KESEHATAN

Kenali Gangguan Hormon PCOS

Rab, 26 Apr 2023

SIKLUS menstruasi AD, 16, yang tidak teratur membuat keluarganya memutuskan untuk memeriksakan ia ke dokter spesialis kandung. AD sempat tidak mengalami menstruasi selama empat bulan. Selain itu, muncul banyak jerawat, tumbuh rambut halus di area wajah, dan berat badannya berlebih. “Iya (berat badan berlebih), waktu dikontrol ke dokter pertama kali itu hormon laki-laki lebih tinggi dari normal. Kayaknya itu juga penyebabnya BB berlebih,” ujar Almira, kakak dari ADkepada Media Indonesia

AD didiagnosis mengalami policystic ovarian syndrom (PCOS) atau sindrom ovarian polikistik (SOPK). Dokter memberinya obat-obatan sejenis pil KB yang wajib dikonsumsi secara teratur pada jam yang sama untuk menyeimbangkan hormon. Kondisinya telah jauh membaik meski masih kontrol ke dokter karena terkadang siklus menstruasinya terlambat.

PCOS atau SOPK merupakan gangguan hormon yang diderita oleh mayoritas wanita di usia reproduksi. Dokter spesialis kandungan/obgyn RSUD Inche Abdul Moeis Samarinda, Natanael Kurniawan Susanto, mengatakan gangguan hormon itu diderita 1 d....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement