Anda di halaman 1dari 8

“MAKALAH PENGOLAHAN MAKANAN

KHAS LOMBOK SATE BULAYAK”

DISUSUN OLEH :
 ADITIA PAWAID
 AHMAD BARIQ NATAGAMA
 FARRAS ABIYYU WIRAWAN
 NAJLA AULIA YAHYA
 SEVINA KUNDIAH SAPUTRI
KATA PENGANTAR

‫ـــــم‬
ِ ‫الر ِح ْي‬
َّ ‫الرحْ َم ِن‬
َّ ‫هللا‬
ِ ‫ــــــــــــــم‬
ِ ‫س‬ْ ‫ِب‬

Puji syukur Alhamdulillah kami panjatkan kepada Allah, karena

atas rahmat, taufik, dan hidayah-Nylah sehingga kami dapat

menyelesaikan Makalah Mengenai “Pengolahan Makanan Khas

Lombok Sate Bulayak” sebagai salah satu tugas Prakarya Kelas XI

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan Makalah ini, tentu

masih terdapat beberapa kesalahan dan masih jauh dari yang

diharapkan. Maka dari itu, kami membutuhkan kritik dan saran yang

bersifa membangun, agar kedepannya dapat mencapai kesempurnaan.

Akhir kata, semoga Makalah ini dapat digunakan dan

dimanfaatkan bagi kita semua. Amin.

Mataram, Agustus 2019


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Lombok merupakan salah satu pulau di Indonesia yang memiliki


berbagai macam makanan khas daerah. Mulai dari yang berbahan dasar
Bahan Nabati ataupun Hewani.
Sate adalah masakan dimana daging di tusuk ke tusukan sate setelah
dipotong kecil-kecil, lalu dibakar diatas batu arang kayu. Setelah selesai,
sate akan disajikan dengan bumbu kacang kecap atau bumbu lainnya.
Makanan ini sangat popular di Malaysia, Singapura, Philipin, Thailand
dan Belanda khususnya di Indonesia sebagai asal dari makanan ini.
Sedangkan Sate bulayak sendiri adalah sate khas Pulau Lombok, Nusa
Tenggara Barat, yang terbuat dari daging sapi berlumur bumbu khas
Lombok dan disajikan bersama lontong (bulayak). Bumbu sate tersebut
terbuat dari kacang tanah sangrai tumbuk yang direbus bersama santan
serta beberapa bumbu dapur lainnya sehingga rasanya mirip bumbu
kari.

B. Rumusan Masalah
1. Apakah yang dimaksud dengan makanan khas daerah?

2. Apakah yang dimaksud dengan sate dan sate bulayak?

C. Tujuan
Pembuatan makalah ini bertujuan agar siswa dapat mengetahui
bagimana resep dan teknik-teknik yang dilakukan pada pembuatan sate
bulayak.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Makanan Khas Daerah

Indonesia merupakan negara yang terdiri dari beragam suku bangsa


yang mana memiliki keanekaragaman olahan masakan yang menjadi ciri
khas daerah tersebut atau sering disebut makanan khas daerah.

Makanan khas daerah adalah makanan yang biasa di konsumsi di suatu


daerah. Karakter masakan di suatu daerah biasanya mencerminkan
karakter masyarakatnya.
Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari berbagai suku
dengan kebudayaan yang sangat beragam. Demikian pula dengan hasil
alam yang dijadikan sebagai bahan pangan. Umumnya bahan pangan
berasal dari dua sumber yaitu bahan pangan nabati dan bahan pangan
hewani. Bahan makanan nabati adalah bahan makanan yang berasal dari
tumbuh-tumbuhan seperti sayur-sayuran, buah-buahan, umbi-umbian,
dan serealia. Bahan makanan hewani adalah makanan yang berasal dari
hewan, seperti telur ,ayam, daging, ikan, dan susu.

Perbedaan budaya dan bahan pangan yang tersedia mengakibatkan


pengolahan produk makanan khas berbeda di setiap daerah sehingga
menghasilkan aneka jenis produk makanan yang beranekaragam dengan
karakter yang berbeda pula.

Seperti halnya Lombok, Pulau Lombok memiliki berbagai macam kuliner


khas yang harus dicicipi oleh para traveler yang mengunjunginya.
Makanan khas Pulau Lombok terkenal dengan ciri khas rasa pedas, karna
kebanyakan Masyarakat di lombok menjadikan cabe atau lombok
sebagai bahan dasar setiap sajian masakan mereka.
B. Pengertian Sate dan Sate Bulayak

Sate adalah makanan yang dibuat dari beberapa potongan daging kecil-kecil
yang ditusuk menggunakan bambu yang sudah dipotong dengan ukuran
kecil atau lidi dan dipanggang di atas bara arang kayu. Daging yang
digunakan biasanya daging ayam, sapi, kambing, kuda, kelinci dan lainnya.
Sate biasanya disajikan dengan berbagai macam bumbu namun tergantung
pada variasi resep sate. Sate berasal dari pulau Jawa dan sudah tersebar
luas diberbagai pelosok Indonesia dan juga sudah menjadi makanan
nasional Indonesia. Di negara-negara Asia Tenggara sate juga sangat
populer seperti di negara Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. Di
belanda sate juga sangat populer karena di Belanda dipengaruhi masakan
dari Indonesia yang dulunya merupakan koloninya.

Sate adalah makanan yang dibuat dari beberapa potongan daging kecil-kecil
yang ditusuk menggunakan bambu yang sudah dipotong dengan ukuran
kecil atau lidi dan dipanggang di atas bara arang kayu. Daging yang
digunakan biasanya daging ayam, sapi, kambing, kuda, kelinci dan lainnya.
Sate biasanya disajikan dengan berbagai macam bumbu namun tergantung
pada variasi resep sate. Sate berasal dari pulau Jawa dan sudah tersebar
luas diberbagai pelosok Indonesia dan juga sudah menjadi makanan
nasional Indonesia. Di negara-negara Asia Tenggara sate juga sangat
populer seperti di negara Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. Di
belanda sate juga sangat populer karena di Belanda dipengaruhi masakan
dari Indonesia yang dulunya merupakan koloninya.

Sate bulayak adalah sate khas Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, yang
terbuat dari daging sapi berlumur bumbu khas Lombok dan disajikan
bersama lontong (bulayak). Bumbu sate tersebut terbuat dari kacang tanah
sangrai tumbuk yang direbus bersama santan serta beberapa bumbu dapur
lainnya sehingga rasanya mirip bumbu kari.

Sate bulayak menjadi salah satu kuliner andalan masyarakat Lombok.

Berbahan dasar daging ayam, jeroan, dan daging sapi, sate bulayak tak
begitu berbeda dengan sate kebanyakan. Kekhasan sate ini terdapat pada
bulayak, lontong yang dililit dengan daun aren atau enau.

Bulayak berukuran lebih kecil dibanding lontong biasa. Cara melilitnya pun
unik. Daun dililit secara spiral. Ini dimaksudkan agar saat dibuka, bulayak
akan terbuka secara memutar dan memudahkan penikmat untuk
menyantapnya. Bulayak memiliki tekstur lembut dan rasa yang gurih,
sangat nikmat ketika bertemu dengan lidah.

Bumbu kacang yang disajikan pada sate ini pun berbeda dengan bumbu
kacang pada sate yang biasa dijumpai. Bumbu kacang di sini terbuat dari
kacang tanah yang telah disangrai, ditumbuk, lalu direbus bersama santan
juga bumbu-bumbu lain seperti ketumbar, jintan, bawang dan cabai
menghasilkan rasa yang pedas untuk disantap.
BAB III
METODE

BAHAN :
 350 gram daging sapi, tumbuk kasar, potong kecil
 1 sdm air jeruk nipis
 100 gram kelapa setengah tua, parut kasar
 100 gram kacang tanah goreng, tumbuk halus
 1 sdm gula merah, serut
 200 ml santan kental dari 1 butir kelapa
 25 buah tusuk sate
 10 buah bulayak/ lontong khas Lombok
BUMBU HALUS :
 15 buah cabai rawit merah
 6 butir bawang merah
 4 siung bawang putih
 3/4 sdt merica sangrai
 3/4 sdt garam

CARA MEMBUAT SATE BULAYAK KHAS LOMBOK :


1. Lumuri daging dengan air jeruk nipis, diamkan 15 menit.
2. Campur daging dengan setengah bagian bumbu halus dan kelapa parut,
aduk rata.
3. Tusuk daging ke dalam tusuk sate, kukus 20 menit hingga matang.
4. Bakar sate hingga kecokelatan.
5. Panaskan 3 sdm minyak goreng, tumis bumbu halus hingga harum.
6. Tambahkan kacang tanah, gula merah dan santan, aduk rata. Masak
hingga mendidih dan kental.
7. Sajikan sate dengan sambal kacang dan bulayak (lontong khas lombok
yang dibungkus janur kelapa).

SARAN PENYAJIAN
Untuk menikmati sate ini, kalian tinggal membuka lilitan Bulayak lalu
dicelupkan dengan bumbu kacang yang udah disediakan. Rasanya tuh
kayak gurih dari Bulayak dan bumbu kacang yang pedas berkombinasi
menjadi sangat sempurna di mulut, untuk daging dari sate ini biasanya
menggunakan beberapa pilihan daging, seperti daging sapi, ayam hingga
jeroan
kalo makan sate ini ngga perlu sendok. Tinggal cocol bulayak dengan
satu tangan lalu tangan yang lain menggigit sate. Jangan lupa dicocol
bumbu ya.

Anda mungkin juga menyukai