Rabu, 22 Mei 2024
Beranda blog Halaman 432

Kasus Pornografi Anak Terus Meningkat

0
Ilustrasi melihat video porno melalui ponsel.

batampos – Kasus pornografi yang melibatkan anak ternyata terus bertambah. Dari data Simfoni PPA mencatat, kenaikan terus terjadi sejak 2019 lalu. Pada 2019, anak korban protitusi atau eksploitasi seksual komersial tercatat sebanyaj 106 anak. Lalu pada 2020 menjadi 133 anak. Pada 2021 jumlahnya naik menjadi 276 anak. Pada 2022 sempat turun menjadi 216 anak, tapi pada 2023 jumlahnya meningkat menjadi 260 anak korban.

Deputi Perlindungan Khusus Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) Nahar membandingkan dengan Pusat Informasi Kriminal Nasional (Pusiknas Polri). Pada catatan dari 1 Januari 2020 hingga 25 September 2023 ada sebanyak 221 anak laki-laki dan perempuan usia di bawah 18 tahun yang menjadi korban pelecehan seksual. Lalu, ada 44 anak terlapor dan 173 anak saksi terkait kasus pornografi, prostitusi, dan eksploitasi seksual.

Apakah maraknya kasus pornografi yang melibatkan anak ini karena paparan internet? Nahar tidak menjawab secara pasti. Misalnya saja pada kasus pedofilia yang sampai sekarang belum jelas penyebabnya. “Namun beberapa faktor resiko dipandang memiliki peran yang cukup besar meskipun bukan sebagai hubungan sebab akibat,” ucapnya.

Baca Juga: Harga Beras Medium Dekati Level Premium

Pemerintah sebenarnya telah memiliki pagar untuk membatasi anak agar tidak terlibat dalam pornografi. Misalnya anak sebagai korban eksploitasi seks komersial anak (ESKA) berdasarkan UU No. 23/2002 mendapat perlindu-ngan khusus. “Hal itu merupakan kewajiban dan tanggung jawab pemerintah dan masya-rakat,” ucapnya.

Nahar juga mengingatkan ada Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2006 tentang Perlin-dungan Saksi dan Korban. Dalam aturan itu turut serta dalam memberikan bentuk perlindungan kepada anak yang menjadi korban eksplotasi seksual. “Keduanya me-ngatur perlidungan hukum yang dapat diberikan yakni rehabilitasi, perlindungan atas penyebaran atau pemberitaan identitas di media masa, jaminan kesehatan, advokasi dalam proses perkara, dan pemberian aksesibilitas dalam memperoleh informasi perkembangan perkara,” katanya.

Selain itu, anak korban eksploitasi seksual berhak untuk memperoleh dan mendapatkan hak restitusi dan layanan pemulihan. Ini sesuai Pasal 30 UU 12 tahun 2022 ttg TPKS dan Pasal 71D Undang-Undang  Perlindungan Anak.

Plh. Deputi Perlindungan Khusus Anak KemenPPPA Rini Handayani menambahkan, pihaknya akan mengawal jalannya proses peradilan dan mendukung penuh segala proses sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundangan yang dilakukan oleh Aparat Penegak Hukum (APH). Ia juga mengapresiasi jajaran Polresta Bandara Soekarno-Hatta karena kecepatannya dalam mengungkap jaringan atau sindikat internasional yang memperjualbelikan konten eksploitasi anak di bawah umur berupa pornografi anak.

Baca Juga: Sakit Hati Ditagih Utang, Paman Bunuh Keponakan dan Bakar Rumah Korban

”Sebelumnya pada 2023 lalu, Polresta Bandara Soekarno-Hatta pun telah bekerja sama dengan International Task Force of Violent Against Children milik FBI untuk melakukan investigasi mendalam terkait materi muatan kekerasan seksual terhadap anak yang diperjualbelikan di ranah daring,” ungkapnya.

Melansir dari informasi yang dihimpun Tim Layanan Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) 129 Kemen PPPA, diketahui awal mula para terduga pelaku mendekati anak korban dengan sering memberikan makanan dan mengajak anak korban untuk bermain salah satu game online. Setelah itu para anak korban diberikan akun game online tersebut dan diiming-imingi akan diberikan uang berkisar antara Rp 200 ribu hingga Rp 500 ribu dengan syarat para anak korban mau melakukan tindakan seksual. ”Dari situ para korban lantas melakukan tindakan seksual dengan terduga pelaku baik itu sentuhan alat kelamin hingga persetubuhan,” katanya.

Ilustrasi video porno (Dok.JawaPos. com)

Parahnya, aktivitas seksual yang dilakukan oleh para terduga pelaku dengan anak korban secara sengaja direkam. Para anak korban pun sadar bahwa rekaman video tersebut akan disebarluaskan para terduga pelaku. Tidak hanya direkam, ketika sedang melakukan aktivitas seksual tersebut, para terduga pelaku pun beberapa kali melakukan video call melalui salah satu aplikasi percakapan instan dengan klien terduga pelaku yang berasal dari luar negeri. Terduga pelaku juga mengirimkan video-video anak korban kepada kliennya.
”Aksi tersebut juga kerap kali dilakukan di kamar hotel ataupun kontrakan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Rini mengemukakan, KemenPPPA mendukung penuh segala proses hukum yang dijalankan oleh kepolisian. Termasuk, memfasilitasi tenaga saksi ahli untuk memberikan pandangannya terkait kasus dugaan Tindak Pidana Pornografi atau dugaan Tindak Pindana Dapat Diaksesnya Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan/atau dokumen yang memiliki muatan kesusilaan dan/atau dugaan Tindak Pidana Perlindungan Anak selama proses hukum berlangsung.

Baca Juga: Sakit Hati Ditagih Utang, Paman Bunuh Keponakan dan Bakar Rumah Korban

Saat ini, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Kota Tangerang dan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Tangerang untuk mengecek kondisi fisik dan psikologis anak korban serta memberikan pendampingan psikologis kepada anak korban. UPTD PPA Kota Tangerang juga telah melakukan tracing dan visit ke rumah para anak korban serta melakukan pendampingan dalam proses hukum Berita Acara Pemeriksaan (BAP) kepada para anak korban.

Dari pendampingan psikologis yang telah dilakukan, lanjut dia, para anak korban cenderung menunjukkan kecemasan dan memiliki rasa percaya diri yang kurang. Apalagi usia anak korban tengah memasuki tahap remaja awal dimana belum memiliki kematangan secara emosional dan sosial.

”Sehingga para anak korban ini pun mudah dirayu, dibujuk, dan dipengaruhi oleh para pelaku karena mereka memiliki tingkat intelegensi yang cenderung rendah,” jelasnya.

Atas tindakan yang dilakukan para terduga pelaku kepada para anak korban, maka terduga pelaku dapat dijerat menggunakan Pasal 82 Ayat (1) Jo Pasal 76E Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang, dan Undan-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi. Terduga pelaku pun dapat diancam dengan hukuman pidana penjara minimal 5 (lima) tahun dan paling lama 15 (lima belas) tahun.

”Kami menuntut agar para terduga pelaku mendapatkan hukuman berat sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku. Kami juga siap memberikan bantuan yang dibutuhkan oleh para anak korban dalam hal pendampingan psikososial,” tegasnya.

Baca Juga: Menag Yaqut Optimis Didukung Banyak Pihak Terkait Usulannya KUA Jadi Tempat Nikah Semua Agama

Di sisi lain, Rini turut mengingatkan kepada orangtua agar selalu mengawasi dan memperhatikan segala sikap dan perilaku anak juga lingkungan sekitar. Sehingga, dapat dengan mudah mendeteksi adanya perubahan atau ketimpangan pada anak. Masyarakat juga diminta segera melapor kepada pihak berwajib jika mendapatkan atau menemui kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di sekitarnya.

”Keluarga memang memiliki peran utama dalam memberikan pengawasan terhadap perilaku dan tumbuh kembang anak. Namun, masyarakat juga memiliki peran penting dalam pengawasan,” tuturnya.

Pakar keamanan siber Pratama Persadha kemarin juga menyebut bahwa kejahatan seksual terhadap anak-anak bukanlah sebuah masalah yang baru muncul. Motifnya pun selalu berubah. Dia mencontohkan pada 1990-an kejahatan seksual pada anak muncul melalui berbagai buletin board yang ada pada saat itu. “Saat ini kejahatan seksual pada anak banyak beredar di sosial media dalam bentuk grup tertutup, aplikasi perpesanan seperti Telegram serta banyak berkembang di darkweb,” ungkapnya. Anonimitas ini yang membuat sulit untuk melacak pelakunya.  (lyn/mia)

 

Sumber: JP group

Harga Beras Medium Dekati Level Premium

0
Warga antre mengambil bantuan beras dari pemerintah di kolong tol Warakas, Jakarta Utara, Selasa (20/2). Harga beras medium di beberapa daerah mendekati level beras premium. F. Fedrik Tarigan/Jawa Pos

batampos – Harga beras hingga saat ini masih melambung. Di tengah tingginya harga itu, stok beras pun belum merata. Satuan Tugas (Satgas) Pangan menyebut, dari kegiatan monitoring beras yang dilakukan, ditemukan penyebab mengapa stok beras di ritel modern cenderung minim jika dibandingkan dengan di pasar tradisional.

Kepala Tim Satgas Pangan Bareskrim Mabes Polri Brigjen Pol Helfi Assegaf menjelaskan, hal itu disebabkan karena pengusaha beras cenderung memasok ke pasar tradisional.

”Bahwa stok beras di gudang distribution center (DC) dan outlet retail modern minim, namun di pasar tradisional mencukupi. Produsen beras cenderung memasok beras premium ke pasar tradisional dibandingkan ke retail modern, karena harga lebih kompetitif,” ujarnya pada rakor pengendalian inflasi daerah bersama Kemendagri di Jakarta, Senin (26/2).

Helfi memastikan, stok beras medium dan premium untuk Kanwil Bulog masih mencukupi. Namun, kemampuan dalam melakukan pengemasan terbatas yakni hanya sekitar 8.000 bungkus 5 kg per hari. Hal itu berdampak pada proses distribusi.

Baca Juga: Istana Sudah Bahas Program Prabowo

Dia memerinci, harga gabah kering panen (GKP) di petani sudah mencapai harga antara Rp 8.000 – Rp 8.500 per kg, sedangkan untuk biaya operasional (pengemasan, produksi, dan kirim) Rp 7.000 – Rp 9.500 per kg. Kondisi itu mengakibatkan harga beras premium di tingkat konsumen mencapai Rp 16.000 – Rp 18.000 per kg. ”Bahkan, harga beras medium sudah mendekati harga beras premium, yakni Rp 15.000 – Rp 16.000 per kg,” jelasnya.

Helfi melanjutkan, Satgas Pangan beserta kementerian/lembaga (K/L) terkait mendorong pelaku usaha untuk mengisi beras premium ke retail modern. Selain itu, Satgas Pangan juga segera menertibkan elemen produksi yang menjadi penyebab kenaikan cost produksi guna menurunkan harga penjualan GKP oleh petani.

Pemda dan PPNS K/L terkait perlu untuk melakukan sosialisasi kepada pelaku usaha pangan terkait aturan HET, dan memberikan peringatan keras hingga penegakan hukum bagi yang tidak mematuhi. Hal itu menindak-lanjuti Peraturan Bapanas nomor 7 tahun 2023 yang mengatur HET Beras Medium dan Premium.

baca Juga: Sakit Hati Ditagih Utang, Paman Bunuh Keponakan dan Bakar Rumah Korban

Helfi melanjutkan, Perum Bulog diimbau agar mempercepat proses pengemasan dan pendistribusian. Sehingga beras dapat diterima cepat oleh retail modern, tradisional, dan masyarakat baik penerima Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) maupun bantuan pangan yang berdampak pada penurunan harga beras medium.

Deputi III Kepala Staf Kepresidenan Edy Priyono menuturkan hal senada. Ketersediaan beras di pasar ritel modern menjadi perhatian. Beras premium kosong di banyak minimarket. Belum optimalnya penyaluran ke minimarket menyebabkan antrean panjang di Pasar Murah yang menjual beras sesuai HET.

Edy menambahkan, ditemukan fakta lapangan oleh Satgas Pangan, bahwa beras SPHP dijual di atas HET, terutama yang melalui pedagang eceran tanpa perjanjian dengan Bulog.
Edy mengimbau agar dilakukan percepatan realisasi impor oleh Perum Bulog sebelum musim panen raya datang dan kesiapan Kanwil Bulog. Sehingga, distribusi beras SPHP bisa dilakukan lebih cepat dan biaya angkut bisa ditekan.

Selain itu, perlu dilakukan optimalisasi distribusi beras SPHP Bulog melalui jaringan minimarket. Karena harga dapat sesuai HET (tidak seperti jika melalui distributor dan pengecer/pedagang tradisional.

baca Juga: Bayar Pajak Kendaraan Tak Perlu Antre Lewat BRImo, Termasuk di Wilayah Kepri

”Kami memang menekankan ke jaringan minimarket, bukan hanya retail modern. Karena minimarket inilah yang bisa lebih dekat ke masyarakat. Sementara kalau supermarket biasanya hanya di kota-kota besar. Melalui jaringan minimarket pun harga bisa dikontrol sesuai HET dan pengawasannya lebih mudah,” jelas Edy.

Badan Pusat Statistik (BPS) pun mengungkap jumlah kab/kota yang mengalami kenaikan harga beras terus bertambah. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini menjelaskan, pada minggu ketiga Februari 2024, ada 179 kab/kota yang me-ngalami kenaikan harga beras dengan rata-rata harga mencapai Rp 15.246 per kg.

”Jumlah kab/kota itu melonjak hingga pada minggu keempat Februari ada 268 kab/kota yang mengalami kenaikan harga beras dengan rata-rata harga mencapai Rp 15.387 per kg,” jelas dia pada kesempatan yang sama.

Kemarin, Presiden Joko Widodo mengundang menteri-menterinya untuk membahas terkait beras pada rapat terbatas. Seusai rapat, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengungkapkan bahwa harga beras mungkin akan turun. Ini karena di beberapa lokasi sudah panen padi. Sehingga harga gabah yang semula Rp 8.000 sampai Rp 8.600 per kg akan turun. “Hari ini (kemarin) turun ke Rp 7.600 bahkan ada yang angkanya sudah di bawah Rp 7.000. Seperti di Sumsel,” ucapnya.

Arief menegaskan bahwa harga gabah ini begitu memengaruhi harga beras. Bisa diprediksi harga beras adalah dua kali harga gabah.

baca Juga: PM Palestina Mundur dari Jabatan

Selain itu, stok beras komersial juga akan ditambah. Akhir tahun pemerintah menggelontorkan 200 ribu ton yang diserahkan kepada penggilingan padi. Lalu pada awal tahun ditambah 200 ribu ton lagi. Arief menyatakan bahwa kemarin pemerintah juga tengah menyiapkan 200 ribu ton beras komersial.

“Presiden juga sampaikan nilai tukar petani harus dijaga,” ungkapnya. Jangan sampai harga di pasaran murah tapi merugikan petani. Sebab biaya produksi seperti pupuk dan sewa tanah harus diperhitungkan.

Sebenarnya tidak hanya beras saja yang harganya meroket. Beberapa bahan pangan lain pun turut melonjak. Menurut Arief, masalahnya ada pada fasilitas distribusi pangan. “Jadi, beberapa daerah ada yang panen cabai harga Rp 40-45 ribu dan daerah yang defisit kekurangan harganya bisa sampai Rp 80 ribu,” ujarnya.

Dia minta agar setiap pemerintah daerah harus ada kerja sama. Bahkan jika yang menjadi kendala adalah distribusi, maka Bapanas siap membantu.

Pada kesempatan yang sama Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengungkapkan ada kabar baik untuk petani. Dalam rapat terbatas kemarin telah diputuskan anggaran pupuk subsidi dinaikkan. Anggaran 2024 adalah 4,7 juta ton akan naik menjadi 9,55 juta ton.  “Insyaallah petani tidak usah lagi risau dan khawatir tentang pupuk,” ungkapnya.

Pemerintah juga memberikan diskon pupuk untuk yang tidak bersubsidi. Ini akan kerja sama dengan Kementerian BUMN. Selanjutnya ada kemudahan pinjaman kredit usaha untuk petani dengan Kartu Tani. Bagi yang tinggal di daerah pegunungan dan sulit akses, maka bisa menggunakan KTP untuk melakukan pinjaman.

Selain itu, pada Maret nanti diprediksi akan ada panen raya. Ada 1 juta hektare lahan yang sudah ditanam padi sejak Desember. “Artinya apa produksinya itu 3,5 juta ton,” ucap Amran. Stok ini dinilai akan mengamankan beras Tanah Air.

Baca Juga: Tujuh Anggota PPLN Kuala Lumpur Dinonaktifkan Akibat Masalah Pendataan Pemilih

Di lain pihak, Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengakui bahwa harga beras mengalami kenaikan akhir-akhir ini. Dia juga mengatakan Kemendag akan mengupayakan menurunkan harga beras tersebut serta menjaga ketersediaan tetap aman. ”Kami setiap hari ngecek beras, tidak hanya beras, tapi juga bahan pokok lain,” ujar Jerry.

Untuk menstabilkan kembali harga beras, sambung Jerry, Kemendag akan menjalin kerja sama bersama Badan Pangan Nasional (Bapanas), Perum Bulog, dan seluruh kementerian/lembaga. ”Bukan hanya dari Kementerian Perdagangan, tapi juga dari Bapanas, Bulog, dan seluruh kementerian lembaga, instansi, tidak hanya di pusat, tapi di daerah, kita selalu memastikan harga stabil dan ketersediaan aman,” urainya.

Menjelang Ramadan, pihaknya akan memastikan ketersediaan beras aman. Harga beras pun akan diupayakan turun jelang. “Sudah disampaikan berkali-kali bahwa ketersediaan beras aman. Itu yang paling penting dan kita jaga terus, khususnya menjelang puasa dan Lebaran. Kita menjaga ini terus kondusif dan ketersediaan aman,” tegas Jerry. (*)

Sumber: JP group

 

0
Ratusan pengunjuk rasa berbaris dalam demonstrasi memperingati 38 tahun revolusi ”People Power”, yang menggulingkan ayah diktator Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr dan mengirim keluarga tersebut ke pengasingan, di Epifanio de los Santos Avenue, atau EDSA, di Kota Quezon pada Minggu (25/2).
F. JAM STA ROSA/AFP

batampos – Ribuan warga Filipina dari berbagai elemen turun ke jalan pada Minggu (25/2). Demonstrasi itu dipimpin organisasi dari berbagai sektor, termasuk serikat buruh, kelompok mahasiswa, maupun organisasi masyarakat sipil.

Mereka memprotes rencana Presiden Filipina Ferdinand ”Bongbong” Marcos Jr terkait usulan perubahan piagam (dikenal dengan Chacha) untuk mengamandemen Konstitusi 1987. Usulan itu dianggap mengancam demokrasi dan hak asasi manusia.

Di Kota Quezon dekat ibu kota Manila, para aktivis menggelar protes di sepanjang Jalan Epifanio de los Santos (Edsa). Situasi itu mengulang peristiwa pada 1986, saat aksi rak-yat Filipina berhasil menggulingkan pemerintahan diktator Ferdinand Marcos.

Dilansir dari The Straits Times, para pengunjuk rasa datang dengan membawa spanduk bertulisan ”Buhay ang Edsa!” atau ”Batalkan Chacha!”. Aksi berbalut konser gratis itu berlanjut hingga pukul 21.05. Yakni, momen ketika keluarga Marcos melarikan diri dari istana presiden ke Hawaii pada 25 Februari 1986. Peristiwa tersebut dikenal sebagai People Power.

Baca Juga: Istana Sudah Bahas Program Prabowo

Kiko Aquino Dee, salah seorang pemrakarsa aksi, menyebut pihak oposisi menggunakan momen People Power sebagai simbol menentang amandemen. Cucu ikon demokrasi Filipina Benigno ”Ninoy” Aquino Jr dan Corazon Aquino itu menyatakan, pada Januari lalu sekutu Marcos mulai mengadakan dengar pendapat mengenai resolusi terkait perubahan Chacha. ”Situasi makin panas ketika kami mengekspresikan penolakan kami,” kata Dee.

Legislator sekutu Marcos, yang mendominasi parlemen, berniat mencabut pembatasan dari negara terkait kepemilikan asing atas fasilitas umum, lembaga pendidikan, dan perusahaan periklanan. Tujuannya adalah memacu pemba­ngunan ekonomi.

Namun, langkah itu dicurigai tak ubahnya jebakan Kuda Troya. Pakar dari ISEAS-Yusof Ishak Institute Aries Arugay menyatakan, ada upaya untuk merevisi pasal lain saat piagam itu sepakat diamandemen.

”Kalau melihat RUU perubahan piagam yang diajukan tahun lalu, tidak hanya menyangkut ketentuan ekonomi. Mereka juga mengusulkan untuk memungkinkan pemilihan kembali presiden, perpanjangan batas masa jabatan. Itu mungkin menjadi agenda mendasar mereka,” kata Arugay. (dee/c7/bay)

Kampung Ramadan Akan Hadir di Tanjungpinang

0
ilustrasi ramdan, f.net

batampos– Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Tanjungpinang akan membuka kampung ramadan selama bulan puasa 2024.

Rencananya kampung ramadan akan dibuka di dua tempat yaitu, Lapangan Pamedan dan sekitar Tugu Sirih di Kawasan Gurindam 12, Tepi Laut.

Wakil Ketua LAM Kota Tanjungpinang, Basyaruddin Idris, untuk pembentukan kampung ramadan itu pihaknya bekerjasama dengan Pemko Tanjungpinang dan Pemprov Kepri.

“Nantinya suasana kampung ramadan akan didesain seperti kampung dengan nuansa ramadam. Kita design seperti pememasangan lampu colok, m gerbang kampung, dan lainnya,” Kata Idris, Senin (26/2).

BACA JUGA: Selama Ramadan, Pengiriman Paket dari PT Pos Indonesia Didominasi Makanan

Idris menjelaskan, kegiatan kampung ramadan di sekitar Tugu Sirih akan diisi oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menyediakan makanan, minuman, pakaian, hingga aksesoris. Pelaku usaha itu akan ditempatkan di jalan aspal yang menghadap ke laut.

“Lapangan tugu sirih yang di tengah tidak kita gunakan, sebab akan digunakan untuk berkumpulnya masyarakat,” bebernya.

BACA JUGA: Jelang Ramadan, Harga Cabai di Tanjungpinang Berangsur Naik

Tidak itu saja, lanjut Idris di kampung ramadan juga akan ada panggung untuk musik religi, dan akan dimeriahkan oleh para seniman.

Di lokasi tersebut juga akan siapkan musola yang dapat menampung sekitar 50-100 masyarakat untuk berbuka puasa bersama.

“Kita juga akan membuat tausiyah. Jadi nanti kegiatan tausiyah sambil berbuka akan diisi oleh anak-anak SMA dan SMK,” terangnya.

Nantinya di kampung ramadan itu juga akan ada kegiatan kegiatan ngabuburit bersama. Karena agendanya dibuka dari pukul 14.00 WIB hingga hingga subuh.

“Kampung ramadan juga untuk menghidupkan kembali perekenomian masyarakat dan menghidupkan suasana bulan puasa,” terangnya. (*)

 

Reporter: Peri Irawan

Istana Sudah Bahas Program Prabowo

0

batampos – Senin (26/2), di Istana Negara digelar Sidang Kabinet Paripurna yang dihadiri seluruh menteri. Dalam rapat tersebut, tidak hanya membahas soal rencana kerja pada Kabinet Indonesia Maju, tapi juga program makan siang gratis. Program tersebut diketahui milik Capres Prabowo Subianto yang saat ini masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
Pembahasan program makan siang gratis diungkapkan beberapa menteri. Salah satunya adalah Menteri Investasi Bahlil Lahadalia. Rapat itu salah satunya membahas soal rencana kerja pemerintah (RKP). Dia menyebutnya rapat ini merupakan rapat awal.

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia

“Nanti dalam rapat kedua akan dilakukan pembahasan. Tapi secara umum program-program prioritas presiden terpilih yang nantinya Pak Prabowo dan Mas Gibran akan diakomodir supaya 2025 sudah running dan jalan,” ucapnya. Bahlil menyebut rapat lanjutan akan dilakukan pada bulan selanjutnya.

Dalam RKP ini membahas APBN 2025. Bahlil menyebut program Prabowo-Gibran diakomodir.

“Kalau bahas APBN 2025-kan presidennya Prabowo dan wakilnya Gibran,” tuturnya. Dia menampik pembahasan ini mendahului putusan KPU. Bahlil menyebut hal ini merupakan langkah antisipasi.

Banyak yang meragukan APBN tidak cukup untuk mewujudkan makan siang gratis. Namun, Bahlil dengan tegas menyebut APBN Indonesia cukup.

Baca Juga: PM Palestina Mundur dari Jabatan

Dia juga mengelak pembahasan ini melibatkan tim transisi. Bahkan menurutnya tidak ada tim transisi. Sebab pemerintah yang sekarang akan sinkron dengan pemerintah yang akan datang. “Judulnya berkelanjutan, apa yang mau ditransisi? Yang ada adalah tim pemantapan untuk melanjutkan yang sudah bagus dan yang belum bagus diperbaiki,” tuturnya.
Bahlil juga menegaskan bah-wa orang-orang yang mendukung Prabowo ada di kabinet.

“Orangnya Prabowo aja timnya ada di kabinet,” katanya.

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud ikut merespons program makan siang gratis. Jubir TPN Ganjar-Mahfud, Chico Hakim, me-ngatakan, Pemilu 2024 belum selesai, karena sekarang masih tahap rekapitulasi suara di tingkat daerah.

Jadi, kata dia, tidak pantas membahas program salah pasangan calon (paslon) yang berkontestasi pada Pilpres 2024. Apalagi, pembahasan itu dilakukan di Istana Negara. ”Tidak pantas berbicara tentang program yang diusung salah satu capres dan cawapres. Mereka seakan-akan sudah menang,” kata Chico. (*)

Tersangka Mikol Ilegal Tambah Satu

0
mikollll
Mikol ilegal selundupan yang berhasil diamankan Bea Cukai Batam di Pelabuhan Petikemas Batuampar, Kamis (1/2) lalu. Mikol yang diselundupkan total bernilai Rp 6,9 miliar. (F. Yofi Yuhendri/Batam Pos)

batampos – Kasus penyelundupan minuman beralkohol (mikol) ilegal senilai Rp 6,9 miliar terus bergulir di Bea Cukai Batam. Saat ini, penyidik kembali menetapkan satu tersangka, sehingga total sudah ada dua tersangka.

Tersangka barunya yakni TS. Pria ini bertugas sebagai broker atau yang mencarikan importir untuk memasukkan mikol ilegal ke Batam.

”Total tersangka sudah dua orang. Penetapan (tersangka TS) ini berdasarkan keterangan saksi dan tersangka lainnya,” ujar Kepala Bidang Bimbi-ngan Kepatuhan dan Layanan Informasi Bea dan Cukai Batam, Rizki Baidilah, Senin (26/2).

Rizki menjelaskan hingga saat ini penyidik masih bekerja untuk mengungkap kasus ini dan berkomitmen akan menindak seluruh orang yang terlibat. ”Penyidik masih terus bekerja. Penambahan tersangka lagi kemungkinan ada,” katanya.

Baca Juga: Dua Pekerja Galangan Kapal di Batuampar Tewas Kesetrum Listrik

Diketahui, sebelumnya penyidik BC Batam sudah menetapkan AN, pemilik mikol sebagai tersangka. Kepada penyidik AN mengaku pemilik mikol jenis Rio Sparkling Drink yang dikirim melalui jasa pengiriman PT Legend Marine Indonesia dari Singapura menuju Batam.

Minuman tersebut dimuat ke kontainer berukuran 40 feet dengan nomor LEGU4500028.
AN mengaku membeli mikol produk Thiongkok tersebut seharga Rp 600 juta ke PT Thom Hills PTE. LTD pada 16 Januari lalu. Namun, dari BAP tersangka AN muncul fakta baru. AN menyebutkan mikol di dalam kontainer tersebut juga milik rekannya berinisial HR yang berstatus sebagai aparat kepolisian.

Terkait BAP ini, Rizki me-ngatakan belum bisa berkomentar. ”Saya belum bisa berkomentar karena belum pernah membacanya secara langsung,” katanya.

Namun, menurut Rizki, BAP tersebut bersifat rahasia dan hanya dipegang oleh penyidik dan tersangka. ”Harus dipastikan dulu BAP sebenarnya. Jadi tidak boleh disebarluaskan,” pungkasnya. (*)

 

Reporter : Yofi Yuhendri

Dua Pekerja Galangan Kapal di Batuampar Tewas Kesetrum Listrik

0
kecelakaan kerja2 1
Ilustrasi. Laka Kerja.

batampos – Kecelakaan kerja kembali terjadi di galangan kapal. Kali ini di kawasan Batuampar, tepatnya di galangan kapal PT SSM, yang berlokasi di kelurahan Batu Merah. 

Dua pekerja galangan tersebut meregang nyawa akibat kesetrum listrik di tugboat yang sedang diperbaiki, Senin (26/2/2024) siang. 

Dua pekerja yang jadi korban yakni JF, 19, yang identitasnya tercatat sebagai warga Batuaji. Lalu ISS, 21,  tercatat sebagai warga Kavling Kamboja, Sei Pelunggut, Kelurahan Sagulung. Keduanya karyawan subkon di perusahaan galangan tersebut. 

Kapolsek Batuampar,  Kompol Dwihatmoko Wiroseno, SH, SIK, MH, membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, kejadian sekitar pukul 12.00 WIB saat para karyawan istirahat makan siang dan salat (isoma). 

“Saat itu JF turun ke kolong kapal tugboat lalu melepas sepatu kerjanya untuk istirahat di tumpukan pipa besi yang tersusun di bawah kapal. Tiba-tiba dia menjerit dan kejang karena sengatan listrik,” ujar Kapolsek.

Melihat JF kejang, ISS yang merupakan rekan JF yang posisinya paling dekat dengan JF bergegas memberi bantuan. Namun apa daya, ISS juga tersengat listrik hingga kejang. 

Melihat situasi itu, karyawan lain bergegas memutus aliran listrik dengan menurunkan panel listrik induk, lalu menolong keduanya dengan segera membawa ke  RS Budi Kemuliaan. Namun keduanya meninggal sebelum sampai ke RS. (*)

Reporter: M NUR

PM Palestina Mundur dari Jabatan

0
dari Perdana Menteri (PM) Palestina Mohammad Shtayyeh

batampos – Kabar mengejutkan datang dari Perdana Menteri (PM) Palestina Mohammad Shtayyeh. Senin (26/2) dia menyatakan mundur dari jabatannya. Shtayyeh menyerahkan surat pe-ngunduran dirinya kepada Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas.

Dilansir Al Jazeera, Shtayyeh menyebut alasan pengunduran diri itu adalah meningkatnya kekerasan di Gaza. ”Keputusan untuk mengundurkan diri diambil mengingat eskalasi yang belum pernah terjadi sebelumnya di Tepi Barat dan Jerusalem serta perang, genosida, dan kelaparan di Jalur Gaza,” jelasnya.

Dia melihat tahap selanjutnya, termasuk tantangan-tantangannya, memerlukan pengaturan pemerintahan dan politik baru. Juga mempertimbangkan realitas baru di Gaza. ”Perlunya konsensus Palestina-Palestina berdasar persatuan Palestina dan perluasan kesatuan otoritas atas tanah Palestina,” imbuh pria 66 tahun itu.

Pernyataan tersebut muncul ketika tekanan AS terhadap Abbas semakin meningkat untuk menggoyahkan Otoritas Palestina. Negeri Paman Sam mulai merancang struktur politik yang dapat mengatur Palestina setelah perang.

Baca Juga:  Sakit Hati Ditagih Utang, Paman Bunuh Keponakan dan Bakar Rumah Korban

Ambisi Israel untuk mengua-sai Gaza juga makin kentara. Baru-baru ini, Menteri Keua-ngan Sayap Kanan Israel Bezalel Smotrich justru mengumumkan rencana untuk membangun lebih dari 3.300 rumah baru. Hal itu dilakukan sebagai tanggapan atas penembakan yang menewaskan seorang warga sipil Israel.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken kecewa mendengar pengumuman Israel tentang permukiman baru tersebut. ”Sudah menjadi kebijakan lama AS di bawah pemerintahan Partai Republik dan Demokrat bahwa permukiman baru adalah kontraproduktif untuk mencapai perdamaian abadi,” katanya di Buenos Aires.

Blinken menegaskan hal itu tidak sejalan dengan hukum internasional. ”Pemerintahan kami tetap menentang perluasan permukiman dan me-nurut penilaian kami, hal ini hanya melemahkan, bukan memperkuat, keamanan Israel,” katanya.

Berbagai dalih terus dilakukan Israel untuk mengusir warga Gaza. Kemarin, militer Israel (IDF) mengusulkan warga Palestina dievakuasi dari Jalur Gaza sepenuhnya.

Dilansir dari Agence France-Presse (AFP), Perdana Menteri Israel Benjamin Netanya-hu menyatakan bahwa usulan tersebut telah diserahkan kepada kabinet perang. Meski belum jelas seperti apa perinciannya, usulan itu disampaikan menjelang rencana invasi jalur darat Israel ke Rafah. Wilayah tersebut menjadi kantong terakhir 1,5 juta pengungsi warga Gaza. (*)

 

Sumber: JP group

Dharma Setiawan Masih Teratas Perolehan Suara DPD Kepri

0

batampos – Calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Daerah Pemilihan Kepulauan Riau (Kepri) Dharma Setiawan unggul sementara di dalam penghitungan suara melalui real count Komisi Pemilihan Umum (KPU). Berdasarkan data yang ditampilkan di website pemilu2024.kpu.go.id, Senin (26/2), perolehan suara Dharma Setiawan mencapai 84.416. Cukup jauh di bawah pesaing di posisi kedua, Ria Saptarika yang mencapai 50.664 suara.

Progres suara DPD RI yang masuk ke versi real count sudah berada di angka 53,89 persen atau 3.187 tempat pemungutan suara (TPS) dari total 5.914 TPS di daerah pemilihan Kepri.

Sementara itu di posisi ketiga diduduki mantan gubernur pertama Kepri yang juga mantan Kepala BP Batam, Ismeth Abdullah. Ismeth berpeluang menjadi anggota DPD RI dengan perolehan suara yang tipis dengan Ria Saptarika yakni 49.231 suara.

”Kita masih melakukan perekapan, untuk saat ini suara masuk sudah di atas 50 persen,” ujar Komisioner KPU Batam, Bosar Hasibuan, Senin (26/2).

Sementara di posisi keempat ada putri Soerya Respationo, Dwi Ajeng Sekar Respaty dengan 44.659 suara. Selisih antara posisi kedua, ketiga dan keempat ini sangat tipis. Kejar mengejar suara pun masih terus terjadi. Seperti diketahui, jatah kursi DPD RI untuk Kep-ri hanya berjumlah empat kursi saja.

Dari empat posisi teratas ini, dua calon merupakan incumbent yakni Dharma Setiawan dan Ria Saptarika. Sementara dua calon lain merupakan pendatang baru yakni Ismeth Abdullah dan Sekar Respationo.

Selanjutnya di posisi kelima ada Sirajudin Nur dengan perolehan 29.319 suara. Selanjutnya, Haripinto Tanuwidjaya dengan perolehan 28.503 suara dan posisi ketujuh ada Hardi Selamat Hood dengan perolehan sementara 24.048 suara.

Perhitungan suara real count KPU masih terus berjalan. Ketujuh calon DPD RI Dapil Kepri ini masih terus mengum-pulkan serta menghitung suara mereka masuk.

Komisioner KPU Kota Batam, Adri Wislawawan, mengatakan, KPU melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang dari tingkat terendah sampai tertinggi, yakni tempat pemu-ngutan suara, lalu kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan nasional. ”Untuk saat ini masih di tingkat PPK atau kecamatan,” ujarnya.

Menurutnya, perhitungan perolehan suara tiap peserta pemilu saat ini masih dilakukan Panitia Pemilihan Kecamatan secara manual. Sirekap (Sistem Informasi Rekapitulasi) web, kata dia merupakan alat bantu rekapitulasi dan publikasi untuk kepentingan akuntabilitas dan tranparansi kepada publik sesuai dengan amanah undang-undang. Hal ini sesuai dengan pasal 15 PKPU Nomor 5 Tahun 2024. Bahwa PPK melaksanakan rekapitulasi berdasarkan formulir model C Hasil setiap jenis pemilu dari kotak suara tersegel dari tiap TPS pada wilayahnya.

”Kemudian, jika terdapat perbedaan data antara data di Sirekap dengan C Hasil, maka PPK melakukan pembetulan pada Sirekap berdasarkan dengan formulir C Hasil dari TPS,” jelasnya.

Sesuai dengan lampiran I PKPU 5 Tahun 2024, Pleno rekapitulasi perolehan suara di tingkat kecamatan bisa dimulai sejak 15 Februari 2024 dan selesai paling lambat 2 Maret 2024. KPU Kota Batam akan melakukan pleno rekapitulasi perolehan suara secara manual dengan alat bantu Sirekap Web berdasarkan formulir D Hasil Kecamatan setiap jenis pemilu ketika pleno di kecamatan sudah selesai semua sesuai dengan Pasal 47 PKPU Nomor 5 Tahun 2024.

Sementara itu, rekapitulasi hasil pemungutan suara Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Bengkong diperkirakan akan selesai Selasa (27/2) malam. Ketua PPK Bengkong, Agus Dianto, mengatakan, rekapitulasi saat ini sudah mencapai 95 persen atau tersisa 3 TPS saja.

”Hari ini (kemarin) sisa tiga TPS saja lagi di Kelurahan Tanjungbuntung,” ujarnya, Senin (26/2).

Ia menjelaskan untuk kelurahan yang selesai dilakukan penghitungan yakni Kelurahan Bengkong Indah dengan total 54 TPS, Bengkong Laut 55 TPS, dan Bengkong Sadai 109 TPS.

”Perkiraan selesai besok malam. Kita pencermatan dulu,” katanya.
Dari penghitungan sementara tersebut, caleg yang unggul di antaranya untuk DPRD Kota Batam dari Partai NasDem yakni Kamaruddin dan Asnawati, DPD RI diungguli Ria Saptarika dan Sirajudin Nur. Kemudian, DPR RI diungguli Randi Zulmariadi dan Riski Faisal.

”Untuk Presiden masih tetap diungguli paslon nomor urut 02. Tapi ini hasil penghitungan sementara sampai saat ini,” ucapnya.

Di lain pihak, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Nongsa telah melaksanakan perhitungan suara dari 231 Tempat Pemilihan Suara (TPS) di tiga kelurahan yakni, Ngenang, Sambau, dan Kabil. Proses penghitungan yang telah berjalan 50 persen ini terdapat beberapa kandidat calon legislatif (caleg) dengan perolehan suara saling bersaing di tingkat DPD, DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kota.

“Kami masih upayakan agar bisa selesai pada 28 Februari ini,” ujar Ketua PPK Nongsa, Jauhari, Senin (26/2).

Panitia pleno masih memproses penghitungan suara untuk Kelurahan Batubesar. “Masih berjalan, tinggal satu kelurahan lagi,” jelasnya.

Perolehan suara DPRD Provinsi Kepri Dapil Kepri VI dari partai Gerindra, Ririn Warsiti, meraih 472 suara, lalu Werton Panggabean dengan 215 suara. Kemudian dari PDIP, Saproni merigh 380 suara, dilanjutkan dari Partai Golkar, Taba Iskandar dengan 238 suara.
Lalu dari Partai NasDem, Afrizal Dachlan dengan 477 suara. Dari PKS, Wahyu Wah-yudin memperoleh 452 suara.

Sementara dari kontestan DPD RI, urutan pertama Ria Saptarika, kemudian Ismeth Abdullah, dan Dwi Ajeng Sekar Respaty.

Di Kecamatan Sagulung yang memiliki jumlah TPS dan DPT atau DPT Tambahan terbanyak di Kota Batam juga mulai menginjak angka 50 persen. Sesuai kebijakan tenggang waktu pleno tingkat kecamatan berakhir tanggal 2 Maret nanti dan PPK tiap kecamatan yakin pleno ini akan rampung tepat waktu.

Sepanjang perjalanan proses rekapitulasi surat suara, banyak dinamika yang ditemukan petugas. Aksi protes kontestan dan timsesnya hingga masalah panasnya ruangan lokasi pleno jadi warna dari proses perampungan pesta demokrasi lima tahunan ini.

Pleno rekapitulasi Sagulung yang dilaksanakan di pertokoan Cipta Grand City (CGC) juga banyak cerita. Salah satunya keluhan cuaca panas dari petugas ataupun timses kontestan yang selalu berada di lokasi pleno.

Di dalam ruangan pleno sirkulasi udara hanya melalui kipas angin dan blower sehingga tetap terasa panas karena teriknya matahari. Sementara di luar gedung ada banyak tim pemenangan kontestan pemilu yang memasang tenda untuk berteduh. Masing-masing mereka cukup sema-ngat dan antusias mengawal proses rekapitulasi yang berjalan.
Sejumlah petugas yang ditemui Batam Pos menyebut meskipun begitu situasi tetap aman kondusif. Proses pelak-sanaan rekapitulasi tidak terhambat.

”Lancar sebenarnya proses penghitungan di dalam. Yang riak kan di luar sini. Memang agak lambat Sagulung ini karena TPS mendekati angka 600, terbanyak di Batam,” kata Agus, petugas di lokasi pleno Kecamatan Sagulung.

Demikian juga di Kecamatan Batuaji, pleno yang telah memasuki angka 70 persen juga berjalan aman dan tertib walaupun ada ada riak. Petugas PPK dan penyelengara Pemilu lainnya juga mampu mengatasi situasi di lapangan termasuk pihak kepolisian setempat. (*)

 

Reporter : Rengga Yuliandra / Yofi Yuhendri / Azis Maulana / Eusebius Sara

Diputus Besok, Nasib Pencalonan Ria Saptarika di Tangan Gakkumdu

0
wawancara Pak Ria e1706256193404
Ria Saptarika (tengah) saat berkunjung ke Redaksi Batam Pos, Kamis (25/1) sore

batampos – Kasus temuan Panwascam Belakangpadang terkait dugaan politik uang (money politic) yang dilakukan salah satu calon DPD RI, Ria Saptarika, di Sekanak Raya, bulan lalu, saat ini terus berproses di Gakkumdu.

Menurut Komisioner Bawaslu Provinsi Kepri, khususnya divisi penanganan pelanggaran Pemilu Rosnawati, temuan dugaan money politic tersebut akan diputus besok (Rabu, 28/2).
Dengan kata lain, nasib pencalonan kembali Ria Saptarika selaku incumbent calon anggota DPD RI berada di tangan Gakkumdu, apakah diputuskan lanjut ke tahap penyidikan atau kasus dihentikan. ”Apakah kasus nantinya dilimpahkan ke tahap penyidikan atau tidak, tunggu saja infonya, karena masih dalam proses penanganan,” ujarnya melalui pesan WhatsApp yang dikirimkan ke Batam Pos, Minggu (25/2) malam.

Sementara, salah satu tim pemeriksa daerah Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menegaskan, lembaganya tak berhak mencampuri pelanggaran yang dilakukan oleh salah satu kontestan atau peserta pemilu, dalam hal ini calon anggota DPD Kepri yang diduga melakukan pelanggaran pemilu. DKPP akan bertindak ataupun memproses kalau terdapat laporan yang masuk dari masyarakat terkait adanya duga-an pelanggaran kode etik atau penyimpangan yang dilakukan penyelenggara pemilu seperti KPU baik pusat ataupun daerah, maupun Bawaslu.

Tupoksi DKPP sendiri telah disesuaikan dengan perkembangan kebutuhan hukum dalam penyelenggaraan Pemilu. Penguatan kelembagaan penyelenggara Pemilu yang dimaksud adalah untuk dapat menciptakan penyelenggaraan Pemilu yang lancar, sistematis, dan demokratis.

Tugas DKPP sendiri sudah diatur menurut pasal 156 ayat 1 berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, yakni menerima aduan atau laporan adanya dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan penyelenggara Pemilu. Berikutnya melakukan penyelidikan dan verifikasi, serta pemeriksaan atas aduan atau laporan dugaan adanya pelanggaran kode etik atau penyimpangan yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu.

Sedangkan soal kewenangan DKPPP juga diatur di pasal 159 ayat 2 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum yakni memanggil penyelenggara Pemilu yang diduga melakukan pelanggaran kode etik, untuk memberikan penjelasan dan pembelaannya. Berikutnya memanggil pelapor, saksi atau pihak lain yang terkait untuk dimintai keterangan, termasuk untuk dimintai dokumen atau bukti lain.

Selain itu, DKPP juga berwenang menjatuhkan sanksi kepada penyelenggara pemilu yang terbukti dalam proses persidangan DKPP, telah melanggar kode etik pemilu sebagai penyelenggara pemilu, serta memutus pelanggaran kode etik. Sedangkan soal sanksi sendiri berdasarkan pada pelanggaran yang dilakukan penye-lenggara, kalaupun berdasarkan putusan sidang DKPP, pelanggarannya masuk kategori ringan, maka penyelenggara pemilu akan dijatuhi sanksi secara tertulis. Namun sebaliknya kalau ternyata dugaan pelanggaran kode etik oleh penyelenggara pemilu ternyata diputuskan pelanggaran berat, maka bisa dijatuhi sanksi berupa pemberhentian tetap sebagai penyelenggara pemilu.

Tindakan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu sendiri, merupakan pelanggaran terhadap esensi pemilu yang menegaskan bahwa derajat pelanggaran atas penetapan bakal calon yang tidak memenuhi syarat masuk ke dalam daftar calon, jauh lebih besar daripada derajat pelanggaran atas penetapan orang yang tidak memenuhi syarat untuk masuk daftar sebagai pemilih.

Kasus dugaan money politic yang melibatkan salah satu kontestan pemilu, incumbent calon anggota DPD RI Dapil Kepri Ria Saptarika sendiri, menjadi sorotan publik di Kepri, khususnya masyarakat di Batam. Ria Saptarika diduga melakukan praktik money politic saat berkampanye di Kelurahan Sekanak Raya Batam, namun oleh Ria Saptarika ditegaskannya hanya melakukan reses atau sosialisasi kerja.

Ria Saptarika di Sekanak Raya mendapatkan kurang lebih 40 persen. Perolehan suara sah calon DPD RI Nomor Urut 10 ini di Kelurahan Sekanak Raya mengalahkan calon-calon lainnya.

Menurut pengamat politik Zuhendri, raihan suara maksimum calon incumbent DPD RI yang diduga melakukan kampanye money politic terselubung ini sudah dapat diprediksi sebelumnya, mengingat secara jelas di lokasi acara, jelas terpampang bahan kampanye yang bersangkutan lengkap dengan foto calon, nomor urut, serta ajakan mencoblos.

”Sudah pasti maksimal sua-ra calon ini, mengingat pembagian uang dilakukan di depan alat peraga kampanye yang bersangkutan dan masyarakat juga pasti mengerti bahwa kegiatan ini ada hubungannya dengan kampanye dan secara tidak langsung itu salah satu bentuk permintaan dukungan untuk calon DPD RI ini,” ujarnya.

Ditanya soal perkembangan kasus dugaan pidana pemilu yang sedang berproses di Gakkumdu Kepri, Zuhendri yakin unsur pidana dalam kasus dugaan money politic ini sudah cukup terpenuhi, apalagi alat bukti sudah di tangan Gakkumdu Kepri. ”Saya sangat yakin jika unsur pidananya sudah sangat memenuhi karena alat bukti berupa uang, rekaman video dan rekaman suara sudah di tangan Gakkumdu Kepri,” papar dia.

”Jadi aneh kalau sampai kasus ini terhenti di Gakkumdu, tentu publik akan merespon secara negatif penegakan hukum kasus ini, dan publik berhak melaporkan ke DKPP seandainya dirasa ada dugaan penyimpangan kode etik atas penanganan dugaan kasus money politic yang dilakukan Ria Saptarika, dan pihak yang sangat tertuduh tentu Bawaslu secara khusus, dan secara umum Gakkumdu Kepri. Sebab ancaman sanksi terhadap penyelenggara pemilu sendiri tidak ringan, yakni pemberhentian sebagai penyelenggara pemilu,” terangnya.

Karena itu, ia berharap kasus ini akan menjadi contoh terbaik bagi penegakan hukum pemilu di Kepri, agar ke depan ada efek jera bagi pelaku atau peserta pemilu. Apalagi selama ini kinerja Gakkumdu di Kepri sangat baik dan teruji, terbukti dengan kasus salah satu peserta pemilu di Kota Batam yang berlanjut ke pengadilan dan diputus bersalah atas nama Misri Hadi.

Biasanya saat terjadi adanya dugaan pelanggaran pemilu oleh peserta pemilu yakni para caleg ataupun calon anggota DPD RI, terlebih dahulu akan ditangani di Bawaslu kalau dugaan pelanggarannya tidak berat. Namun dalam kasus dugaan money politic yang dilakukan salah satu calon DPD RI Ria Saptarika di Sekanak Raya bulan lalu, ditangani oleh Gakkumdu secara cepat.

Sementara, calon anggota DPD RI dapil Kepri yang juga anggota DPD RI, Ria Saptarika, menyayangkan laporan dugaan Pemilu ini. Bahkan di Batam Pos, Ria sudah berulang kali buka suara soal kasus dugaan politik uang yang tengah diusut Bawaslu. Bahkan ia menepis ada money politic di kegiatannya yang dilaksanakan di Kelurahan Sekanak Raya, Belakangpadang, Batam.

Ria menyebut bahasa money politic yang dilaporkan Bawas-lu itu tidak mendasar dan terkesan sepihak. Pasalnya pada saat itu dia tengah melaksanakan kegiatan sosialisasi MPR 4 Pilar. ”Artinya mereka (panwaslu) sepihak menggunakan bahasa money politic yang sungguh tidak sedap didengar,” ujar Ria.

Ria menjelaskan dalam aturan MPR RI setiap anggota DPD RI yang melakukan kegiatan reses bisa memberikan uang transportasi kepada para peserta. Ia juga menjelaskan amplop yang berisi uang transportasi itu juga distempel atas nama dirinya sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.

”Karena ada aturan dan panduan di MPR serta diatur mekanisme beserta rincian uang transportasi ini. Pada amplop uang transport itu distempel nama saya sebagai anggota DPD RI, bukan sebagai calon DPD RI,” ujarnya.

Disinggung mengenai proses klarifikasi ke Bawaslu, ia menjawab menunggu pemanggilan ini supaya informasi yang dianggap menyesatkan ini bisa diluruskan. ”Tentu kooperatif jika nanti dipanggil Bawaslu. Apa yang kita sampaikan ini akan kami klarifikasi ke Bawaslu sehingga bisa diluruskan,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Pemilu 2024 Kota Batam telah mengamankan uang bukti dugaan money politic oleh calon DPD RI dan caleg DPRD Kota Batam di Kelurahan Sekanak Raya, Kecamatan Belakangpadang, Batam. Hal tersebut sempat disampaikan oleh Kapolresta Barelang, Kombes Nugroho Tri Nuryanto di Mapolresta.

”Ada dugaan pelanggaran pemilu. Kami mengamankan sejumlah uang dari salah satu caleg partai politik di Kota Batam ini,” kata Nugroho, Selasa (23/1).

Nugroho menyebut dugaan money politic itu terjadi di Kecamatan Belakangpadang. Ia mengatakan laporan itu akan diproses bersama Sentra Gakkumdu Batam.

Sebelumnya muncul video hasil rekaman oleh Panwascam Belakangpadang terkait kegiatan bagi-bagi uang ke masyarakat yang dilakukan oleh terduga calon anggota DPD RI dengan dalih sedang melak-sanakan reses, yang di tempat tersebut terpampang bahan kampanye berupa banner kampanye, lengkap beserta foto, nomor urut dan ajakan mencoblos. (*)