Smithsonian Institute

kuriositas

gunung berapi

gunung

bencana alam

geografi

<p><iframe src="https://flo.uri.sh/visualisation/13035737/embed" title="Interactive or visual content" class="flourish-embed-iframe" frameborder="0" scrolling="no" style="width:100%;height:600px;" sandbox="allow-same-origin allow-forms allow-scripts allow-downloads allow-popups allow-popups-to-escape-sandbox allow-top-navigation-by-user-activation"></iframe></p><p id="isPasted">Baru-baru ini publik diramaikan oleh peristiwa <a href="https://dataindonesia.id/tags/gunung-berapi" rel="noopener noreferrer" target="_self"><u>Gunung Merapi</u></a> yang mengalami erupsi pada Sabtu (11/03) siang. Erupsi itu terpantau kembali terjadi pada Minggu (12/03) pagi. Gunung Merapi diketahui pertama kali erupsi pada tahun 1987 dan masih aktif sampai saat ini.</p><p>Erupsi adalah proses keluarnya lava dan gas dari gunung berapi. Proses ini terbagi menjadi dua macam, yaitu letusan dan nonletusan. Erupsi letusan adalah erupsi yang disertai tekanan tinggi sehingga material padat terlontar ke angkasa. Sementara, erupsi nonletusan saat magma keluar dalam bentuk lelehan.</p><p>Di dunia, terdapat beberapa gunung berapi yang memiliki waktu erupsi terpanjang di dunia. Bahkan ada yang mencapai lebih dari 100 tahun. Melansir dari laman <em>Smithsonian Institute</em>, berikut daftar delapan gunung berapi dengan waktu erupsi terpanjang hingga saat ini.</p><h2><strong>1. Gunung Santa Maria (Guatemala) - 101 Tahun</strong></h2><p>Gunung Santa Maria di Guatemala dinobatkan sebagai gunung berapi yang memiliki aktivitas erupsi terpanjang di dunia sepanjang sejarah. Gunung ini pertama kali erupsi pada Juni 1922 dan tercatat masih berlangsung hingga 24 Februari 2023.&nbsp;</p><h2><strong>2. Gunung Dukono (Indonesia) - 90 Tahun</strong></h2><p>Gunung berapi Dukono yang terletak di utara Pulau Halmahera, Maluku Utara telah mengeluarkan aktivitas erupsinya sejak tanggal 13 Agustus 1933 hingga 24 Februari 2023. Gunung berapi Dukono merupakan tipe gunung berapi kompleks dan setidaknya memiliki lima kawah aktif. Saat ini, Gunung Dukono mengeluarkan abu vulkanik melalui kawah Malupang Warirang.&nbsp;</p><h2><strong>3. Gunung Stromboli (Italia) - 89 Tahun</strong></h2><p>Gunung berapi Stromboli berlokasi di Italia selatan. Tidak jauh dari ujung utara Pulau Sisilia di Laut Tyrrhenian. Aktivitas erupsi gunung ini tercatat sepanjang 89 tahun sejak 2 Februari 1984 hingga 24 Februari 2023. Banyak wisatawan yang mengunjungi Gunung Stromboli untuk melihat aliran lava secara langsung.&nbsp;</p><h2><strong>4. Sangay (Ekuador) - 77 Tahun</strong></h2><p>Gunung berapi Sangay di Ekuador mulai aktif erupsi pada Agustus 1934 hingga Maret 2011. Gunung Sangay adalah gunung api tipe <em>stratovolcano&nbsp;</em>yang letaknya terpencil, di wilayah Pegunungan Andes. Gunung ini merupakan hasil subduksi Lempeng Nazca dan tepat berada di lempeng Amerika Selatan.</p><h2><strong>5. Aira (Jepang) - 61 Tahun</strong></h2><p>Kaldera Aira merupakan kaldera vulkanik yang terbentuk oleh letusan besar sekitar 22.000 tahun yang lalu di Prefektur Kagoshima di ujung selatan Jepang. Kaldera ini dilaporkan sudah aktif erupsi sejak Oktober 1955 hingga Agustus 2016. Di Kaldera Aira terdapat kota Kagoshima dan gunung berapi Sakurajima.</p><h2><strong>6. Gunung Erta Ale (Ethiopia) - 56 Tahun</strong></h2><p>Gunung Erta Ale adalah gunung berapi aktif yang terletak di wilayah timur laut Ethiopia. Gunung ini sudah aktif erupsi sejak Juli 1967 dan masih berlangsung hingga sekarang. Gunung ini sulit dijangkau bukan karena kondisi geografisnya, tapi karena ada konflik perebutan wilayah. Pada 2012, sekelompok turis pernah dibunuh dan disandera. &nbsp;</p><h2><strong>7. Gunung Erebus (Antartika) - 50 Tahun</strong></h2><p>Gunung Erebus adalah gunung berapi paling aktif di Antartika. Gunung ini mulai aktif erupsi pada Desember 1972 dan masih berlanjut hingga sekarang. Gunung Erebus merupakan bagian dari Cincin Api Pasifik yang terdiri dari 160 gunung berapi aktif. Gunung ini juga memiliki keunikan karena &quot;mengumpulkan&quot; lava dalam cekungan yang akhirnya membentuk kolam.&nbsp;</p><h2><strong>8. Gunung Nyiragongo (Rep. Demokratik Kongo) - 50 Tahun</strong></h2><p>Gunung Nyiragongo berlokasi di Taman Nasional Virunga, Republik Demokratik Kongo. Gunung ini tercatat aktif melakukan erupsi pada Maret 1927 sampai saat ini. Saat gunung ini meletus pada 2002, sebanyak 250 orang meninggal dunia dan puluhan ribu orang kehilangan tempat tinggal.</p><p>Sebagai informasi, perhitungan tahun erupsi di atas berdasarkan jumlah tahun penuh letusan yang dihitung dari total bulan. Hal tersebut tidak memperhitungkan jeda erupsi yang lebih pendek atau kurang dari tiga bulan. Adapun erupsi baru setelah gunung tidak lagi aktif erupsi selama lebih tiga bulan, akan terhitung sebagai letusan baru.</p><blockquote><p>(Baca: <a href="https://dataindonesia.id/ragam/detail/bnpb-indonesia-alami-3522-bencana-alam-pada-2022" rel="noopener noreferrer" target="_self">BNPB: Indonesia Alami 3.522 Bencana Alam pada 2022</a>)</p></blockquote>

Melansir dari laman Smithsonian Institute, Gunung Santa Maria di Guatemala dinobatkan sebagai gunung berapi yang memiliki aktivitas erupsi terpanjang di dunia sepanjang sejarah yakni 101 tahun. Posisinya diikuti oleh Gunung berapi Dukono, Indonesia.

8 Gunung Berapi dengan Waktu Erupsi Terpanjang