) ;
gu

15 - 1 (satu) lembar surat


Nomor : 114/540/BRB/2008,
In
A

tanggal 04 November 2008,


lampiran 1 (satu) berkas sifat
ah

lik

sangat segera, perihal LKU


bulan Oktober tahun 2008 dan
m

ub

berkas pendukungnya dan


ditujukan kepada MANAGER
ka

KEUANGAN PT. PLN


ep

(PERSERO) WKSKT
ah

BANJARBARU yang
R

ditandatangani oleh PH.


es
M

ng

53 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
MANAGER atas nama H.

si
AGUS RABUANSYAH;
• 1 (satu) lembar surat Nomor : 125/540/BRB/2008, tanggal 21

ne
ng
November 2008, lampiran 1 (satu) berkas sifat sangat segera,
perihal LKU bulan November tahun 2008 dan berkas

do
gu pendukungnya
KEUANGAN
dan
PT.
ditujukan
PLN
kepada
(PERSERO)
MANAGER
WKSKT

In
A
BANJARBARU yang ditandatangani oleh PH. MANAGER
atas nama SIMON TINTING, SP;
ah

lik
1 (satu) lembar surat Nomor : 130/540/BRB/2008, tanggal 03
Desember 2008, lampiran 1 (satu) berkas sifat sangat segera,
perihal LKU bulan November tahun 2008 dan berkas
am

ub
pendukungnya dan ditujukan kepada MANAGER
KEUANGAN PT. PLN (PERSERO) WKSKT
ep
k

BANJARBARU yang ditandatangani oleh PH. MANAGER


ah

atas nama SIMON TINTING, SP;


R

si
(Disita dari Drs. BURHANUDIN Bin M. MURADDAH berdasarkan Surat
Penyitaan Nomor : SP.SITA/66/V/2009/Reskrim tanggal 20 September 2009

ne
ng

dan Berita Acara Penyitaan tanggal 20 September 2009);


16 47 (empat puluh tujuh) lembar

do
kuitansi dari PT. PLN Barabai
gu

(disita dari HASLIANSYAH


Als. HASLI Bin HASAN
In
A

berdasarkan Surat Perintah


Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/71/
ah

lik

V/2009/Reskrim tanggal 25 Mei


2009 dan Berita Acara Penyitaan
m

ub

tanggal 25 Mei 2009) ;


17 15 (lima belas) lembar kuitansi
ka

dari PT. PLN Barabai (disita dari


ep

ABDUL RAHMAN Als.


ah

RAHMAN Bin MOCH YASIN


R

berdasarkan Surat Perintah


es
M

Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/72/


ng

54
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
V/2009/Reskrim tanggal 26 Mei

si
2009 dan Berita Acara Penyitaan
tanggal 26 Mei 2009) ;

ne
ng
18 20 (dua puluh) lembar kuitansi
dari PT. PLN Barabai (disita dari

do
gu RANI
berdasarkan
Bin SURIANSYAH
Surat Perintah

In
Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/78/
A
V/2009/Reskrim tanggal 28 Mei
ah

2009 dan Berita Acara Penyitaan

lik
tanggal 28 Mei 2009) ;
19 419 (empat ratus sembilan belas)
am

ub
berkas data calon pelanggan
yang telah menjadi pelanggan
ep
PT. PLN Barabai (450 VA) dan
k

42 (empat puluh dua) berkas


ah

R
data calon pelanggan yang telah

si
menjadi pelanggan PT. PLN

ne
ng

Barabai (900 VA). (Disita dari


MARIA ULFAH Binti
ASIKINNOOR berdasarkan

do
gu

Surat Perintah Penyitaan No. Pol


: Sp. Sita/93/VI/2009/Reskrim
In
A

tanggal 18 Juni 2009 dan Berita


Acara Penyitaan tanggal 18 Juni
ah

lik

2009) ;
20 1 (satu) lembar Surat Perintah
m

ub

Perjalanan Dinas Nomor : 115 /


061 / BRB/2008, tanggal 25
ka

September 2008 :
ep

a 1 (satu) lembar NOTA DINAS, Nomor : 135/432/


ah

BRB/2008, tanggal 31 Oktober 2008 ;


R

es
M

ng

55 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b 2 (dua) lembar FORMULIR PENGENDALIAN

si
SURAT – MASUK PT. PLN (PERSERO) Cabang
Barabai tanggal 11 Februari 2008;

ne
ng
c 2 (dua) lembar FORMULIR PENGENDALIAN
SURAT – MASUK PT. PLN (PERSERO) Cabang

do
gu d
Barabai tanggal 06 Oktober 2008;
2 (dua) lembar FORMULIR PENGENDALIAN

In
SURAT – MASUK PT. PLN (PERSERO) Cabang
A
Barabai tanggal 11 November 2008;
ah

e 2 (dua) berkas DAFTAR PENERTIBAN TAGIHAN

lik
SUSULAN (P2TL) mulai bulan JANUARI sampai
DESEMBER 2008;
am

ub
f 1 (satu) berkas IKHTISAR LAPORAN PIUTANG
BIAYA PENYAMBUNGAN bulan JANUARI sampai
ep
DESEMBER 2008 Unit Barabai ;
k

g 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama


ah

R
NASERI B, tanggal 08 Februari 2008 ;

si
h 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama

ne
ng

HAIRANI, tanggal 08 Februari 2008 ;


i 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama
BTS (MENARA TELEPON) PT. EXCELCOMINDO

do
gu

PRATAMA, tanggal 29 Juli 2008 ;


j 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama
In
A

H. SURIANSYAH, tanggal 27 Agustus 2008 ;


k 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama
ah

lik

HJ. ROSITA FITRIANI, SE., tanggal 17 September


2008 ;
m

ub

l 1 (satu) berkas data calon pelanggan atas nama


MUHAMMAD FADILLAH;
ka

(Disita dari H. HAIRUL SANI Bin H. MURSIDI berdasarkan Surat Perintah


ep

Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/94/VI/2009/Reskrim tanggal 18 Juni 2009 dan


ah

Berita Acara Penyitaan tanggal 18 Juni 2009);


R

21 419 (empat ratus sembilan belas)


es

pemberitahuan pemeriksaan
M

ng

56
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
langganan (daya 6 ampere/1300

si
VA (450 VA)) ;
a 42 (empat puluh dua) pemberitahuan pemeriksaan langganan (daya 10

ne
ng
ampere/2200 VA (900 VA)) ;
b Surat Perintah Tugas No. 01/I/PPTL-GAB/2008 tanggal 2 Januari

do
gu c
2008 s/d 31 Desember 2008 ;
1 (satu) berkas laporan PPTL triwulan IV tahun 2008 No. 042/074/

In
Brb/2009 tanggal 11 Februari 2008 ;
A
(Disita dari H. SAHLIAN Bin H. MAULANI berdasarkan Surat Perintah
ah

Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/99/VI/2009/Reskrim tanggal 22 Juni 2009 dan

lik
Berita Acara Penyitaan tanggal 22 Juni 2009) ;
22 1 (satu) lembar Surat Perintah
am

ub
Tugas No. 02/I/PPTL-
GAB/2008 tanggal 2 Januari
ep
2008 s/d 31 Desember 2008
k

(Disita dari TARMIDI Bin


ah

R
MASRUN SUMARTO

si
berdasarkan Surat Perintah

ne
ng

Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/100/


VI/2009/Reskrim tanggal 23
Juni 2009 dan Berita Acara

do
gu

Penyitaan tanggal 23 Juni


2009) ;
In
A

23 1 (satu) lembar Surat Perintah


Tugas No. 03/I/PPTL-
ah

lik

GAB/2008 tanggal 2 Januari


2008 s/d 31 Desember 2008
m

ub

(Disita dari DJOKO AGUS


SETIONO Bin KASERUN
ka

berdasarkan Surat Perintah


ep

Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/78/


ah

VI/2009/Reskrim tanggal 24
R

Juni 2009 dan Berita Acara


es
M

ng

57 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Penyitaan tanggal 24 Juni

si
2009) ;
24 1) Barang bukti berupa 1 (satu)

ne
ng
berkas buku harian realisasi kas
per tanggal 31 Oktober 2008

do
gu dengan data calon pelanggan
yang telah menjadi pelanggan

In
PT. PLN Cabang Barabai
A
dengan daya kedapatan denda
ah

P2TL, tarif/daya : R1/1300 VA

lik
sebanyak 46 non pelanggan;
2 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian
am

ub
realisasi kas per tanggal 03 November 2008
dengan data calon pelanggan yang telah menjadi
ep
pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan
k

daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :


ah

R
R1/1300 VA sebanyak 19 non pelanggan;

si
3 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian

ne
ng

realisasi kas per tanggal 04 November 2008


dengan data calon pelanggan yang telah menjadi
pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan

do
gu

daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :


R1/1300 VA sebanyak 116 non pelanggan dan
In
A

tarif daya R1/2200 VA sebanyak 24 non


pelanggan;
ah

lik

4 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian


realisasi kas per tanggal 06 November 2008
m

ub

dengan data calon pelanggan yang telah menjadi


pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan
ka

daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :


ep

R1/1300 VA sebanyak 43 non pelanggan dan


ah

tarif daya R1/2200 VA sebanyak 1 non


R

pelanggan;
es
M

ng

58
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian

si
realisasi kas per tanggal 07 November 2008
dengan data calon pelanggan yang telah menjadi

ne
ng
pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan
daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :

do
gu R1/1300 VA sebanyak 117 non pelanggan dan
tarif daya R1/2200 VA sebanyak 7 non

In
pelanggan;
A
6 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian
ah

realisasi kas per tanggal 04 November 2008

lik
dengan data calon pelanggan yang telah menjadi
pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan
am

ub
daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :
R1/1300 VA sebanyak 78 non pelanggan dan
ep
tarif daya R1/2200 VA sebanyak 10 non
k

pelanggan;
ah

R
(Disita dari H. AGUS RABUANSYAH Bin MUSTOFA, berdasarkan Surat

si
Perintah Penyitaan Nomor Polisi : SP.SITA/124/VIII/2009/R tanggal 07

ne
ng

Agustus 2008 dan Berita Acara tanggal 07 Agustus 2008);


25 68 (enam puluh delapan) lembar
surat – surat kekurangan tagih

do
gu

(Disita dari NARYONO, SE.,


Bin KARTO DASI berdasarkan
In
A

Surat Perintah Penyitaan No. Pol


: Sp. Sita/21/II/2011/Dit
ah

lik

Reskrim tanggal 24 Februari


2011 dan Berita Acara Penyitaan
m

ub

tanggal 24 Februari 2009) ;


Dikembalikan kepada yang berhak melalui Penuntut Umum ;
ka

5 Membebankan biaya perkara kepada Negara;


ep

Mengingat akan akta tentang permohonan kasasi No. 01 /Akta.Pid.Sus/


ah

Tipikor/2011/PN.Bjm., yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada
R

Pengadilan Negeri Banjarmasin yang menerangkan, bahwa pada tanggal 10 November


es
M

ng

59 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2011 Jaksa/ Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Barabai mengajukan permohonan

si
kasasi terhadap putusan Pengadilan Negeri tersebut ;
Memperhatikan memori kasasi tanggal 22 November 2011 dari Jaksa / Penuntut

ne
ng
Umum sebagai Pemohon Kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tindak Pidana
Korupsi pada Pengadilan Negeri Banjarmasin pada tanggal 22 November 2011 ;

do
gu Membaca surat-surat yang bersangkutan ;
Menimbang, terlebih dahulu, bahwa berdasarkan Pasal 67 KUHAP (Undang-

In
Undang No. 8 Tahun 1981) terhadap putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada
A
Pengadilan Negeri Banjarmasin tersebut tidak dapat dimintakan banding maka terhadap
ah

putusan tersebut secara langsung dapat dimintakan kasasi ;

lik
Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Negeri tersebut telah diucapkan dihadapan
Jaksa/Penuntut Umum pada tanggal 03 November 2011 dan Jaksa/Penuntut Umum
am

ub
mengajukan permohonan kasasi pada tanggal 10 November 2011 serta memori
kasasinya telah diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada
ep
Pengadilan Negeri Banjarmasin pada tanggal 22 November 2011, dengan demikian
k

permohonan kasasi beserta dengan alasan-alasannya telah diajukan dalam tenggang waktu
ah

R
dan dengan cara menurut undang-undang, oleh karena itu permohonan kasasi tersebut

si
formal dapat diterima;

ne
ng

Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi / Jaksa/


Penuntut Umum pada pokoknya sebagai berikut :
a Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Banjarmasin telah salah

do
gu

dalam menerapkan hukum atau menerapkan hukum tidak sebagaimana


mestinya, yaitu :
In
A

1 Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan


Negeri Banjarmasin dalam putusannya mempertimbangkan hal – hal sebagai
ah

lik

berikut :
• Bahwa yang dilakukan oleh Terdakwa terhadap adanya
m

ub

perhitungan besarnya denda atau tagihan susulan kepada non


pelanggan menurut Majelis Hakim merupakan suatu kebijakan
ka

pula dengan alasan bahwa terhadap pelanggan untuk menghitung


ep

denda atau ganti rugi atau tagihan susulan tidak dapat dikenakan
ah

ketentuan Surat Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) No. 068.K /


R

010/DIR/2000 tanggal 26 April 2000, karena Surat Keputusan


es
M

Direksi tersebut diperuntukkan untuk para pelanggan yang


ng

60
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
melakukan sedangkan mengenai Surat Keputusan Direksi PT.

si
PLN (Persero) No. 234/2008 tanggal 22 Juli 2008 tentang
Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) yang disahkan

ne
ng
berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Listrik dan
Pemanfaatan Energi No. 318-12/20/600.1/2008 tanggal 11 Agustus

do
gu 2008 belum dapat diberlakukan karena sebagaimana keterangan
saksi Ir. Wahidin Sitompul, MM., dan Ir. Hananto Lukito bahwa

In
A
menurut kebiasaan atau kelaziman yang berlaku di PT. PLN setiap
peraturan baru diberlakukan atau dilaksanakan setelah
ah

disosialisasikan;

lik
• Bahwa dalam pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Tindak
Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Banjarmasin menyatakan
am

ub
bahwa General Manager selaku Penyelenggara Negara maka dalam
melaksanakan kewenangannya dapat pula mengeluarkan suatu
ep
k

kebijakan dan kebijakan yang dikeluarkan oleh General Manager


ah

PT. PLN Wilayah Kalimantan Selatan – tengah merupakan


R

si
wewenang yang bersumber dari deskresi atau beleidvrijheid atau
freise ermessen ;

ne
ng

Atas pertimbangan Majelis Hakim tersebut menurut hemat kami, Majelis Hakim
telah salah dalam menerapkan hukum dalam hal menerapkan ketentuan Surat

do
Keputusan Direksi PT. PLN No. 068.K/010/DIR/2000 tanggal 26 April 2000
gu

dengan pertimbangan sebagai berikut :


• Bahwa yang dimaksud dengan deskresi atau beleidvrijheid atau
In
A

freise ermessen adalah kebebasan mengambil keputusan sendiri


dalam setiap situasi yang dihadapi (arti kata.com), dan pengertian
ah

lik

lebih luas dari deskresi menurut Zuryawan Isvandiar Zoebir adalah


kebebasan bertindak atau mengambil keputusan pada pejabat
m

ub

publik yang berwenang berdasarkan pendapat sendiri, deskresi


diperlukan sebagai pelengkap azas legalitas yaitu azas hukum yang
ka

ep

menyatakan bahwa setiap tindak atau perbuatan administarsi


Negara harus berdasarkan ketentuan Undang – Undang tetapi tidak
ah

mungkin bagi Undang – Undang untuk mangatur segala macam hal


R

es

dalam praktek kehidupan pribadi maka diperlukan kebebasan


M

bertindak;
ng

61 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa surat faksimile General Manager PT. PLN (Persero)

si
wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Nomor : 163 /
WKSKT / 2008 tanggal 26 September 2008 tentang Pengendalian

ne
ng
Pemasangan Baru (PB) untuk Penertiban Sambungan Bukan
Pelanggan, menentukan bahwa :

do
gu 1 Sambungan bukan pelanggan agar dilakukan
Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (PPTL) ;

In
A
2 Untuk proses penyambungan barunya dapat
dilayani dengan daya 450 VA dan 900 VA ;
ah

Berdasarkan surat tersebut kebijakan atau deskresi telah diambil oleh

lik
General Manager selaku Pejabat Negara yang bertanggung jawab secara
penuh terhadap operasional PLN wilayah Kalsel-Teng, dengan
am

ub
memberlakukan SK Direksi PT. PLN No. 068.K/010/DIR/2000 tanggal 26
April 2000 terhadap pelanggaran bukan pelanggan dengan melakukan
ep
k

P2TL (sebagaimana tersebut dalam poin 1 surat facsimile dimaksud) ;


• Berdasarkan wewenang dan tanggung jawab Asisten Manager
ah

si
Bagian Niaga dan Pelayanan pelanggan, yaitu :
a Merumuskan sasaran cabang berdasarkan

ne
ng

target perusahaan, mengkoordinasikan


dan mengendalikan kegiatan bidang

do
niaga, bidang distribusi dan administrasi
gu

keuangan sesuai kebijakan PT. PLN


Pusat maupun wilayah ;
In
A

b Menyusun usulan rencana anggaran


operasi dan investasi cabang untuk
ah

lik

ditindaklanjutkan kepada General


Manager sebagai rencana pelaksanaan
m

ub

tahun yang akan datang;


c Menyusun konsep kebijakan teknis
ka

ep

cabang berdasarkan program kerja


kantor wilayah sebagai bahan usulan;
ah

d Menganalisa dan mengevaluasi kinerja


es

cabang Barabai untuk menentukan


M

ng

62
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
startegi dalam mencapai kinerja yang

si
telah diterapkan oleh kantor wilayah ;
Terdakwa selaku Asisten Manager Bagian Niaga dan Pelayanan pada PT.

ne
ng
PLN (Persero) cabang Barabai tidak termasuk Penyelenggara Negara
yang mempunyai kewenangan deskresi;

do
gu • Bahwa Terdakwa dalam melaksanakan kebijakan/deskresi yang
diambil oleh General Manager sebagaimana dimaksud dalam Surat

In
A
Keputusan Direksi No. 068.K/010/DIR/2000 tanggal 26 April 2000
terhadap para pelanggan non pelanggan yang kedapatan melakukan
ah

lik
pencurian tenaga listrik melalui kegiatan P2TL, namun pada
kenyataannya Terdakwa tidak melaksanakan kebijakan yang
am

ub
diambil oleh General Manager selaku Penyelenggara Negara,
tetapi Terdakwa membuat rumusan perhitungan sendiri yang
berbeda dengan rumusan yang ditentukan oleh Keputusan Direksi
ep
k

No. 068.K/010/DIR/2000 tanggal 26 April 2000 dalam membuat


ah

tagihan susulan kepada para pelanggar non pelanggan, sehinga


R

si
menurut hemat kami Terdakwa telah melakukan tindakan yang
melebihi kewenangan yang dimilikinya dan merupakan

ne
ng

penyalahgunaan deskresi (detournement de pouvoir);

• Bahwa salah satu tindakan yang melebihi kewenangan yang

do
gu

diambil oleh Terdakwa dan bertentangan dengan kebijakan yang


telah diambil oleh General Manager PT. PLN adalah menetapkan
In
A

jenis pelanggaran dalam perhitungan biaya beban dan biaya


pemakaian di dalam Tagihan Susulan (TS) terhadap calon
ah

pelanggan/non pelanggan dimana semuanya ditetapkan dalam jenis


lik

pelanggaran golongan D serta diklasifikasi sambungan daya 450


VA, padahal saat itu Tim P2TL belum memberika Laporan
m

ub

Pemberitahuan Pemeriksaan Langganan P2TL kepada bagian


ka

loket, sehinga menyebabkan perhitungan Tagihan Susulan yang


ep

dibuat tidak sesuai dengan ketentuan yaitu :



ah

Biaya beban= 6 x 1,5 x 11.000 x 450/1000 = Rp. 44.550,-;


R

• Biaya pemakaian = 6 x 0,72 x 0,85 x 1300 x Rp. 495,- = Rp.


es

2.363.130,-;
M

Rp. 2.407.680,- ;
ng

63 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Sedangkan berdasarkan Keputusan Direksi PT. PLN (Persero)

si
Nomor : 068.K/010/DIR/2000 tentang Penertiban Pemakaian
Tenaga Listrik Tagihan Susulan dan Pemutusan Sambungan

ne
ng
Tenaga Listrik, perhitungan tagihan susulan terhadap pelanggaran
golongan D merupakan akumulasi tagihan susulan untuk

do
gu pelanggaran golongan B dan pelanggaran golongan C dengan
rumusan:

In
A
• Golongan B : 6 x 1,5 daya tersambung x beban tarif yang
bersangkutan;
ah

lik
• Golongan C : 6 x 720 jam x kVA daya tersambung x 0,85 x
harga per kWh yang tertinggi pada golongan tarif yang
am

bersangkutan sesuai tarif dasar listrik yang berlaku di PLN ;

ub
Sehingga tagihan susulan terhadap pelanggaran yang termasuk dalam
golongan D, perhitungan denda yang harus dibayarkan oleh pelanggan
ep
k

yang kedapatan menggunakan MCB terpasang 6 Ampere atau 1.300 VA


ah

sebesar :
R

si
• Biaya beban= 6 x 1,5 x 1300/1000 x Rp. 30.100,- = Rp. 352.170,-;

• Biaya pemakaian = 6 x 720 x 1300/1000 x Rp. 495,- = Rp. 2.363.130,-;

ne
ng

Rp. 2.715.300,- ;

Dan untuk pelanggan yang kedapatan menggunakan MCB terpasang 10


Ampere atau 2200 VA sebesar :

do
gu

• Biaya beban= 6 x 1,5 x 2200/1000 x Rp. 30.200,- = Rp. 597.960,-;

• Biaya pemakaian = 6 x 720 x 2200/1000 x Rp. 495,- = Rp. 3.998.810,-;


In
Rp. 4.596.770,- ;
A

• Bahwa berdasarkan Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor :


234.K/DIR/2008 tanggal 22 Juli 2008 tentang Penertiban
ah

lik

Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL), terhadap pelanggaran yang


dilakukan oleh non pelanggan wajib memberikan ganti rugi kepada
m

ub

PT. PLN Cabang Barabai dengan rumusan :


• Biaya beban = 9 x (2x daya kedapatan) x biaya beban
ka

ep

sesuai TDL ;
• Biaya pemakaian = (9 x720 jam x daya kedapatan x 0,85 x tarif
ah

tertinggi pada golongan tarif sesuai TDL yang dihitung


es

berdasarkan daya kedapatan);


M

ng

64
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Berkaitan dengan hal tersebut, Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) No.

si
234.K/DIR/2008 tanggal 22 Juli 2008 seharusnya sudah diberlakukan
karena Keputusan Direksi tersebut telah di sahkan oleh Direktur Jenderal

ne
ng
Listrik dan Pemanfaatan Energi dengan Keputusan No.
318-12/20/600.1/2008 tanggal 11 Agustus 2008, yang berarti keputusan

do
gu tersebut sudah berlaku bagi seluruh pemangku kepentingan di PT. PLN
dan semua orang yang bekerja dalam PT. PLN dianggap mengetahui tanpa

In
harus disosialisasikan (teori fiksi hukum) seperti kebiasaan yang terjadi
A
dalam PT. PLN yang kemudian dijadikan pertimbangan oleh Majelis
ah

Hakim, karena itu kebiasaan/kelaziman tidak bisa mengesampingkan daya

lik
berlakunya ketentuan yang sudah secara tegas diatur dalam ketentuan
tertulis (vide Keputusan Direktur Jenderal Listrik dan Pemanfaatan Energi
am

ub
No. 318-12/20/600.1/2008 tanggal 11 Agustus 2008);
1 Bahwa dalam mempertimbangkan keterangan ahli yaitu Prof. Dr. Samsul
ep
Wahidin, SH., MS., yang menyatakan pendapatnya keputusan yang dibuat
k

oleh PT. PLN merupakan kebijakan administrasi dan kebijakan tersebut


ah

R
merupakan refleksi atau penjabaran dari sebuah aturan undang – undang dan

si
apabila adanya salah dalam mengartikan kebijakan yang mengakibatkan

ne
ng

pelanggaran maka sanksinya adalah hukuman administrasi;


Terhadap pertimbangan Majelis Hakim tersebut menurut hemat kami, Majelis
Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Banjarmasin

do
gu

hanya mengambil sebagian saja pendapat ahli yang terungkap dalam


persidangan, tidak mempertimbangkan pendapat yang menyatakan bahwa
In
A

“apabila terhadap pelanggaran administrasi (maal administrasi) perbuatan


tersebut memenuhi unsur – unsur tindak pidana maka harus diuji secara
ah

lik

pidana” ;
b Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Banjarmasin lalai
m

ub

memenuhi syarat – syarat yang diwajibkan oleh peraturan perundang –


undangan yang mengancam kelalaian itu dengan batalnya putusan yang
ka

ep

bersangkutan (vide Pasal 30 ayat (1) huruf f UU RI No. 4 Tahun 2004


tentang Mahkamah Agung Republik Indonesia) ;
ah

• Bahwa Majelis Hakim dalam memuat putusan ini tidak dibuat


R

es

sebagaiman ketentuan dalam Pasal 197 ayat (1) huruf d KUHAP;


M

ng

65 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa dalam Pasal 197 ayat (1) huruf d KUHAP menyatakan “pertimbangan

si
yng disusun secara ringkas mengenai fakta dan keadaan, beserta alat
pembuktian yang diperoleh dari pemeriksaan di sidang yang menjadi dasar

ne
ng
penentuan kesalahan Terdakwa”
Setelah kami mempelajari putusan 02/Pid.Sus/Tipikor/2011/PN.Bjm., tanggal

do
gu 03 November 2011, kami berpendapat Majelis Hakim dalam putusannya tidak
mempertimbangkan keterangan saksi – saksi baik saksi fakta maupun ahli yang

In
A
diajukan oleh Penuntut Umum maupun Terdakwa secara utuh dan hanya
mengambil sebagian sehingga fakta yang terungkap di dalam persidangan
ah

lik
kemudian tertuang dalam putusan menjadi tidak seimbang ;
• Bahwa dalam putusan tersebut terdapat ketidaksingkronan antara fakta
am

hukum dengan fakta yuridis yang mengakibatkan pertimbangan yang

ub
diambil oleh Majelis Hakim menjadi berbeda dan tidak valid antara
lain:
ep
k

• Dalam membuat pertimbangan fakta yuridis Majelis Hakim tidak


ah

mempertimbangkan keterangan ahli, khususnya ahli kelistrikan Ir.


R

si
Ridwan Dumroh dan saksi ahli pidana Mispansyah, SH., MH (vide
halaman 539) ;

ne
ng

• Majelis Hakim dalam pertimbangan menyatakan terbuktinya perbuatan


Terdakwa akan tetapi perbuatan tersebut bukanlah merupakan suatu

do
gu

tindak pidana, hal tersebut tidak didasari dengan pertimbangan –


pertimbangan pembuktian unsur – unsur baik terhadap dakwaan
Primair maupun dakwaan Subsidair sehingga mengakibatkan
In
A

terjadinya ketidakjelasan dakwaan Penuntut Umum yang mana


menurut Majelis Hakim terbukti tapi bukan merupakan suatu tindak
ah

lik

pidana ;
• Bahwa fakta hukum yang tertuang dalam putusan merupakan suatu
m

ub

yang diyakini benar adanya berdasarkan alat bukti berupa keterangan


saksi, ahli, surat, petunjuk dan keterangan Terdakwa tetapi dalam
ka

ep

putusan tersebut Majelis Hakim tidak konsisten sehingga


menggunakan fakta hukum menjadi uraian dalam unsur
ah

menyalahgunakan kewenangan, padahal menurut Majelis Hakim unsur


R

es

tersebut tidak terbukti ;


M

ng

66
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Unsur Kerugian Negara :

si
Dalam pertimbangan Majelis tidak sependapat dengan cara perhitungan ahli yang
menentukan kerugian Negara seperti tersebut di atas dengan alasan sebagai berikut :

ne
ng
Pertama : Berita acara Tagihan Susulan yang dibuat oleh Tim P2TL tidak
berdasarkan pada fakta di lapangan, melainkan pada data – data yang

do
gu dikumpulkan di Kantor DPC AKLI Benua Enam, data mana berasal dari temuan para
instalatir yang melakukan pemasangan listrik di masyarakat. Dari data – data tersebut

In
A
tidak jelas berapa muatan kapasitas daya yang terpasang di rumah non pelanggan
yang melakukan pelanggaran. Sehingga apabila Berita Acara Tagihan Susulan yang
ah

lik
dibuat oleh Tim P2TL tersebut dijadikan sebagai dasar atau patokan untuk
menentukan adanya kekurangan pembayaran ganti oleh non pelanggan tidaklah benar
am

ub
sama sekali;
Kedua : Ketentuan yang digunakan sebagai dasar untuk menghitung nilai besarnya
tagihan susulan atau ganti rugi atau Keputusan Direksi PT. PLN No. 068K/010/
ep
k

DIR/2000 dan No. 234 K/DIR/2008 tidak benar. Karena ketika tagihan susulan atau
ah

ganti rugi tersebut ditagih oleh Kasir yang menandatangani perhitungan tersebut
R

si
adalah Terdakwa dan apabila kita teliti secara nyata terlihat apabila pada saat itu ada

kevakuman peraturan, dimana pada satu segi Keputusan Direksi No. 068 K/010/

ne
ng

DIR/2000 tidak dapat diberlakukan karena ketentuan tersebut hanya berlaku untuk
pelanggan yang melakukan pelanggaran, sedangkan saat itu yang akan ditagihkan

do
gu

ganti ruginya adalah non pelanggan. Pada segi keputusan No. 234 K.DIR/2008
belum dapat diterapkan karena belum disosialisasikan. Sesuai dengan kebiasaan yang
In
A

berlaku di lingkungan PT. PLN setiap peraturan yang dikeluarkan oleh PT. PLN
sendiri berlakunya setelah ada sosialisasi. Hal ini sesuai dengan keterangan saksi Ir.
ah

lik

WAHIDIN SITOMPUL, MM., dan saksi Ir. HANANTO LUKITO ;


Namun demikian apabila dilihat pada kenyataannya para instansi telah memasang
listrik di rumah – rumah non pelanggan dengan daya 450 VA dan 900 VA sesuai
m

ub

dengan petunjuk surat No. 163/WKSKT/2008 dan jika hal ini dianggap sebagai daya
ka

kedapatan yang sebenarnya terjadi di lapangan. Sementara itu Berita Acara Tagihan
ep

Susulan yang dibuat oleh Tim P2TL yang diketuai oleh saksi H. SAHLIAN
ah

mencantumkan masing – masing daya kedapatam adalah 6 (enam) Ampere atau 1300
R

VA dan 10 (sepuluh) Ampere atau 220 VA dan ini adalah hasil arahan Terdakwa
es

sendiri, maka dengan demikian terjadi kelebihan besarnya tagihan susulan atau ganti
M

ng

67 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
rugi terhadap non pelanggan. Hal ini berarti PT. PLN justru diuntungkan oleh

si
perbuatan Terdakwa. Sekalipun di dalam perhitungannya terdapat pengurangan yakni
pada hitungan tagihan biaya beban, dari daya kedapatan 1300 VA menjadi 450 VA

ne
ng
tetap saja PT. PLN masih diuntungkan juga. Dalam hal ini masyarakat pun tidak
ada dirugikan dengan adanya penagihan susulan atau ganti rugi yang dilakukan oleh

do
gu PT. PLN, karena masyarakat itu sendiri marasa terlayani (bisa memasang aliran listrik
kembali) ;

In
A
Atas pertimbangan tersebut kami berpendapat bahwa Majelis Hakim telah salah
dalam hal cara mengadili tidak dilaksanakan menurut ketentuan Undang – Undang
ah

lik
yaitu :
• Bahwa perhitungan yang dilakukan oleh BPKP berdasarkan dengan
am

ub
dokumen – dokumen berupa rumusan perhitungan yang terdapat pada
Keputusan Direksi No. 68.K/010/DIR/2000 dan No. 234.K/DIR/2008
berupa jumlah tagihan susulan dan ganti rugi yang seharusnya ditagih
ep
k

oleh PT. PLN dalam hal ini Terdakwa dengan rumusan yang dibuat
ah

oleh Terdakwa yang mengakibatkan terjadinya perbedaan dalam


R

si
jumlah tagihan susulan dan ganti rugi, jadi BPKP tidak hanya semata –
mata menggunakan Berita Acara Tagihan Susulan yang dibuat oleh

ne
ng

Tim P2TL dan menurut Majelis Hakim keliru untuk dijadikan dasar
perhitungan (vide Laporan Hasil Perhitungan oleh BPKP Prov. Kalsel-

do
gu

teng) ;
• Bahwa perhitungan yang dilakukan oleh BPKP hanya berupa Laporan
Perhitungan Keuangan Negara bukan audit investigative yang
In
A

mengharuskan ahli dalam hal ini BPKP melakukan perhitungan di


lapangan sehingga ahli hanya mempelajari dan menghitung data – data
ah

lik

yang diberikan oleh Penyidik, sedangkan metode yang digunakan oleh


BPKP dalam melakukan perhitungan kerugian keuangan negara
m

ub

sebagai berikut:
a Mempelajari peraturan – peraturan dan kebijakan yang terkait dengan
ka

ep

pelaksanaan Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) dan


besarnya ganti rugi bagi bukan pelanggan ;
ah

b Mereviu dokumen – dokumen dan Berita Acara Pemeriksaan Penyidik


R

es

mengenai Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) dan besarnya


M

ng

68
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tagihan susulan/ganti rugi bagi bukan pelanggan pada PT. PLN

si
(Persero) Cabang Barabai ;
c Meyakini jumlah dana tagihan susulan / ganti rugi bagi bukan

ne
ng
pelanggan yang telah ditagih dan diterima oleh PT. PLN (Persero)
Cabang Barabai ;

do
gu d Membandingkan jumlah dana tagihan susulan/ganti rugi bukan
pelanggan yang telah ditagih dan diterima PT. PLN (Persero) Cabang

In
Barabai dengan ketentuan yang berlaku ;
A
• Seharusnya Majelis Hakim memandang perbuatan Terdakwa yang
ah

menggunakan kesempatan karena ketiadaan peraturan pada PT. PLN

lik
Barabai sebagai modus yang dilakukan oleh Terdakwa untuk
memberikan keuntungan bagi instalatir pada DPC AKLI, karena
am

ub
kewenangan Terdakwa tidak dapat melakukan deskresi seharusnya
Terdakwa tidak mengambil tindakan untuk menyikapi adanya non
ep
k

pelanggan yang melakukan pelanggaran, karena seharusnya Terdakwa


memerintahkan agar listrik pada pelanggar non pelanggan untuk
ah

R
diputus sebagaimana ketentuan yang ada dalam PT. PLN atau

si
Terdakwa menjalankan deskresi yang telah dibuat oleh General

ne
ng

Manager PT. PLN wilayah Kalsel-Teng ;


• Menanggapi tentang PT. PLN dan masyarakat yang diuntungkan atas

do
perbuatan Terdakwa, kami berpendapat seharusnya Majelis Hakim
gu

lebih jeli dalam mempertimbangkan perhitungan yang dibuat oleh


Terdakwa dengan rumusan yang dimiliki oleh PT. PLN karena
In
A

perbedaan perhitungan berupa kekurangan tagihan telah


mengakibatkan kerugian bagi PT. PLN, Terdakwa telah
ah

lik

memerintahkan kepada saksi Maria Ulfah agar perhitungan biaya


beban dan biaya pemakaian di dalam Tagihan Susulan (TS) terhadap
m

ub

calon pelanggan/non pelanggan yang melakukan pelanggaran semua


dimasukkan dalam kategori pelanggan berdasarkan Keputusan Direksi
ka

PT. PLN (Persero) Nomor : 68.K/010/DIR/2000 dan melakukan jenis


ep

pelanggaran golongan D serta klarifikasi sambungan daya 450 VA,


ah

padahal saat itu Tim P2TL belum memberikan Laporan Pemberitahuan


R

Pemeriksaan Langganan P2TL kepada bagian loket, sehingga


es
M

ng

69 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menyebabkan perhitungan Tagihan Susulan yang dibuat tidak sesuai

si
dengan ketentuan, yaitu :

ne
Biaya beban = 6 x 1,5 x 11.000 x 450/1000 = Rp. 44.550,-;

ng
• Biaya pemakaian = 6 x 0,72 x 0,85 x 1300 x Rp. 495,- = Rp. 2.363.130,-;
Rp. 2.407.680,- ;

do
Apabila Terdakwa telah memerintahkan kepada saksi Maria Ulfah untuk
gu menjadikan pelanggar non pelanggan menjadi pelanggan seharusnya
perhitungan denda yang harus dibayarkan oleh pelanggan yang kedapatan

In
A
menggunakan MCB terpasang 6 Ampere atau 1.300 VA sebesar :
• Biaya beban = 6 x 1,5 x 1300/1000 x Rp. 30.100,- = Rp. 352.170,-;
ah

lik
• Biaya pemakaian = 6 x 720 x 1300/1000 x Rp. 495,- = Rp. 2.363.130,-;
Rp. 2.715.300,- ;

Dan untuk pelanggan yang kedapatan menggunakan MCB terpasang 10 Ampere


am

ub
atau 220 VA sebesar :
• Biaya beban = 6 x 1,5 x 2200/1000 x Rp. 30.200,- = Rp. 597.960,-;
ep

k

Biaya pemakaian = 6 x 720 x 2200/1000 x Rp. 495,- = Rp. 3.998.810,-;


Rp. 4.596.770,- ;
ah

Sehingga menurut kami Terdakwa yang telah melakukan perhitungan yang


R

si
tidak sesuai dengan ketentuan PT. PLN karena telah merugikan keuangan
Negara dalam hal ini PT. PLN sejumlah Rp. 271.339.710,- dan telah

ne
ng

menguntungkan instalatir DPC AKLI Benua Enam sebagai pelaksana di


lapangan dari program P2TL ini ;

do
gu

Meskipun menurut Majelis Hakim masyarakat diuntungkan atas perbuatan


Terdakwa kami berpendapat Majelis Hakim seharusnya bersikap lebih arif
In
karena untuk memberikan pelayanan yang baik terhadap masyarakat harus
A

berbarengan dengan perbuatan yang tidak merugikan keuangan Negara ;


ah

• Unsur “menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang


lik

ada padanya karena jabatan atau kedudukan” ;


Menimbang, bahwa menurut hemat Majelis pendapat Jaksa Penuntut Umum tersebut
m

ub

telah keliru oleh karena :


ka

a Perintah secara lisan dari Terdakwa kepada Tim P2TL adalah


ep

perintah yang tidak ada dasar kewenangannya. Tidak ada hubungan


hirarkhis antara Terdakwa dengan Tim P2TL. Tim P2TL secara
ah

hirarkis berada di bawah Asisten Manager Bidang Distribusi yang


es

diketuai oleh saksi H. RIZALI HADI ;


M

ng

70
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b Terdakwa bukan atasan dari Tim P2TL, karena pada saat itu yang

si
menjadi Pejabat Harian mewakili Manager adalah saksi H. RIZALI
HADI karena pada saat itu saksi SIMON TINTING selaku Manager

ne
ng
PT. PLN Cabang Barabai sedang tidak berada di tempat ;
Atas pertimbangan tersebut di atas menurut pendapat kami Majelis Hakim telah salah

do
gu menafsirkan pengertian menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang
ada padanya karena jabatan atau kedudukan terhadap perbuatan yang telah dilakukan

In
Terdakwa. Seharusnya Majelis Hakim mempertimbangkan perbuatan Terdakwa yang
A
telah melebihi batas kewenangan yang dimilikinya sebagai Asisten Manager Bidang
ah

Niaga dan Pelayanan Pelanggan, karena baik secara hirarkis maupun kepegawaian

lik
Terdakwa tidak memiliki kewenangan untuk memberikan perintah kepada Tim P2TL
tetapi Terdakwa justru memberikan perintah kepada Tim P2TL sehingga
am

ub
mengakibatkan perintah yang diberikan kepada Tim P2TL keliru dan menimbulkan
kerugian bagi PT. PLN Barabai ;
ep
Menimbang, bahwa atas alasan-alasan tersebut Mahkamah Agung berpendapat :
k

Bahwa alasan-alasan kasasi Jaksa Penuntut Umum dapat dibenarkan karena Judex
ah

R
Facti telah salah menerapkan hukum atau tidak menerapkan hukum sebagaimana mestinya,

si
dengan alasan sebagai berikut :

ne
ng

a Terdakwa selaku Asisten Manager Bagian Niaga dan Pelayanan


Pelanggan PT. PLN Cabang Barabai tidak dalam kapasitas sebagai
pengambil kebijakan;

do
gu

b Terdakwa sebagai Asisten Manager seharusnya tinggal


melaksanakan kebijakan – kebijakan yang telah diambil oleh
In
A

Manager ;
c Terdakwa menyimpangi surat facsimile General Manager PT. PLN
ah

lik

wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah tanggal 26


September 2008 tentang pengendalian pemasangan baru untuk
m

ub

penertiban sambungan bukan pelanggan, surat facsimile tanggal 11


Februari 2008 perihal penghentian sementara pasang baru dan
ka

tambah daya dan facsimile tanggal 16 November 2008 tentang


ep

pasang baru/tambah daya/multiguna ditutup;


ah

d Diskresi hanya dapat dibenarkan dalam batas – batas tertentu dan


R

oleh pejabat – pejabat tertentu misalnya manakala tidak ditemui


es
M

ng

71 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
peraturan yang mengatur dan pada gilirannya tetap harus

si
dipertanggungjawabkan oleh yang bersangkutan;
Dengan demikian, perbuatan Terdakwa telah memenuhi unsur – unsur delik termuat

ne
ng
dalam Pasal 3 jo. Pasal 18 Undang – Undang No. 31 Tahun 1999 jo. Undang – Undang No.
20 Tahun 2001 jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP, sebagaimana dakwaan Subsidair Jaksa/

do
gu
Penuntut Umum;
Menimbang, bahwa pada Terdakwa tidak didapati adanya alasan pembenar yang

In
dapat menghapus sifat melawan hukumnya perbuatan dan tidak pula terdapat alasan
A
pemaaf yang dapat menghapus kesalahan, sehingga Terdakwa harus dinyatakan bersalah
ah

serta dipidana setimpal dengan perbuatannya;

lik
Menimbang, bahwa sebelum Terdakwa dijatuhi pidana, patut dipertimbangkan hal-
hal yang memberatkan dan meringankan, sebagai berikut :
am

ub
Hal-hal yang memberatkan :
• Perbuatan yang dilakukan Terdakwa tidak sejalan dan melemahkan program
ep
k

pemerintah dalam pemberantasan korupsi ;


Hal-hal yang meringankan :
ah

R
• Terdakwa belum pernah dihukum ;

si
• Terdakwa Pegawai PLN Cab. Barabai aktif yang masih dibutuhkan

ne
ng

tenaganya;
• Terdakwa telah mengembalikan kerugian Negara ;

do
gu

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas Mahkamah Agung


berpendapat, bahwa permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi/Jaksa/Penuntut Umum
tersebut dapat dikabulkan, dan putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan
In
A

Negeri Banjarmasin Nomor : 02 / Pid.Sus / Tipikor/ 2011 / PN.Bjm., tanggal 03 November


2011, tidak dapat dipertahankan lagi, oleh karena itu harus dibatalkan dan Mahkamah
ah

lik

Agung akan mengadili sendiri perkara tersebut seperti tertera di bawah ini;
Menimbang, bahwa oleh karena permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi / Jaksa /
m

ub

Penuntut Umum dikabulkan dan Terdakwa dinyatakan bersalah serta dipidana, maka
Terdakwa harus dibebani untuk membayar biaya perkara pada semua tingkat peradilan dan
ka

ep

pada tingkat kasasi ini ;


Memperhatikan Pasal 3 jo. Pasal 18 Undang – Undang No. 31 Tahun 1999 jo.
ah

Undang – Undang No. 20 Tahun 2001 jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP, Undang-Undang No. 48
R

Tahun 2009, Undang-Undang No. 8 Tahun 1981, Undang-Undang No. 14 Tahun 1985
es
M

sebagaimana yang telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang No. 5 Tahun 2004
ng

72
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan perubahan kedua dengan Undang-Undang No. 3 Tahun 2009 serta peraturan

si
perundang-undangan lain yang bersangkutan;
MENGADILI:

ne
ng
Mengabulkan permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi / JAKSA / PENUNTUT
UMUM PADA KEJAKSAAN NEGERI BARABAI tersebut;

do
gu Membatalkan putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan
Negeri Banjarmasin Nomor : 02 / Pid.Sus / Tipikor/ 2011 / PN.Bjm., tanggal 03 November

In
2011;
A
MENGADILI SENDIRI
ah

1 Menyatakan Terdakwa Naryono, SE., Bin Karto Dasi tidak terbukti secara sah dan

lik
meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan Jaksa/
Penuntut Umum dalam dakwaan Primair ;
am

ub
2 Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari dakwaan Primair tersebut ;
3 Menyatakan Terdakwa Naryono, SE., Bin Karto Dasi tersebut telah terbukti secara sah
ep
dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi yang dilakukan secara
k

berlanjut ;
ah

R
4 Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1

si
(satu) tahun dan pidana denda sebesar Rp.50.000.000,- (lima puluh juta rupiah), dengan

ne
ng

ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan
selama 3 (tiga) bulan ;

do
5 Menetapkan lamanya Terdakwa berada dalam tahanan sebelum putusan ini mempunyai
gu

kekuatan hukum tetap, dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;


6 Menetapkan barang bukti berupa :
In
A

1 15 (lima belas) lembar kuitansi


dari PT. PLN Barabai dan 1
ah

lik

(satu) lembar data survey (disita


dari SA’ADILLAH Als.
m

ub

DILLAH Bin ACHMAD


SYARWANI berdasarkan Surat
ka

Perintah Penyitaan No. Pol : Sp.


ep

Sita/43/IV/2009/Reskrim
ah

tanggal 22 April 2009 dan Berita


R

Acara Penyitaan tanggal 22


es
M

April 2009) ;
ng

73 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2 1 (satu) buah buku daftar hadir

si
kegiatan DPC AKLI Benua
Enam dan 9 (sembilan) lembar

ne
ng
kuitansi dari PT. PLN Barabai
(disita dari Zainal ARIFIN Als.

do
gu ZAINAL Bin SOFYANI HS
berdasarkan Surat Perintah

In
Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/44/
A
IV/2009/Reskrim tanggal 23
ah

April 2009 dan Berita Acara

lik
Penyitaan tanggal 23 April
2009);
am

ub
3 1 (satu) lembar kwitansi untuk
pembayaran pemasangan listrik
ep
dan biaya penyambungan ke
k

PLN (kwh) meter yang sudah


ah

R
diterima dari HAMIDAH

si
sebesar Rp. 6.000.000,- (enam

ne
ng

juta rupiah) oleh H. SUPIANI


tanggal 27 Oktober 2008 (disita
dari HAMIDAH Binti

do
gu

AMBRAN berdasarkan Surat


Perintah Penyitaan No. Pol :
In
A

Sp.Sita / 45 / IV/2009/Reskrim
tanggal 23 April 2009 dan Berita
ah

lik

Acara Penyitaan tanggal 23


April 2009) ;
m

ub

4 41 (empat puluh satu) lembar


kwitansi dari PT. PLN Barabai
ka

(disita dari ACHMAD YAZID


ep

Als YAZID Bin M. YUSUF


ah

berdasarkan Surat Perintah


R

Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/46/


es

IV/2009/Reskrim tanggal 27
M

ng

74
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
April 2009 dan Berita Acara

si
Penyitaan tanggal 27 April
2009);

ne
ng
5 29 (dua puluh sembilan) lembar
kwitansi dari PT. PLN Barabai

do
gu (disita dari H. ISMAIL Bin HM.
GAZALI berdasarkan Surat

In
Perintah Penyitaan No. Pol :
A
Sp.Sita/47/IV/2009/Reskrim
ah

tanggal 28 April 2009 dan Berita

lik
Acara Penyitaan tanggal 28
April 2009);
am

ub
6 20 (dua puluh) lembar kwitansi
dari PT. PLN Barabai (disita dari
ep
MULKANI Als IMUL Bin M.
k

SADIN berdasarkan Surat


ah

R
Perintah Penyitaan No. Pol :

si
Sp.Sita/48/IV/2009/Reskrim

ne
ng

tanggal 28 April 2009 dan Berita


Acara Penyitaan tanggal 28
April 2009);

do
gu

7 24 (dua puluh empat) lembar


kwitansi dari PT. PLN Barabai
In
A

(disita dari HASDIANTO Als


HASDI Bion HASAN
ah

lik

berdasarkan Surat Perintah


Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/50/
m

ub

IV/2009/Reskrim tanggal 29
April 2009 dan Berita Acara
ka

Penyitaan tanggal 29 April


ep

2009);
ah

8 36 (tiga puluh enam) lembar


R

kwitansi dari PT. PLN Barabai


es

(disita dari SURIANSYAH Als


M

ng

75 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ANCAH H.M. USMAN

si
berdasarkan Surat Perintah
Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/52/

ne
ng
IV/2009/Reskrim tanggal 30
April 2009 dan Berita Acara

do
gu Penyitaan
2009);
tanggal 30 April

In
9 28 (dua puluh delapan) lembar
A
kwitansi dari PT. PLN Barabai
ah

dan 1 (satu) lembar data survey

lik
an. RAMLIANSYAH (disita
dari NANANG KHAIRUDIN
am

ub
Bin SABERI berdasarkan Surat
Perintah Penyitaan No. Pol :
ep
Sp.Sita/53/I-V/2009/Reskrim
k

tanggal 04 Mei 2009 dan Berita


ah

R
Acara Penyitaan tanggal 04 Mei

si
2009);

ne
ng

10 10 (sepuluh) lembar kwitansi


dari PT. PLN Barabai dan 1
(satu) lembar surat jaminan

do
gu

instalasi listrik dan asuransi


kecelakaan diri an. SABERAN
In
A

(disita dari H. MOCH. MUNIF


Bin ISRO berdasarkan Surat
ah

lik

Perintah Penyitaan No. Pol :


Sp.Sita/57/V/2009/Reskrim
m

ub

tanggal 06 Mei 2009 dan Berita


Acara Penyitaan tanggal 06 Mei
ka

2009);
ep

11 29 (dua puluh sembilan) lembar


ah

kwitansi dari PT. PLN Barabai


R

(disita dari H. MARJUKI, S.Sos


es

Als. MARJUKI Bin


M

ng

76
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
DARMANSYAH berdasarkan

si
Surat Perintah Penyitaan No. Pol
: Sp.Sita/60/V/2009/Reskrim

ne
ng
tanggal 15 Mei 2009 dan Berita
Acara Penyitaan tanggal 15 Mei

do
gu 2009);
12 77 (tujuh puluh tujuh) lembar

In
kwitansi dari PT. PLN Barabai
A
(disita dari H. ARBANSYAH
ah

Als. H. ABAN Bin BUGAL

lik
berdasarkan Surat Perintah
Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/61/
am

ub
V/2009/Reskrim tanggal 15 Mei
2009 dan Berita Acara Penyitaan
ep
tanggal 15 Mei 2009);
k

13 20 (dua puluh) lembar kwitansi


ah

R
dari PT. PLN Barabai (disita dari

si
RUSDHY EFFENDI Bin H.

ne
ng

ABDUL MUTALIB
berdasarkan Surat Perintah
Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/63/

do
gu

V/2009/Reskrim tanggal 18 Mei


2009 dan Berita Acara Penyitaan
In
A

tanggal 18 Mei 2009);


14 – 1 (satu) lembar surat
ah

lik

Nomor : 035/07/W.KSKT/2008,
tanggal 16 Januari 2008, perihal
m

ub

pengendalian beban puncak


Cabang Banjarmasin, Cabang
ka

Barabai, Cabang Kota Baru,


ep

Cabang Palangkaraya, Cabang


ah

Kuala Kapuas yang


R

ditandatangani oleh General


es
M

ng

77 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Manager atas nama Ir. ARI

si
AGUS SALIM, MM ;
• 1 (satu) lembar surat Nomor : 038/FAC/GM WKSKT/2008, tanggal 11

ne
ng
Februari 2008, sifat : Segera, perihal Penghentian Sementara PB/TD
yang dikeluarkan PT. PLN (Persero) Wilayah KALSEL-TENG dan

do
gu ditujukan kepada Cabang Banjarmasin, Cabang Barabai, Cabang Kota
Baru, Cabang Palangkaraya, Cabang Kuala Kapuas yang

In
A
ditandatangani oleh General Manager atas nama Ir. ARI AGUS
SALIM, MM ;
ah

lik
1 (satu) lembar surat Nomor : 163/WKSKT/2008, tanggal 26
September 2008, perihal pengendalian PB untuk penertiban
sambungan bukan pelanggan yang dikeluarkan oleh PT. PLN (Persero)
am

ub
Wilayah KALSEL-TENG dan ditujukan kepada PT. PLN Wilayah
KSKT cabang : Banjarmasin, Palangkaraya, Barabai, Kota Baru, Kuala
ep
k

Kapuas dan ditandatangani oleh General Manager atas nama Ir.


ah

WAHIDIN SITOMPUL, MM ;
R

si
• 1 (satu) lembar surat Nomor : 441/161/WKSKT/2008, tanggal 10
November 2008, sifat : Segera, perihal : pasang baru/tambah daya/

ne
ng

multiguna ditutup yang dikeluarkan oleh PT. PLN (Persero) Wilayah


KALSEL-TENG dan ditujukan kepada PT. PLN Wilayah cabang :

do
gu

Banjarmasin, Palangkaraya, Barabai, Kota Baru, Kuala Kapuas dan


ditandatangani oleh General Manager atas nama Ir. WAHIDIN
SITOMPUL, MM ;
In
A

(Disita dari Ir. WAHIDIN SITOMPUL, MM., Bin TUMINDAK SITOMPUL


berdasarkan Surat Penyitaan Nomor Polisi : SP.SITA / 65 / u / 2009 / Reskrim
ah

lik

tanggal 20 Mei 2009 dan Berita Acara Penyitaan tanggal 20 Mei 2009) ;
15 - 1 (satu) lembar surat
m

ub

Nomor : 114/540/BRB/2008,
ka

tanggal 04 November 2008,


ep

lampiran 1 (satu) berkas sifat


ah

sangat segera, perihal LKU


es

bulan Oktober tahun 2008 dan


M

ng

78
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berkas pendukungnya dan

si
ditujukan kepada MANAGER

ne
ng
KEUANGAN PT. PLN

(PERSERO) WKSKT

do
gu BANJARBARU yang

ditandatangani oleh PH.

In
A
MANAGER atas nama H.
ah

lik
AGUS RABUANSYAH;

• 1 (satu) lembar surat Nomor : 125/540/BRB/2008, tanggal 21


am

ub
November 2008, lampiran 1 (satu) berkas sifat sangat segera,

perihal LKU bulan November tahun 2008 dan berkas


ep
k

pendukungnya dan ditujukan kepada MANAGER


ah

R
KEUANGAN PT. PLN (PERSERO) WKSKT

si
BANJARBARU yang ditandatangani oleh PH. MANAGER

ne
ng

atas nama SIMON TINTING, SP;

do
• 1 (satu) lembar surat Nomor : 130/540/BRB/2008, tanggal 03
gu

Desember 2008, lampiran 1 (satu) berkas sifat sangat segera,


perihal LKU bulan November tahun 2008 dan berkas
In
A

pendukungnya dan ditujukan kepada MANAGER


KEUANGAN PT. PLN (PERSERO) WKSKT
ah

lik

BANJARBARU yang ditandatangani oleh PH. MANAGER


atas nama SIMON TINTING, SP;
m

ub

(Disita dari Drs. BURHANUDIN Bin M. MURADDAH berdasarkan Surat


Penyitaan Nomor : SP.SITA/66/V/2009/Reskrim tanggal 20 September 2009
ka

dan Berita Acara Penyitaan tanggal 20 September 2009);


ep

16 47 (empat puluh tujuh) lembar


ah

kuitansi dari PT. PLN Barabai


R

(disita dari HASLIANSYAH


es
M

Als. HASLI Bin HASAN


ng

79 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berdasarkan Surat Perintah

si
Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/71/
V/2009/Reskrim tanggal 25 Mei

ne
ng
2009 dan Berita Acara Penyitaan
tanggal 25 Mei 2009) ;

do
gu 17 15 (lima belas) lembar kuitansi
dari PT. PLN Barabai (disita dari

In
ABDUL RAHMAN Als.
A
RAHMAN Bin MOCH YASIN
ah

berdasarkan Surat Perintah

lik
Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/72/
V/2009/Reskrim tanggal 26 Mei
am

ub
2009 dan Berita Acara Penyitaan
tanggal 26 Mei 2009) ;
ep
18 20 (dua puluh) lembar kuitansi
k

dari PT. PLN Barabai (disita dari


ah

R
RANI Bin SURIANSYAH

si
berdasarkan Surat Perintah

ne
ng

Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/78/


V/2009/Reskrim tanggal 28 Mei
2009 dan Berita Acara Penyitaan

do
gu

tanggal 28 Mei 2009) ;


19 419 (empat ratus sembilan belas)
In
A

berkas data calon pelanggan


yang telah menjadi pelanggan
ah

lik

PT. PLN Barabai (450 VA) dan


42 (empat puluh dua) berkas
m

ub

data calon pelanggan yang telah


menjadi pelanggan PT. PLN
ka

Barabai (900 VA). (Disita dari


ep

MARIA ULFAH Binti


ah

ASIKINNOOR berdasarkan
R

Surat Perintah Penyitaan No. Pol


es

: Sp. Sita/93/VI/2009/Reskrim
M

ng

80
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 18 Juni 2009 dan Berita

si
Acara Penyitaan tanggal 18 Juni
2009) ;

ne
ng
20 1 (satu) lembar Surat Perintah
Perjalanan Dinas Nomor : 115 /

do
gu 061 / BRB/2008, tanggal 25
September 2008 :

In
a 1 (satu) lembar NOTA DINAS, Nomor : 135/432/
A
BRB/2008, tanggal 31 Oktober 2008 ;
ah

lik
b 2 (dua) lembar FORMULIR PENGENDALIAN

SURAT – MASUK PT. PLN (PERSERO) Cabang


am

ub
Barabai tanggal 11 Februari 2008;
ep
c 2 (dua) lembar FORMULIR PENGENDALIAN
k

SURAT – MASUK PT. PLN (PERSERO) Cabang


ah

si
Barabai tanggal 06 Oktober 2008;

d 2 (dua) lembar FORMULIR PENGENDALIAN

ne
ng

SURAT – MASUK PT. PLN (PERSERO) Cabang

do
gu

Barabai tanggal 11 November 2008;

e 2 (dua) berkas DAFTAR PENERTIBAN TAGIHAN


In
A

SUSULAN (P2TL) mulai bulan JANUARI sampai

DESEMBER 2008;
ah

lik

f 1 (satu) berkas IKHTISAR LAPORAN PIUTANG


m

ub

BIAYA PENYAMBUNGAN bulan JANUARI sampai

DESEMBER 2008 Unit Barabai ;


ka

ep

g 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama


ah

NASERI B, tanggal 08 Februari 2008 ;


R

es
M

ng

81 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
h 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama

si
HAIRANI, tanggal 08 Februari 2008 ;

ne
ng
i 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama

BTS (MENARA TELEPON) PT. EXCELCOMINDO

do
gu PRATAMA, tanggal 29 Juli 2008 ;

j 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama

In
A
H. SURIANSYAH, tanggal 27 Agustus 2008 ;
ah

lik
k 3 (tiga) lembar berkas data calon pelanggan atas nama

HJ. ROSITA FITRIANI, SE., tanggal 17 September


am

ub
2008 ;

l 1 (satu) berkas data calon pelanggan atas nama


ep
k

MUHAMMAD FADILLAH;
ah

R
(Disita dari H. HAIRUL SANI Bin H. MURSIDI berdasarkan Surat Perintah

si
Penyitaan No. Pol : Sp.Sita/94/VI/2009/Reskrim tanggal 18 Juni 2009 dan

ne
ng

Berita Acara Penyitaan tanggal 18 Juni 2009);


21 419 (empat ratus sembilan belas)
pemberitahuan pemeriksaan

do
gu

langganan (daya 6 ampere/1300


VA (450 VA)) ;
In
A

a 42 (empat puluh dua) pemberitahuan pemeriksaan langganan (daya 10

ampere/2200 VA (900 VA)) ;


ah

lik

b Surat Perintah Tugas No. 01/I/PPTL-GAB/2008 tanggal 2 Januari


m

ub

2008 s/d 31 Desember 2008 ;

c 1 (satu) berkas laporan PPTL triwulan IV tahun 2008 No. 042/074/


ka

ep

Brb/2009 tanggal 11 Februari 2008 ;


ah

(Disita dari H. SAHLIAN Bin H. MAULANI berdasarkan Surat Perintah


R

Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/99/VI/2009/Reskrim tanggal 22 Juni 2009 dan


es

Berita Acara Penyitaan tanggal 22 Juni 2009) ;


M

ng

82
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
22 1 (satu) lembar Surat Perintah

si
Tugas No. 02/I/PPTL-
GAB/2008 tanggal 2 Januari

ne
ng
2008 s/d 31 Desember 2008
(Disita dari TARMIDI Bin

do
gu MASRUN
berdasarkan Surat
SUMARTO
Perintah

In
Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/100/
A
VI/2009/Reskrim tanggal 23
ah

Juni 2009 dan Berita Acara

lik
Penyitaan tanggal 23 Juni
2009) ;
am

ub
23 1 (satu) lembar Surat Perintah
Tugas No. 03/I/PPTL-
ep
GAB/2008 tanggal 2 Januari
k

2008 s/d 31 Desember 2008


ah

R
(Disita dari DJOKO AGUS

si
SETIONO Bin KASERUN

ne
ng

berdasarkan Surat Perintah


Penyitaan No. Pol : Sp. Sita/78/
VI/2009/Reskrim tanggal 24

do
gu

Juni 2009 dan Berita Acara


Penyitaan tanggal 24 Juni
In
A

2009) ;
24 1) Barang bukti berupa 1 (satu)
ah

lik

berkas buku harian realisasi kas

per tanggal 31 Oktober 2008


m

ub

dengan data calon pelanggan


ka

ep

yang telah menjadi pelanggan

PT. PLN Cabang Barabai


ah

dengan daya kedapatan denda


es
M

ng

83 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
P2TL, tarif/daya : R1/1300 VA

si
sebanyak 46 non pelanggan;

ne
ng
2 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian

realisasi kas per tanggal 03 November 2008

do
gu dengan data calon pelanggan yang telah menjadi

pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan

In
A
daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :
ah

lik
R1/1300 VA sebanyak 19 non pelanggan;

3 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian


am

ub
realisasi kas per tanggal 04 November 2008

dengan data calon pelanggan yang telah menjadi


ep
k

pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan


ah

R
daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :

si
R1/1300 VA sebanyak 116 non pelanggan dan

ne
ng

tarif daya R1/2200 VA sebanyak 24 non

pelanggan;

do
gu

4 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian


In
A

realisasi kas per tanggal 06 November 2008

dengan data calon pelanggan yang telah menjadi


ah

lik

pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan

daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :


m

ub

R1/1300 VA sebanyak 43 non pelanggan dan


ka

ep

tarif daya R1/2200 VA sebanyak 1 non

pelanggan;
ah

es
M

ng

84
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian

si
realisasi kas per tanggal 07 November 2008

ne
ng
dengan data calon pelanggan yang telah menjadi

pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan

do
gu daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :

R1/1300 VA sebanyak 117 non pelanggan dan

In
A
tarif daya R1/2200 VA sebanyak 7 non
ah

lik
pelanggan;

6 Barang bukti berupa 1 (satu) berkas buku harian


am

ub
realisasi kas per tanggal 04 November 2008

dengan data calon pelanggan yang telah menjadi


ep
k

pelanggan PT. PLN Cabang Barabai dengan


ah

R
daya kedapatan denda P2TL, tarif/daya :

si
R1/1300 VA sebanyak 78 non pelanggan dan

ne
ng

tarif daya R1/2200 VA sebanyak 10 non

pelanggan;

do
gu

(Disita dari H. AGUS RABUANSYAH Bin MUSTOFA, berdasarkan Surat


In
A

Perintah Penyitaan Nomor Polisi : SP.SITA/124/VIII/2009/R tanggal 07

Agustus 2008 dan Berita Acara tanggal 07 Agustus 2008);


ah

lik

25 68 (enam puluh delapan) lembar


surat – surat kekurangan tagih
m

ub

(Disita dari NARYONO, SE.,


Bin KARTO DASI berdasarkan
ka

ep

Surat Perintah Penyitaan No. Pol


: Sp. Sita/21/II/2011/Dit
ah

Reskrim tanggal 24 Februari


R

2011 dan Berita Acara Penyitaan


es
M

tanggal 24 Februari 2009) ;


ng

85 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Dikembalikan kepada PT. PLN (Persero) Cab. Barabai ;

si
Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara pada semua
tingkat peradilan dan pada tingkat kasasi ini sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus

ne
ng
rupiah);
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah Agung pada

do
gu
hari Selasa, tanggal 15 Januari 2013 oleh Prof. Dr. Komariah Emong Sapardjaja, SH.,
Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua Majelis, Prof.

In
Dr. Krisna Harahap, SH., MH., dan H. Surachmin, SH., MH., Hakim-Hakim Ad Hoc
A
Tindak Pidana Korupsi pada Mahkamah Agung sebagai Anggota, dan diucapkan dalam
ah

sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga, oleh Ketua Majelis beserta Hakim-Hakim

lik
Anggota tersebut, dibantu oleh Rudi Suparmono, SH., MH. Panitera Pengganti dan tidak
dihadiri oleh Pemohon Kasasi / Jaksa / Penuntut Umum dan Terdakwa;
am

ub
ep
k

Hakim-Hakim Anggota : Ketua Majelis :


ttd./ ttd./
ah

R
Prof. Dr. Krisna Harahap, SH., MH. Prof. Dr. Komariah Emong Sapardjaja, SH.

si
ttd./

ne
ng

H. Surachmin, SH., MH.

do
Panitera Pengganti,
gu

ttd./
Rudi Suparmono, SH., MH.
In
A

Untuk Salinan
ah

lik

MAHKAMAH AGUNG R.I


Panitera
m

ub

Panitera Muda Pidana Khusus,


ka

ep
ah

S U N A R Y O, S.H.,M.H.
es

NIP. 040.044.338
M

ng

86
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

87 dari 68 hal. Put. No. 2251 K/Pid.Sus/2012


on

Hal.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87

Anda mungkin juga menyukai