Setiap desa tentu memiliki sejarah dan asal usul namanya, namun, beberapa desa di sana benar-benar mencuri perhatian dengan keunikan nama mereka.
Berikut 7 nama desa unik di Kabupaten Lumajang yang bisa membuatmu tersenyum.
1. Desa Alun-Alun
Sering kali kita mendengar istilah alun-alun yang merujuk pada lahan terbuka untuk kegiatan masyarakat. Namun, di Kecamatan Ranuyoso, terdapat Desa Alun-Alun, yang menjadi nama unik sebuah desa.
BACA JUGA:Korupsi Jasa Kebersihan RSUD Kabupaten Kediri Rp400 Juta, Direktur PT Baliwong Ditahan
2. Desa Padang
Desa Padang, yang terletak di kecamatan dengan nama yang sama, memiliki nama yang menarik. Padang dalam Bahasa Jawa memiliki arti terang, dan tentu saja, hal ini membuat nama desa ini menjadi begitu menarik dan unik.
3. Desa Duren
Desa yang namanya mirip dengan buah berduri, Desa Duren, berlokasi di Kecamatan Klakah. Keunikan nama desa ini mungkin mencerminkan keberagaman flora di sekitar desa.
4. Desa Salak
Berada di Kecamatan Randuagung, Desa Salak memiliki nama yang mirip dengan buah salak yang memiliki kulit mirip sisik ular. Keunikan ini memberikan daya tarik tersendiri bagi desa ini.
5. Desa Jeruk
Berada di Kecamatan Gucialit, Desa Jeruk memiliki nama yang mirip dengan buah yang menyegarkan. Nama desa yang terinspirasi dari buah jeruk ini memberikan kesan segar dan unik bagi warganya.
BACA JUGA:Kasus Pemalsuan Surat di Malang, JPU Tuntut Valentina 2 Tahun Penjara
6. Desa Tumpeng
Di Kecamatan Candipuro, terdapat Desa Tumpeng. Nama desa ini menarik perhatian karena mirip dengan nama hidangan kuliner yang disajikan dalam porsi melimpah, menjanjikan kekenyangan sepanjang hari.
7. Desa Klanting
Desa dengan nama mirip camilan tradisional Jawa yang terbuat dari tepung jagung, Desa Klanting, berlokasi di Kecamatan Sukodono. Nama yang unik ini mungkin menarik minat banyak orang untuk mengetahui lebih banyak tentang desa ini.
Dengan keunikan nama-nama desa ini, Kabupaten Lumajang Jawa Timur tidak hanya menawarkan keindahan alamnya tetapi juga kekayaan budaya dan sejarah dalam nama-nama desanya.
Mengunjungi dan menjelajahi setiap desa ini mungkin akan membuka jendela ke berbagai cerita menarik di balik nama-nama yang unik tersebut. (Fyi/Aje)
Komentar
Form komentar ditutup