Masuk Museum untuk Swafoto, bukan Belajar Sejarah

DUA anak perempuan berlarian, kejar-kejaran, di halaman Museum Manusia Purba Sangiran (MMPS) yang sangat luas, sambil tertawa riang. "Hai, itu nenek moyangmu, ya," canda anak berkaus merah kepada temannya ketika keduanya sampai di depan patung kepala manusia purba.

Keduanya menuding-nuding ke arah patung manusia purba besar, sembari terus bercanda ria dan saling ejek. Setelahnya, mereka minta difoto tatkala melihat Media Indonesia mendekat.

Itulah sekelumit gambaran suasana siang hari di kompleks Museum Sangiran yang berdiri megah di Desa Krikilan, Kecamatan Kalijambe, Rabu (8/12) lalu. Halaman luas itu terlihat lengang. Tidak banyak wisawatan yang datang. Sejumlah pedagang suvenir b....