Pro Kontra di Balik Kontroversi Dalai Lama Minta Bocah Isap Lidahnya

Pro Kontra di Balik Kontroversi Dalai Lama Minta Bocah Isap Lidahnya

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Jumat, 14 Apr 2023 10:33 WIB
Tibetan spiritual leader the Dalai Lama arrives to inaugurate a museum containing the archives of the institution of the Dalai Lama in Dharmsala, India, Wednesday, July 6, 2022. Exile Tibetans also celebrated their spiritual leaders 87th birthday today. (AP Photo/Ashwini Bhatia)
Dalai Lama. (Foto: AP Photo/Ashwini Bhatia)
Jakarta -

Dalai Lama ke-14 ramai dihujat netizen pasca viral dirinya meminta bocah laki-laki mencium bibir sekaligus menghisap lidahnya. Bahkan, banyak yang beranggapan Dalai Lama melakukan pelecehan dan memiliki perilaku mengarah ke pedofilia.

Namun, pernyataan berbeda datang dari kepala pemerintahan di pengasingan Tibet pada Kamis (13/4). Ia membela Dalai Lama dan menyebut insiden tersebut malah menunjukkan sisi polos dan kasih sayang seorang pemimpin spiritual.

Penpa Tsering, sikyong (pemimpin politik) Administrasi Tibet Tengah yang diasingkan, mengatakan bahwa Dalai Lama tampaknya secara tidak adil diberi label dengan segala macam tudingan yang mungkin melukai perasaan semua pengikutnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sikap kakek yang polos dan penuh kasih sayang, pria berusia 87 tahun yang ditampilkan dalam rekaman itu telah disalahartikan," kata Tsering kepada wartawan di New Delhi, menambahkan bahwa kehidupan selibat dan latihan spiritual telah membawa Dalai Lama melampaui kesenangan indrawi.

Dalai Lama sebelumnya sudah meminta maaf terkait kejadian tersebut dan dirinya mengklarifikasi tidak ada maksud untuk membuat kegaduhan yang berawal dari penilaian pelecehan. Pihaknya, menyebut aksi semacam itu kerap dilakukan sebagai tindakan 'lucu'.

ADVERTISEMENT

Terlepas dari permintaan maaf dan klarifikasinya, banyak pihak yang tetap menyayangkan sikap Dalai Lama. Termasuk karena bocah tersebut belum memahami consent, atau persetujuan atas apa yang dilakukan Dalai Lama kepadanya.

"Apa yang mendorong Anda untuk membuat konsep yang begitu mengerikan dan menjijikkan pada intinya? Anda sangat menjijikkan. Anda berbahaya bagi anak-anak," suara salah satu netizen.

Influencer media sosial lan Miles Cheong beberapa waktu lalu juga mengunggah postingan di Twitter tentang video yang melibatkan Dalai Lama membiarkan seorang anak menghisap lidahnya.

"Dalai Lama terlibat dalam perilaku pedofil yang berada di ambang batas. Sangat aneh dan mengerikan. Jenis perilaku ini tidak akan pernah ditoleransi dalam masyarakat yang berjuang secara moral," katanya.

"Akibat dari kejahatan kekerasan seksual yang mengerikan terhadap seorang anak ini, pelaku harus menghadapi hukuman yang memadai dan waktu penjara. Rekaman video penyerangan tersebut memperlihatkan pelaku mencium bibir anak tersebut, memegang dagunya, dan menjulurkan lidahnya secara paksa ke wajah anak tersebut," lanjut dia.



Simak Video "Aksi Dalai Lama Minta Dicium Bocah Laki-laki Dikaitkan dengan Pedofil"
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)