Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mendeklarasikan tanggal 3 Juni sebagai Hari Sepeda Sedunia atau World Bicycle Day. Peringatan Hari Sepeda Sedunia bertujuan untuk memberikan kesadaran pada masyarakat mengenai manfaat bersepeda. Sepeda yang telah digunakan selama dua abad ini merupakan sarana transportasi berkelanjutan yang sederhana, terjangkau, bisa diandalkan, bersih, dan ramah lingkungan.
Tahukah anda bahwa dengan bersepeda, berarti anda telah turut serta menjaga lingkungan? Saat menggunakan sepeda, tidak ada emisi karbon yang dikeluarkan. Karbon dioksida (CO2) adalah salah satu Gas Rumah Kaca (GRK) yang dihasilkan oleh pembakaran bahan bakar pada kendaraan bermotor. Kadar CO2 yang tinggi di atmosfer memicu efek rumah kaca yang berkontribusi terhadap terjadinya pemanasan global.
Menggunakan sepeda hanya cukup dengan mengayuh saja, sehingga tidak terjadi pembakaran bahan bakar seperti kendaraan bermotor. Sepeda tidak menghasilkan zat pencemar sehingga udara di sekitar tetap terjaga.
Semakin banyak orang yang memilih untuk bersepeda, semakin berkurang konsumsi bahan bakar untuk transportasi. Hal ini merupakan efisiensi energi yang sangat baik bagi lingkungan. Selain tidak menimbulkan polusi, bersepeda juga menyehatkan. Di perkotaan, rata-rata pengguna sepeda mempunyai tujuan untuk berolahraga.
Orang yang bersepeda memiliki metabolisme tubuh yang lebih baik dan staminanya juga terjaga. Bersepeda juga dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kesehatan mental.